SWEET?

6.3K 563 105
                                    

Hai, ada yang rindu diriku? Wkwk

Happy Reading :)

.
.
.

"Happy Birthday, my little queen."

Raisa membuka matanya dan disambut senyuman serta kue tart yang terdapat lilin menyala diatasnya. Angka 17.

"Bangun!" Kenan menaruh kuenya dinakas, dan membantu Raisa untuk duduk.

Raisa mengucek matanya, masih setengah mengantuk. Ini tengah malam, dan dirinya baru saja terlelap 3 jam lalu.

"Make a wish, baby." Ucap Kenan dirinya sudah memegang kue dan menyodorkannya didepan Raisa.

Raisa tersenyum, mulai memejamkan matanya meminta permohonan.

'Selalu hidup bahagia sama orang yang sayang sama Icha.'

Icha membuka matanya dan meniup lilinnnya. Kenan tersenyum lembut, meletakkan kembali kuenya dinakas. Menarik Raisa kedalam rengkuhannya. Dalam hati Kenan berdoa untuk kebahagiaan putrinya.

"Happy sweet seventeen, little queen." Ucap Kenan.

"Thankyou, Ayah." Raisa semakin mengeratkan pelukannya.

.
.
.

"Gak dirayain, gak pa-pa kan?" Tanya Kenan pelan.

Raisa yang sedang menyuapkan nasi goreng ke mulutnya pun mengangguk.

Semalam setelah perayaan kecil-kecilnya dengan sang Ayah, Raisa menerima banyak pesan masuk yang mengucapkan selamat ulang tahun padanya.

Dari Mama-Papa, ketiga kakaknya, Angga, dan semua teman-temannya.

"Yang penting nanti kumpul-kumpul keluarga aja." Ucap Raisa setelah menelan makanannya.

Kenan tersenyum dan mengangguk. Kenan memang berencana mengundang keluarga makan malam dirumahnya untuk merayakan ulang tahun ke-17 putrinya.

Suara bel rumah membuat Raisa menatap Ayahnya. "Pagi-pagi gini siapa yang bertamu?"

Kenan mengangkat bahunya tanda tak tahu. Raisa pun bangkit berdiri berjalan menuju pintu utama.

"HAPPY BIRTHDAY RAISAA!!" Teriak mereka saat pintu baru terbuka.

Raisa terkejut bukan main, tapi berakhir tersenyum lebar dan mempersilahkan teman sekelasnya untuk masuk.

Suasana rumah Raisa pun menjadi ramai dan berisik dengan kedatangan teman sekelasnya. Kenan menyingkir menaiki tangga menuju ruang kerjanya, enggan menganggu acara dadakan itu.

"Happy Birthday Anakku!! Ciee sweet seventeen." Kalian pasti tidak asing dengan kata khas yang diucapkannya.

Raisa mengangguk dan tersenyum pada Kevin. Bella segera mendorong Kevin hingga terjatuh kekarpet dan berdiri dihadapan Raisa.

"Happy Birthday, Sayangkuuu!!" Bella memeluk Raisa diikuti Jessi dan Clarissa.

"Selamat Ulang Tahun, ya. Sa."

"Happy sweet seventeen, Sa."

"Terimakasih, yaa."

Mereka bertiga masih berpelukan dalam posisi berdiri. Kevin yang terjatuh pun segera bangkit dan menatap Bella sinis.

Raisa melepaskan pelukannya dan mengajak teman-temannya untuk keruang keluarga yang tempatnya agak luas.

"Calon suami, dimana Sa?" Tanya Jessi. Disahuti juga beberapa teman-teman perempuannya yang lain. Fans Duda Anak Satu Garis Keras.

NEW LOVE? [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang