Cinta hanyalah kata hubung antara kau dan aku.
Antara kota dan pintu kamar.
Antara kau dan masa lalu.
Antara kau dan masa depan.
Sore itu dipelataran rumah.
Seorang gadis tengah berlari sambil menangis. Di sapunya air mata yang terjun itu. Di bungkamnya suara yang lirih tak terdengar.
Ada lelaki mengejar. Dari belakang.
Juga melakukan hal yang sama. Menangis dan berlari.
Mereka berusaha saling manjauh dan mendekat. Mereka lupa cara berhenti.
Begitulah.
Cinta tidak pernah tahu kapan waktunya ia harus berlabuh dan kapan waktunya ia akan runtuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jika Kau Tidak Keberatan
De Todoisinya tentang kamu saja. kamu yang terlewati. kamu yang sedang bersamaku. dan kita kedepannya.
