"Ania"
"Vito "
Mereka terkejut saat mereka melihat satu sama lain.
"Oh kalian udah pada kenal,wahh kebenaran banget deh,dengan perjodohan ini kalian akan lebih kenal satu sama lain lagi "ucap mommy fifi heboh.
"Wahh dewi kita sebentar lagi mau besanan "lanjut mommy fifi.
"Wahh ya udah nggak sabar lagi ihh "ucap dewi tersenyum senang.
"Sama ania mom ?" Tanya vito terkejut. Sebenarnya pada saat memasuki gerbang rumah vito sedikit bingung karna setahu dia ini rumahnya ania.tapi kenapa orang tua nya menyuruh datang kerumah ini untuk membahas perjodohan dia sama anak nya sahabat daddy dan mommy nya pada tepatnya sahabat mommy nya. Dia langsung mengeleng-gelengkan kepala karna dia akhir-akhir ini dia selalu memikirkan ania.karna vito tau adalah khayalan semata saja.
"Ya betul sama ania ya kale sama abang nya ania "celetuk mommy fifi yang membuat suaminya dan orang tuanya ania tertawa.
Sedangkan ania dan vito menjadi gugup.
"Hahaha..udah-udah ngobrolnya sekarang kita makan dulu "ucap ayah adnan.
"Oh ya betul,dek kamu panggil abang-abang kamu sana tuh di ruang game palingan lagi ps an,ck anak-anak itu main mulu.kapan bisa bawa calon istri kerumah,kalo begini terus kapan-kapan dijodohin sekalian aja. " ucap bunda dewi kesal.
Melihat putra-putra nya yang terus bermain." say udah dong,ehm dek panggilin abang-abangmu sana"perintah ayah adnan.
Ania pun mengangguk dan menaiki tangganya menuju ruang khusus game yang abang-abangnya berada.
"Bener kan putramu yang terus main mulu,apa jangan-jangan mereka gay ya"ucap bunda dewi asal..
"Hush sama anak sendiri juga "ucap ayah adnan bingung dengan istrinya kalau bicara suka asal.
"Sayang besok suruh kevan sama kevin pergi ke rumah sakit takut ada masalah di hatinya "ucap bunda dewi semakin asal.
Sedangkan ayah adnan hanya mengeleng-geleng kepala melihat kelakuan sang istrinya.
"Haha adnan nggak usah heran,fifi aja suka gitu sama anaknya " ucap veno tertawa.
"Apaan sih sayang ? Abisnya vito sama vena jarang banget bahas pacar sih,ya sih pernah tapi kan udah lama banget " ucap mommy fifi.
"Ya bener fi,mereka aja yang selalu sibuk ngurusi perusahaan ck " ucap bunda dewi menimbali.
"Ck..nggak heran kalian berdua bersahabatan sejak dulu,sama-sama kompak suka asal dan ngelantur kalo ngomong " cibir veno.
"Ya bener ven,aku terkadang juga heran melihat sikap mereka apalagi kalo mereka bersama-sama behh.. semakin ngelantur kalo ngomong " ucap adnan.
Sedangkan vito yang awal nya berdiri kini duduk sebelah mommynya dan diam memperhatikan kedua orang tuanya dan kedua orang ania berbicara sejak tadi. Dalam hatinya dia begitu senang saat mengetahui bahwa calon nya adalah ania yang akhir-akhir ini selalu memikirkannya.
¤¤¤
"Bang disuruh kebawah buat makan malam bersama "ucap ania seraya membuka pintu ruangan tersebut dan kembali menutup nya.
"Iye ntar "ucap kevan singkat karna masih fokus sama ps an.
"Ck bang buruan,ntar duluan diomelin sama bunda "ucap ania menarik tangan kevan dan kevin yang masih sibuk main ps.
"Yahh kok ditarik tangan abang sih udah mau menang nih " protes kevin.
"Tau tuh gendut nganngu aja sih"celetuk kevan kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
¤ Pergi Untuk Kembali ¤ {Slow Update}
RandomIni cerita yang pernah di publik baru prolog tapi hp waktu itu lagi error, pas udah jadi eeh malah aplikasi wattpad gak ada ya gitu jadinya harus download lagi dan bikin akun lagi...:-( waktu itu akun itu namanya zahroroikhatul99..jadi gak bis...