ABOUT A [ MOSTWANTED]

2.1

Author's note: hei! budayakan Vote setelah membaca!

❝Sesungguhnya waktu itu berputar, dan setiap orang pasti akan berubah.
sayangnya, kita gak pernah siap untuk itu❞

•

•

•

Feyza membawa tumpukan kertas bertuliskan kartu pelanggaran. Beberapa anggota OSIS ditugaskan untuk mencatat siswa-siswi yang telat.

Seorang lelaki berwajah tampan itu tergesa-gesa memasuki gerbang. Dan berbaris di barisan siswa-siswi yang telat.

Arga mengatur napasnya yang tak beraturan. Guru piket hanya menggeleng-gelengkan Kepala melihat Arga yang baru datang lima belas menit setelah Bel masuk berbunyi.

"Eh itu Arga, kan?" Frisca tahu betul bahwa Arga pacar Fey. Jadi dirinya spontan menunjuk Arga ketika Arga datang.

"Tumben dia telat" Kata fey.

Fey, Frisca, dan beberapa anggota OSIS membagikan kertas kepada murid yang telat.

Frisca membagikan kertas pelanggaran itu kepada Arga. Dan Fey membagikan ke murid yang lainnya. Arga menatap Fey begitu pula Fey yang kebingungan mengapa Arga telat hari ini.

"Yang hari ini telat lebih dari lima belas menit, angkat tangannya!" Ucap guru piket.

Arga mengangkat tangannya, dan dilihatnya hanya Arga saja yang telat lebih dari lima belas menit.

"Semua yang sudah menulis di kertas pelanggaran, boleh langsung ke kelas" perintah Guru piket itu. "Dan kamu, Keliling lapangan lima putaran!" Ucapnya sembari mengarahkan telunjuknya kearah Arga.

"baik pak," Arga mengangguk dan menaruh tasnya di lantai dan mulai berlari mengelilingi lapangan.

Semua murid bubar, kecuali Arga yang sedang mengelilingi lapangan.

"Kertas pelanggarannya taruh di meja bapak ya, bapak mau ada urusan bentar"

"baik pak"

Fey dan Frisca yang bertugas membawa kertas pelanggaran itu berjalan menyusuri koridor. Tatapan Fey masih Fokus kearah Arga yang sedang berlari mengelilingi lapangan.

"Eh,fey.." panggil kak frisca

"Apa kak?"

"Lo tauga, inggrid anak angkatan gue angkatan Arga juga. yang itu tuh."  jari telunjuk frisca terarah pada seorang cewe yang sedang memandangi Arga dari depan kelasnya.

Sembari senyum-senyum najis cewek itu memandangi Arga lekat.

"Oh yang itu, emang ada apa kak?"Tanya Fey.