Ada anak kecil yang datang ke arah Samatoki saat ia tengah berjalan-jalan menikmati festival musim panas.
"PAPA!!"
Samatoki cengo, "ANAK SIAPA INI ANJIR?!"
Warning: typo(s), OOC dll
Hae! Balik lagi bersama saya ;) Kali ini bagian Aniki ya...
Jyuto: oya? Oya? Giliran ku ya~ Yo, reader-san. *membenarkan kacamata*
Najis aniki pedo. Kali ini saya gabung ama Riou biar ga makan banyak part hehe :")
Riou:Shoukan disini Keya.
Oke, lanjut ya. Aniki duluan, dari:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tau ga, aku nemu pertanyaan ini dari kolom pertanyaan mas samat. Kaget dong aku liat isinya :"v
Samatoki: najis, kelinci burik kek dia dijadiin panutan.
Jyuto: IRI AJA LU KUDA! Dan Kei-san terima kasih atas pujiannya dan terima kasih telah menjadikan saya panutan. Akhirnya ada juga orang yang menyadari bahwa saya ga bejad :")
Riou: selamat Jyuto, nanti kita makan-makan buat merayakannya. Shoukan yang masak.
Jyuto: ah, R-Riou. Gausah deh, makasih.
Samatoki: ga deh Riou. Keknya gua puasa sampe minggu depan!
WKWKWKW MAMPUS! Sebenarnya saya juga suka jadiin Jyuto panutan. Makanya ku panggil aniki hehe... Next dari:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jyuto: nanti saja. Buru-buru sekali menikah, lagi pula umurku baru 29. Nikmati saja dulu hidup. Untuk pertanyaan kedua, kamu aja gimana? *wink*
Samatoki: kali ini gua lumayan setuju ama lu kelinci. Najis, pedonya kumat
Riou: hum, shoukan juga lumayan setuju.
Hoo... Gitu. Next dari:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.