"Bukankah ayah sudah menyuruhmu untuk menikahinya? Mengapa kau tak melakukannya? Mengapa kau malah membiarkannya pergi dengan pria lain?" teriak Siwon, ayahnya Myungsoo.
"Ayah untuk apa aku menikahi wanita yang tidak mencintaiku"
"Kau ini memang sangat bodoh, pantas dulu Jiyeon meninggalkanmu. Kau memang sama sekali tidak punya nyali untuk memperjuangkan milikmu"
"Ayah.. Krystal bukan milikku, dia sudah memiliki seorang kekasih dan dia sangat mencintai kekasihnya itu"
"Ah.. Alasan, kau tau berapa biaya yang ayah keluarkan untuk pengobatannya selama satu minggu? Sangat mahal, apalagi dia dirawat di salah satu rumah sakit terbaik di Incheon"
"Ayah.. Tak usah ayah pikirkan mengenai masalah biaya, aku janji akan menggantinya"
"Mengganti dengan apa? Kau kerja saja tidak becus"
Siwon meninggalkan Myungsoo sendiri. Myungsoo mengusap wajahnya kasar.
***
"Kai.. Kenapa kau membawaku kesini? Kenapa kita tidak pulang saja ke rumah? Kau tau.. Aku sangat merindukan Kak Chanyeol"
Kai hanya menatap Krystal dengan pandangan yang kosong.
"Kai.. Hello.. Kai?"
Krystal mengibas-ngibaskan telapak tangannya di wajah Kai.
Kai langsung mengerjapkan matanya dan melirik Krystal.
"Iya Krys, ada apa?"
"Oh jadi dari tadi kau melamun tak mendengarkan omonganku?" ucap Krystal kesal.
"Maaf sayang"
"Tidak apa-apa, karena aku mencintaimu jadi aku memaafkanmu"
Krystal memeluk tubuh Kai.
"Krystal"
"Hm"
"Aku ingin kita segera menikah"
"Menikah? (Kai mengangguk) Kai hubungan kita kan baru saja terjalin mengapa kau begitu terburu-buru untuk menikahiku?"
Kai melepaskan pelukannya, dia memegang pipi Krystal.
"Krystal, aku tak bisa kehilanganmu lagi. Aku tak ingin ada orang lain yang memisahkan kita. Jadi kita harus segera menikah" ucap Kai meyakinkan.
Krystal hanya tersenyum.
"Beri aku waktu satu bulan lagi Kai, yah?"
"Tidak bisa Krystal, hari ini juga aku akan menikahimu"
Krystal membulatkan matanya, terkejut dengan ucapan Kai.
"Kai mana bisa kita menikah tanpa kehadiran keluarga kita?"
Kai tersenyum dan mendekap tubuh Krystal.
"Hari ini aku akan menikahimu di gereja, besok setelah sampai di Seoul kita akan menikah ulang dan disaksikan oleh keluarga kita, bagaimana?"
Krystal hanya menatap Kai bingung.
"Mengapa tidak tunggu besok saja?"
"Tidak bisa Krystal, ini tidak bisa ditunda. Setelah aku menikahimu disini, aku akan tenang"
Krystal hanya mengangguk dan tersenyum.
***
"Kai, apa kau sudah kehilangan akalmu? Kau mau menikahi Krystal disini?" tanya Taemin bingung.
Kai hanya mengangguk.
"Kenapa? Memangnya ada yang salah?"
"Kai, kau yakin akan menikahinya? Kai dia hanya mengingat kau dan dirinya baru saja jadian, dia tidak mengingat jika kau sudah merenggut kesuciannya dan dia memiliki anak dari peristiwa itu. Kau yakin dia akan menerimamu setelah dia mengetahui segalanya?"
Kai hanya menghela nafasnya panjang.
"Maka dari itu, aku sangat takut kehilangannya"
"Lalu dengan menikah kau pikir keadaan akan semakin membaik?"
"Entahlah.. Sudah jangan banyak bicara. Kau harus mengantarku ke gereja ya"
"Hm dasar keras kepala, baiklah"
***
"Krystal, apa kau senang?" tanya Naeun, kekasih Taemin.
Krystal hanya mengangguk.
"Kau sangat cantik Krystal dengan gaun pengantin ini"
Krystal hanya tersipu malu.
"Ternyata Kai tak salah memilih tempat pelabuhan terakhirnya"
***
Kai dan Krystal telah berdiri di depan altar. Mereka mengucap janji suci pernikahan.
"Akhirnya kalian berdua telah resmi menjadi sepasang suami-istri" teriak Taemin.
Krystal dan Kai hanya tersenyum.
"Selamat Kai.. Krystal" ucap Naeun.
"Kai nampaknya malah ini kau harus cari hotel, masa iya kau dan Krystal menginap di apartemenku. Bukankah kau dan Krystal malam ini akan—"
"Taemin" teriak Kai.
Mereka hanya tertawa.
***
Krystal menyandarkan tubuhnya di dada bidang Kai.
"Kai aku sangat bahagia, terimakasih kau telah membuatku bahagia"
Kai tersenyum, dia mencium pucuk kepala Krystal.
"Aku yang sangat bahagia Krys, hari ini kau membuat hidupku semakin lengkap"
Kai memejamkan kedua matanya.
'Setidaknya dengan seperti ini, kau nantinya bisa menerima Taeoh sebagai anakmu Krystal, aku harap nantinya kau akan menyayanginya walau aku nanti akan mengakui jika Taeoh anakku. Aku tak ingin melihat Taeoh bersedih' batin Kai.
To be continued..
KAMU SEDANG MEMBACA
WOUND
FanfictionDengan mengatasnamakan cinta, Krystal si gadis lugu memberikan seluruhnya pada Kai termasuk hal yang paling berharga dalam dirinya. Kai yang mencintai kebebasan tak ingin bertanggung jawab atas kehamilan Krystal. Ia meninggalkan Krystal tanpa belas...