duapuluhlima

194 26 3
                                    

arka : "vin, buru ke basecamp. URGENT!"

alvin : "ngapain jir? gue masih ada kelas"

arka : "yailah biasanya juga bolos lo, gue minta tolong banget nih vin"

alvin : "sorry banget sumpah, gue gabisa bolos kali ini. lagi matkul nya pak aji, lo tau sendiri kan pak aji gimana?"

arka : "yauda dah gajadi txs"

Arka menghembuskan nafasnya kasar bingung meminta tolong kepada siapa, masih terlalu pagi untuk berada diluar kelas. Arka membuka kontak diponselnya mencari nama 'mas bay' lalu menekan call.

"halo, kenapa?" syukurlah mas bayu langsung mengangkat telfon darinya.

"lo dimana mas?"

"diwarkop lagi nyebat, kenape?"

"mas lo bisa ke basecamp ga? gue minta tolong banget, urgent mas"

"elah lo ganggu gue aja, yadah gue kesana 5 menit lagi"

"cepet ya mas, gue tunggu disini. txs mas bay"

pip. arka mematikan sambungan telfon mas bayu lalu memasukan ponselnya kedalam saku celana. sebenarnya kalau difikir-fikir gak ada faedah nya meminta tolong pada dua makhluk itu tapi yang ada dipikiran arka cuma ada alvin dan mas bayu, sungguh arka kebingungan saat ini. Dibasecamp sedang tidak ada orang hanya ada dirinya dan wendy saja disini.

"abis ngabarin siapa ka?" tanya wendy yang masih duduk bersila dibawah lantai memakai alas dengan menggunakan sepatunya.

"alvin sama mas bayu, sorry banget ya jadi ke kurung gini dibasecamp" ucap arka tak enak hati lalu berjalan mendekati wendy ikut duduk disampingnya.

"gausah minta maaf bukan salah lo juga, emang itu pintu dari kemaren udah rusak tapi belom ada yang mau bilang ke pak tono. dua hari yang lalu juga si yara hampir kekunci disini tapi buru-buru didobrak sama sena"

"btw lo ga ada kelas kan?" tanya arka dengan menolehkan kepalanya kekanan memandang wendy yang ada disampingnya. Perempuan itu sedang menunduk memainkan ponselnya. Malas memandang arka balik.

"enggak kok, gue lagi libur hari ini"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"enggak kok, gue lagi libur hari ini"

"oalah syukur deh lega gue, oiya wen gue mau ngomong sesuatu deh" nada bicara arka melemah, arka ragu ragu mengatakan hal ini kepada wendy. Namun hanya pada wendy yang bisa arka tanyakan.

"Ngomong aja, biasanya juga asal ceplas ceplos lo sama gue"

"Soal clara wen, gue bingung banget sama tingkah clara akhir-akhir ini. Kayak marah sama gue tapi gatau gue salahnya dimana"

"Yeu kan ga peka lo jadi cowok, gue juga ngerasain sih dia jadi agak gimana gitu kalo ketemu gue, apa dia ada problem ya ka? Sumpah clara ga cerita apapun ke gue, jadi gue juga gatau dia kenapa"

About Clara Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang