3. Marcell Achilles

55.1K 4K 52
                                    

Halo guys! Aku balik lagi ni dengan cerita baru tentunya masih dengan tema yang berbeda dari cerita pertama, kedua, ketiga.

Cerita ini masih banyak sekali typo yang bertebaran! Jangan lupa Like, Comment, and Share kepada pembaca lainnya

Happy Reading!!!

Agatha sedang bersiap untuk menuju sekolahnya, memasangkan almamater berwarna merah muda miliknya menuju meja makan

"Morning"Ucap Agatha mencium pipi Adira, Amzar, Marcell dan juga Mischa

"Nanti berangkat sama siapa sayang?"Tanya Amzar

"Mau sama Papa, sama bang Mischa apa bang Marcell"Tanya Amzar sambil mengoleskan selai coklat pada rotinya

"Sama bang Marcell aja"Marcell menaikan salah satu alisnya,

"Tumben"Ucap Marcell

"Ya kenapa? Abang gak mau anter aku sekolah emangnya?"Jawab Agatha dengan ketus

"Gat gak boleh gitu sama abangnya"Peringat Adira

"Ya tumben aja biasanya sama Mischa"Agatha melirik Mischa dan mengalihkan pandangannya

"Enggak mau, maunya sama bang Marcell"Marcell menganggukan kepalanya

Mereka jalan menuju mobilnya Agatha memakai sabuk pengaman miliknya, mobil pun berjalan pelan menyusuri jalanan Jakarta

"Bang"Panggil Agatha

"Hmmm"

"Abang tau pacarnya bang Mischa kan?"Marcell menaikan salah satu alisnya dengan mengerutkan dahinya

"Arabelle?"

Agatha menggelengkan kepalanya, "Bukan udah putus"Ucap Agatha

"Pacarnya sekarang namanya Kak Myesha"

"Ya terus?"Ucap Marcell yang masih fokus kepada jalanan

"Menurut Abang, Kak Abel cantik gak?"tanya Agatha

"Kenapa kamu tanya begitu?"Agatha menggelengkan kepalanya

"Aku menyayangkan aja kenapa bang Mischa putus sama Kak Abel padahal mereka pacaran bukan sebulan dua bulan lo bang, mereka lacaran hampir 6 tahun dari SMP, bang Marcell tau sendiri kan?"Ucap Agatha

Marcell menganggukan kepalanya paham

"Dek, kita gak bisa untuk mengatur perasaan seseorang kalau Mischa memang sudah tidak Cinta dengan Arabelle ya lebih baik mengakhiri hubungan kan daripada harus menaljutkannya tanpa rasa Cinta"Ucap Marcell

"Tapi gak gitu Ban-"

Marcell menghentikan mobilnya di depan gerbang sekolah milik Agatha, "Sudah sampai, sekarang kamu masuk sekolah yang bener gak usah mikirin urusan orang dewasa ya"Ucap Marcell

Agatha menganggukan kepalanya dan mencium pipi Marcell

"Aku pergi dulu bang bye"Marcell menganggukan kepalanya

Flashback off

Marcell melajukan mobilnya ke salah satu kantor Editor ternama di Jakarta.

Setibanya Marcell di kantor editor milik sahabatnya Revan ia menuju ruang receptionist

"Permisi, saya mau bertemu Revan bisa?"Sang receptionist terpana melihat ketampanan milik Marcell memandangnya tanpa berkedip

Menikah Dengan Kembaran Mantan-ku (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang