"Hati yang peka akan bersyukur,selalu mudah bahagia atas hal-hal baik sekecil apapun itu"
Chapter 00 | Prolog
---oOo---
Seorang gadis berlari-lari sambil memeriksa atribut mosnya, dan mengepang rambutnya ke 9 di jalan lari terburu buru."Oh God gua terlambat hari ini terakhir mos,aduh gimana nih nanti kena hukuman," ucap gadis itu terengah engah.
Saat sampai di sekolah,dia menarik nafas sejenak mengambil minuman botol di dalam tasnya. Dia meneguk air mineralnya sampai setengah botol."Huaaa udah gak haus lagi," ujar gadis itu setelah merasa tidak dehidrasi lagi.
"Tali rapia keiket di kepangan sudah,snack teka-teki sudah lengkap,topi kerucut,name tag,gelang,dan buku tulis beserta pulpen,ok sudah lengkap." gumam gadis itu memasuki area sekolah dan mendapat sambutan dari para sahabatnya.
"Pelangi-pelangi kapan lo mau tobat,sekali kali datangnya pagi kek untung belum bel" ujar Raina memiliki rambut lurus sembari geleng geleng kepala melihat tingkah sahabatnya yg memiliki nama lengkap Pelangi Elizaivy Putri.
Yang terlambat hanya nyengir kuda memperlihatkan barisan gigi putihnya."Iya iya Rain maap,abis nya sudah menjadi kebiasaan hehehe," saut Pelangi merangkul Raina.Yang dirangkul merotasi bola matanya jengah.
"Kebiasaanmu dari SD kagak pernah berubah juga." cibir Raina lalu mengikat tali sepatunya yang terlepas.
"WHATTSAP EVERYBODY GUA ADA BERITA PENTING!!!" teriak gadis berperawakan tomboy itu bernama Windy seraya mencolek pipi Pelangi dan Raina.
Mereka berdua menatap Windy dengan tajam."Bisa tidak jangan teriak teriak?" ucap Raina dingin.Pelangi menahan tawanya agar tidak pecah,Windy mengerucutkan bibirnya sebal.
"Udah bagus gua datang bawa kabar gembira" dengus Windy kemudian membuka bungkusan daun pisang kecil berisi gorengan tempe crespy dari kantin.
"Emang ada kabar apaan?" tanya Pelangi yang baru saja selesai mengikat tali rapia di kepangannya.
"Jadi gini kalian tau tidak nanti si ketua OSIS bakal hadir nanti,katanya ganteng wajahnya bikin adem." ujar Windy manja dan heboh.
"Benarkah seganteng apakah dia?" tanya Pelangi yang terlihat mulai kepo.
"Kayak pria di wattpad-wattpad gitu! Pokoknya melehoy!"
"Ganteng bener dong berarti?"
"Pastilah! Rain lu teriak-teriak kek kayak gua ketika lihat cogan,lu mah diam-diam bae." cerca Windy.
Raina lebih baik bermain Instagram daripada harus mendengarkan sahabatnya mengoceh,Pelangi nampaknya sedang membayangkan sosok pria itu.
Apakah dia setampan Angga Aldi Yunanda?
Apakah dia sekeren Kaesang Pangarep?
"Eh Rain normal napa kek jadi cewek,masak denger cowok ganteng lo b aja."
"Gua curiga lo bi,astaga sahabat gua ternyata sudah belok." celetuk Windy seenaknya.
"Bla bla bla bacot lo Windy!" umpat Raina kesal,tangannya sudah gatal ingin menampol gadis tersebut.
"Apasih kalau iri bilang bosku" balas Windy tak mau kalah.
"Ihhhh ngapain juga gua harus iri sama lo." saut Raina tak terima.
Windy tak mau kalah juga,dia pun membalas."Iyalahh karena gua ini lebih update daripada elu!"
"Sorry gak level," Raina berpura-pura muntah membuat Windy seperti cacing kepanasan.
"Elu itu ya!"
Pelangi hanya bisa diam menonton kedua sahabatnya kini sedang adu argumen yang sangat tidak penting,saat ini dirinya sedang malas menghentikan mereka berdua.Sudah biasa menurutnya melihat mereka berdebat layaknya debat calon presiden.
"Daripada ngeladenin mereka,mending mikirin setampan apakah wajah sang ketua Osis SMA Nusantara itu."
"Astaga gua kepo sekali,gimana sih wajah si Ketos itu? Kepo akutdah nihh."bathin Pelangi penasaran.
---oOo---
Hai semua!!!❤❤❤
Gimana kabar kalian?
Semoga baik-baik saja ya,dan sehat selalu.Gimana part ini?
Kurang greget? Ditunggu next partnya ya!
Jangan lupa follow,vote,coment ya.
Share juga iyooFollow Instagram :
awanjeha
ayulibrayanti_Salam Cantik dari aku❤❤❤
Libraaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Ily3000 [COMPLETED🦋]
Teen Fiction"𝙶𝚞𝚊 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚋𝚎𝚛𝚞𝚜𝚊𝚑𝚊 𝚖𝚎𝚕𝚞𝚙𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚊𝚗𝚙𝚊 𝚑𝚊𝚛𝚞𝚜 𝚖𝚎𝚖𝚋𝚎𝚗𝚌𝚒,𝚝𝚊𝚙𝚒 𝚔𝚎𝚗𝚊𝚙𝚊 𝚑𝚊𝚝𝚒 𝚒𝚗𝚒 𝚜𝚎𝚕𝚊𝚕𝚞 𝚖𝚎𝚗𝚢𝚞𝚛𝚞𝚑 𝚐𝚞𝚊 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔 𝚖𝚎𝚗𝚎𝚝𝚊𝚙?" -𝑃𝑒𝑙𝑎𝑛𝑔𝑖- *** "𝚃𝚎𝚛𝚗𝚢𝚊𝚝𝚊 𝙿𝚎𝚕𝚊𝚗𝚐�...