🦋Dua Puluh Satu🦋

92 4 0
                                    

Entah aku harus mengatakan apa padamu, satu yang inginku sampaikan aku kecewa padamu-







Hari ini hari libur tanggal merah di kalender. Galen masih terlelap dalam tidurnya.

TING

Ponsel Galen berbunyi menandakan ada pesan masuk.

Galen menggerjapkan matanya terbangun lalu membuka ponselnya kemudian membaca pesan masuk itu.

Tari
Gal, temenin aku yuk bioskop plis😊

Dengan malas Galen langsung membalasnya.

siap-siap gua jemput

Galen berjalan gontai menuju kamar mandi melakukan ritual rutinya membersihkan tubuhnya.

Sehabis mandi.

Galen memakai baju lalu menyambar kunci mobil di atas meja nakas kemudian melangkah turun ke bawah.

"Mau ke mana bang?." Tanya Vilia.

"Main mah pergi dulu." Jawab Galen sambil menyalam tangan sang mama lalu berjalan menuju parkiran mobil.

Mobil Galen melesat pergi menuju rumah Tari.

Sesampai di depan rumah Tari. Tari sudah menunggu di depan teras dengan senyuman merekah Tari berjalan menghampiri mobil Galen lalu  melangkah masuk ke dalam mobil.

Mobil melanjutkan perjalanan melesat menuju mall.

Setiba di mall.

Galen dan Tari melangkah menuju  bioskop.

Setiba di bioskop Galen membeli tiket di kasir serta minuman dan popcorn lalu menghampiri Tari kembali yang menunggu di bangku.

"Yuk masuk." Ucap Galen lalu menggengam tangan Tari lembut.

Tari yang di perlakukan seperti itu tentu sangat amat senang.  Galen romantis sekali!.

Tari jadi baper mau culik Galen!..

Author cemburu wkwk.

Galen dan Tari melangkah masuk ke dalam bioskop lalu mencari nomor bangku setelah dapat mereka duduk.

Perempuan yang notabene pacar Galen yang bernama Meisya itu juga tengah menonton bioskop dengan sepupu perempuanya.

Meisya mendapatkan bangku di sebrang tempat duduk Galen tak sengaja melihatnya bersama perempuan.

Itu kan Galen gumam Meisya dalam hatinya.

Film bioskop pun di mulai.

Tari tidak fokus dengan film yang di tayangkan matanya hanya tertuju pada Galen di sampingnya.

Meisya sangat kesal pada Galen pasalnya Galen bersama perempuan dan mereka sangat romantis seperti kekasih. Galen menyuapkan popcorn, berpegangan tangan, bersandar pada bahu Galen dan yang membuat darah tinggi Meisya kambuh adalah GALEN MENCIUM BIBIR WANITA ITU.

ARGHHHHHHH  SAKIT BANGET teriak Meisya dalam hati.

Setelah film selesai di tayangkan Meisya sudah tidak sabar melabrak Galen dan perempuan murahan itu ingin rasanya Meisya mencakar wajah wanita itu.

"Galen." Panggil Meisya.

"Apa?" Tanya Galen malas bertemu perempuan murahan ini lagi.

"Dia siapa kamu Gal? aku ini pacar kamu! kamu ngapain sama cewek ini." Ucap Meisya sendu.

"Gua sama Tari? ya pacaranlah bego." Ujar Galen.

"Kok kamu tega sih Gal sama aku...hikss..hikss." Ucap Meisya sambil terisak-isak.

"Denger ya cewek murahan gue bosen dan muak liat muka lo jadi kita putus." Ucap Galen.

Meisya langsung berlari dari hadapan Galen dan Tari ia tak sanggup lagi membendung air matanya mengalir lebih banyak. Hatinya sungguh sakit sekali melihat Galen selingkuh di belakangnya padahal mereka baru satu hari jadian.

Galen dan Tari tak perduli melangkah keluar dari dalam bioskop menuju restoran.

Sesampai di restoran.

Tari dan Galen menyantap makanan dengan romantis.

Setelah selesai makan.

Galen dan Tari melangkah menuju parkiran mobil.

Mobil melesat menuju rumah Tari.


Sesampai di rumah Tari.

"Makasih ya pacar untuk hari ini." Ucap Tari lalu memeluk Galen erat meneggelamkan wajahnya di bidang dada Galen.

"Iyaa sayang, masuk gih jangan lupa mimpiin aku." Balas Galen lalu mencium bibir Tari sekilas.

Tari mengangguk tersenyum lalu melangkah keluar dari dalam mobil Galen sambil memegang bibirnya yang basah.

MIMPI APA GUA SEMALEM GALEN NEMBAK GUE dan CIUM BIBIR GUE gumamnya dalam hati bersorak-sorai senang.

***************


Jgn lupa vote and comment maaci bestie 💖

G A L E N ( END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang