♥part24♥

73 8 1
                                    

Ania, jeni dan gea  sekali gus keluarga ania kini sedang liburan  di jogja.

Ania memakai baju  yang terbilang cukup terbuka dengan  paha sedikit terekspos dengan lengan  pendek, rambut panjang nya dibiarkan terurai.gea  memakai   dress  berwarna costa tanpa lengan  dan rambutnya dikuncir setengah bagian atas dengan tampak  rapi  sekaligus make upnya  yang membuat nya terlihat lebih dewasa sedang kan jeni  memakai kemeja kotak-kotak panjang yang sengaja dilipat sampai sikut  dan memakai  levis simple nya, rambutnya dikuncir satu dengan asal  yang   membuat orang lain melihat mereka bertiga terlihat  jeni paling  natural dan sederhana. .

Mereka saat ini sedang   jalan-jalan mengelilingi kota jogja. .  Sedang kan keluarga ania dihotel milik keluarga  ayah adnan sendiri. .

" gea pulang yuk udah malem nih  keburu bunda marah " ucap ania seraya melihat jam tangannya yang tepatnya pukul sebelas lebih .gea pun mengangguk lalu menoleh kearah jeni yang sedang  kedinganan seraya memeluk diri sendiri.. wajah nya terlihat pucat.. gea kesal melihat jeni keras kepala sudah tau dirinya elergi dingin  masih aja ngotot mau ikut jalan jalan tengah malam.

" tuh syukuriin emangnya enak  apa kedinginan begitu ck " omel gea kepada jeni. Jeni cemberut benar dikatakan gea  tapi
Ia ingin ikut bersama mereka.ia merasa   bosan jika dihotel terus ia juga ingin berliburan seperti  ania dan gea bisa jalan-jalan seperti ini....  namun kondisi jeni yang tidak memihak dirinya...ia elergi dingin...

" ini lagi kenapa nggak bawa jaket udah tau elergi dingin tapi  nggak pernah diperhatikan  " omel gea lagi melihat jeni terlihat pucat sekali ditambah lagi badannya terlihat merah  mungkin efek elergi terhadap dingin....

   " ish mbak  ngomong bae..yuk mbak balik bae aku ra kuat " ucap jeni dengan mengigil karna kedinginan ditambah ia menahan gatal dibadannya... .
(   ish mbak bicara terus, yuk mbak  pulang  saja. Aku tidak kuat ).
" ya udah yuk pulang.dimobil ada selimut sama jaket  yang bisa kamu pake  disana"lerai ania seraya menuntun jeni yang kedinginan ke arah mobil yang mereka parkir..

  " ck gimana mau hidup kaya kalau sama dingin aja elergi " cibir gea melihat ania menuntun jeni ke arah mobil mereka ehmm lebih tepatnya mobil ania diparkir.

" gea cepetan jangan mencibir terus " teriak ania  saat melihat gea belum berjalan  dibelakang dirinya dan jeni.gea pun berjalan tapi mulut nya masih terus mengoceh tanpa henti.

   ¤¤¤

Dimobil jeni langsung mengambil jaket dan selimut  lalu memakai nya setelah itu ia langsung berbaring  dipenumpang  belakang ia mencoba menahan rasa gatal di badannya walaupun  sekali -kali mengaruk-garuk badannya yang merasa gatal. sedangkan  ania  menyetir ditemani oleh gea disebelah nya. Gea menoleh kearah  jeni yang mengigil.

" ck  anak itu keras kepala sekali udah tau  elergi dingin masih ngotot ikut  jalan  jalan  tengah malam yang biasanya lebih dingin ketimbang siang-siang " omel gea.

" Dulu aja  pas pergi ke pesta fikri sama angel  kita pulang nya lebih cepat tapi dia udah  agak kedinginan  apalagi sekarang lebih larut malam pasti lebih dingin lah.. " ucap ania seraya fokus ke jalan karna sedang menyetir.

"Makanya aku sering ingetin bawa jaket terus setiap kerja tapi nggak pernah didengerin. .ck anak itu keras kepala sekali "omel gea lagi seraya tetap menatap jeni mengigil.

Ania hanya menanggapi nya dengan senyum tipis.. ia tau  betul walaupun kedua sahabat nya sering berdebat hal sepele tapi  dibalik itu mereka saling menyayangi cara mereka sendiri....

Dret dret...

Handphone ania berbunyi panjang  bertanda bahwa ada panggilan masuk.

  Gea yang mendengar handphone ania pun menoleh ke arah ania yang masih fokus menyetir...

 ¤ Pergi Untuk Kembali ¤ {Slow Update}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang