"kau ada kelas hari ini?"
Ucap seseorang dibelakangku.
Aku mengangguk, masih sibuk dengan kegiatanku,memanggan roti dengan selai coklat kesukaan jaemin.
"kau menemui pacarmu dulu?"
"iya, ah aku buatkan kamu juga ini" ucapku pada suga sambil memberikan dua pasang roti panggang yang aku buat.
"thanks"
Aku mengangguk lalu segera melangkah keluar setelah memasukan kotak bekal ke tasku tadi.
"aku berangkat dulu!" teriakku dari luar.
Ya benar, suga sungguh pindah kekorea.dia tinggal disamping rumahku.
Aku heran dengan jalan pikir lelaki satu itu,diasangat dingin dengan ucapan yang pedas tapi disisi lain dia juga memperdulikan ku. Seperti saat aku sangat sedih saat tau kenyataan bahwa jaemin sakit.Dia yang menemaniku sepanjang malam itu.katanya
"calm down, jaemin will be fine. Don't cry anymore,matamu bengkak gini.jaemin akan khawatir"
Ucapnya malam itu. Sungguh min tsundere.
Aku membuka pintu ruang rawat jaemin.
Seperti biasa lelaki itu sangat rajin, bahkan saat sakot pun dia tetap bisa bangun sepagi ini."selamat pagi na" kataku sambil tersenyum menghampirinya.dia menoleh
.tersenyum.
"kau mau kuliah?"
Aku mengangguk
"aku juga ingin,tapi aku sakit"
Aku menyadari air wajah jaemin yang berubah saat itu. Aku Tersenyum mengelus puncak kepalanya."tunggu kamu sehat dulu,nanti aku gantian jemput kamu"
"tidak! Harus aku yang menjemputmu,aku kan laki laki"
Ah anak ini menggemaskan,harusnya dia jadi adikku saja.
Aku melirik jam tanganku
07.58
Aku harus segera ke kampus.
"na,aku berangkat dulu ya, aku ada kelas pagi nee, jangan lupa makan,aku buatkan
Sandwich kesukaanmu,dimakan ya"
Ucapku seraya memberikan kotak bekal ke jaemin."nee,semangat!"
Lagi lagi aku mengangguk. Lalu segera keluar dari ruang rawat jaemin.
------------------ ----------
Eunbi masih fokus dengan buku di tangan nya,membuat umji yang berada disampingnya mendecak sebal karena terus diabaikan.
"eunbiii masih adaa orangg disiniii," rengek nya sambil. Menggoyangkan lengan sahabatanya itu.
Eunbi mengambil jurusan kedokteran,Orang tua suga lah yang membiayai dia selama ini.Eunbi tidak ingin membuat mereka kecewa,dia sangat bersungguh sungguh kalau soal buku.Dia ingin membuat orang tua suga dan porang tuanya diatas bangga.
"iya maaf umji,kau tahukan ini sudah semester akhir,aku harus belajar biar bisa jadi dokter," ucap eunbi meyakinkan.
"iyaa iyaa, ayo ke kantin, aku lapar" ucap umji sambil tersenyum. Pipi chubby nya membuat eunbi gemash.
Eunbi mengiyakan ajakan umji, yang membuat gadis itu kegirangan. Mereka berjalan ke kantin
---------------- -------------- -----
KAMU SEDANG MEMBACA
《LET IT GO》✔
Teen Fiction[ COMPLETE ] "Aku tidak akan melepaskanmu,tetaplah disisiku" ©camood14'