Jika itu membuatmu tenang
Maka lakukanlah ✨
__________________________________________Lyly🍂
"Hallo" ucap Lyodra dan Nuca bersamaan
"Iya, ada apa Ly?" Tanya Nuca mendahului Lyodra
"Aku lagi sedih kak" lirih Lyodra
"Kenapa?" Tanya Nuca khawatir
"Tadi kan Lyly diajak jalan sama Sam, tapi dimarahin sama mama. Katanya Lyly buang-buang waktu, seharusnya dibuat belajar" ucapnya parau
Nuca mendengarkan keluh kesah Lyodra tentang mamanya.
"Terus ya, tadi waktu makan malam mama cuma bahas belajar belajar belajar terus. Lyly sampai pusing kalau disuruh belajar terus. Penat ini kepalanya Lyly" ucap Lyodra
"Terus sekarang maunya gimana?" Tanya Nuca
"Beli jajan yukk kaaakk" ucap Lyodra tiba-tiba menjadi manja, jika sudah bersama Nuca sifat kekanak-kanakan Lyodra akan keluar.
"Ini udah malem Ly" ucap Nuca bingung
"Kak Nuca kok gitu sih, nanti Lyly nangis lagi lo"
"Emangnya lo boleh keluar jam segini?" Tanya Nuca
"Nggak lah, kan bisa kabur lewat jendela" jawab Lyodra sedikit berbisik
"Anak cewek gak boleh petakilan" tawa Nuca
"Gak apa-apa selama itu bikin senang" jawab Lyodra sambil tertawa
"Ya udah tunggu ya!" Nuca langsung mematikan ponselnya dan menyambar kunci serta jaketnya.
"Mau kemana lo?" Tanya Mahalini tiba-tiba sudah berada di belakang Nuca.
"Bukan urusan kakak" jawab Nuca ketus meninggalkan Mahalini.
Nuca langsung menyalakan motornya dan melaju ke rumah Lyodra.
Di depan rumah Lyodra 💜🧡
Lyodra yang mendengar suara motor Nuca mulai keluar dari jendela dan merayap turun lewat pohon yang menempel dengan balkon kamarnya. Jangan tanyakan mengapa ia bisa turun, dari kecil dia memang tidak bisa diam.
Penampilannya saat ini jauh dari kata sempurna, dengan hanya menggunakan baju tidur, rambut di jepit asal dan tanpa menggunakan sandal.
"Lo beneran mau keluar?" Tanya Nuca melihat Lyodra dari atas sampai bawah
"Benerann, ayo kakk!" Ucap Lyodra sembari menaiki motor Nuca
"Ta... Belum sempat berbicara, Lyodra sudah mendahului bertanya lagi
"Tumben pakai motor kak? Tapi enakan gini sih, bisa menghirup udara segar" ucap Lyodra antusias
Tanpa disadari Nuca turun dari motor dan memasangkan jaketnya ke tubuh Lyodra
"Ini udah malem, nanti bisa masuk angin" ucapnya lembut
"Tapi kak Nuca nanti yang masuk angin" ucapnya sambil memandang Nuca yang hanya mengenakan kaus putih pendek.
"Gak apa-apa, yang penting kamu gak sakit" jawab Nuca dan kembali menaiki motornya.
"Pegangan yang kuat ya" senyum Nuca
"Nggak ah males" jawab Lyodra sengaja
"Ya udah gak usah jalan, sana balik lagi ke kamar!" Ucap Nuca usil
"Ih iya deh iya" jawab Lyodra memeluk erat tubuh Nuca
"Ya jangan gitu juga" sambil mencoba melepaskan pelukan Lyodra

KAMU SEDANG MEMBACA
Terjebak dalam Friendzone (Kapal Pesawat)
Novela JuvenilSebatas teman? Mungkin orang lain mengira jika pertemanan lawan jenis salah satu dari mereka akan terjebak dalam FRIENDZONE adalah MITOS. Namunn,, yang terjadi padaku adalah FAKTA. "Aku menyangimu karena cinta bukan karena kita teman". ~Raja Giannuc...