gadis itu menidurkan kepalanya di atas meja "tumben lo sekarang diajak ke kantin nolak mulu" kata wulanmendengar seseorang disebelahnya berbicara lalu Feyza mengangkat kepalanya
"lo masih kepikiran?" tanya wulan sembari menaikan sebelah alisnya
Fey hanya terkekeh kecil "gue males aja kalau udah ketemu"
"Kalau tuh nenek lampir samperin lo lagi, bilang gue, Fey! Lo wajib lapor ke gua 24 jam" Fey hanya menanggapi perkataan Ramzi dengan senyum simpulnya.
"makasih zi, lan, gausah dipikirin lagi ah. kalian mau ke kantin nih?"
"iya, lo mau ikut? ah pasti nolak lagi " kata wulan sembari menunjukan muka tidak sukanya
"yaudah ah, gue sama Ramzi ke kantin dulu. Ayo zi!" Kata wulan sembari merangkul tubuh Ramzi yang lumayan lebih tinggi dari tingginya
"kalau lo gamau ikut, gue bungkusin lemon tea deh, gimana?" Ramzi pun menawarkan Fey lemon tea; minuman yang selalu feyza beli ketika berkunjung ke kantin
"boleh-boleh"
Wulan dan Ramzi kini berada di kantin dan memesan beberapa makanan tak lupa memesan lemon tea untuk Feyza
Fey kini sibuk dengan novel yang ia baca. pikirnya itu lebih baik daripada harus mengunjungi kantin
Beberapa detik setelah kepergian kedua sahabatnya , Seorang Gadis dengan rambut panjang diurai serta memakai kemeja putih dan rok abu yang begitu ketat menghampirinya.
Fey masih fokus pada novel yang dibacanya sampai-sampai dirinya terperanjat ketika seseorang menyiramkan air di atas kepalanya.
sontak Fey langsung berdiri dan mengusap mukanya yang sudah tersiram air itu ditambah buku dan bajunya yang basah kuyup
Teman-teman Feyza yang memilih menghabiskan waktu istirahatnya di kelas, terkejut melihat kejadian itu. Teman-teman yang berniat membantu Fey mengurungkan niatnya ketika melihat yang melakukannya adalah Aurel. "HEH! MAKSUD LO APA NGADU-NGADU KE ARGA? HUH?!"
Fey mengernyitkan dahinya. Dirinya sama sekali tidak meminta Arga untuk membalas perbuatan Aurel.
sekuat mungkin dirinya menahan emosi agar tak menjambak rambut kakak kelas di depannya ini "Maksud kaka nyiram gue apa?" balas Feyza berusaha tenang
"Gausah pura-pura bego deh lo, lo tauga gara-gara lo, Arga marah sama gue?!" Bentak Aurel sembari mendorong pundak fey dengan jari telunjuknya
Fey hanya terkekeh kecil. dirinya memberanikan diri untuk berbicara kepada kakak kelas di depannya itu. "harus nya kaka sadar setelah Arga udah marahin kaka"
"kurang ajar lo!---PLAK!" Sebuah tamparan mendarat di pipi sebelah kiri Fey. pipi fey sekarang menjelma menjadi tomat ranum-merah.
Tangan Aurel kini terlihat bergetar. Iblis yang berada dalam dirinya kini keluar
KAMU SEDANG MEMBACA
ABOUT A [ MOSTWANTED]
Novela Juvenil[ ON GOING ] 🥀 kisah tentang MostWanted yang sudah tak asing lagi dibaca. ini kisah Feyza. gadis sederhana yang mengagumi MostWanted di sekolahnya. Sebut saja Arga juliantara ia tak tahu bahwa takdir akan membawanya mengenal Arga lebih jauh dan ik...