My emperor [jungkook X You]

VII - Selamat ulang tahun

Taehyung turun dari kereta kuda hitam miliknya, kakinya menuju ruangan pribadi kaisar Ludwig.

Sesampainya Taehyung langsung memberi salam kehormatan dan duduk di salah satu meja panjang.

"Ada gerangan apa yang mulia memanggil saya langsung untuk datang?" Taehyung berbicara langsung.

"Hm, seperti biasanya, kau tidak suka basa basi." Kaisar Ludwig tersenyum miring.

"Ada yang ingin aku bicarakan mengenai daerah kekuasaanmu Ellias." Suara bariton yang mulia menggema di dalam ruangan, matanya tak teralihkan sedikitpun dari Taehyung.

"Ada apa dengan daerah kekuasaan saya, yang mulia?" Taehyung menjawab, Ia sedikit tidak suka dengan seseorang di hadapannya satu ini.

"Ku dengar daerah mu sedang tidak berjalan normal, apa aku salah?"

Mendengar pertanyaan itu Taehyung menghela napas pelan lalu menjawab "Tidak, daerah bagian barat sedang dibangun ulang akibat kerusuhan dua bulan lalu, tetapi kriminalitas semakin meningkat."

Kaisar Ludwig menganggukkan kepalanya pelan tanda ia mengerti "Kau sudah memiliki solusi untuk itu?"

"Sedang dijalankan." Taehyung menjawab singkat.

"Ya, kau memang dapat diandalkan." kaisar Ludwig mengangkat cawan di samping kanannya lalu meneguk anggur merah perlahan.

Sempat hening sejenak, namun suara yang mulia terdengar lagi "Lalu sekarang berapa usia putrimu?"

"Umurnya baru tujuh bulan."

***

Bayi mungil itu tersenyum ceria di gendongan pelayan Wen, sesekali berkata "Ai (Hai)" kepada para pelayan yang lewat dihadapannya.

Dan tentu saja perlakuan Yn yang bagi orang banyak itu mengemaskan selalu di respon baik.

Hingga tanpa sadar semua pelayan membicarakan putri Duke Ellias itu.

"Nona ingin memberi apa untuk ulang tahun tuan Duke besok?" Tiba tiba pelayan Wen berbicara membuat Yn yang tadinya sibuk melihat taman teralihkan.

"Besok ayah ulang tahun?! Yang benar?!" Bayi mungil itu menatap pelayan Wen tidak percaya.

Seakan akan paham pandangan nona kecilnya, pelayan Wen menjelaskan "Besok adalah hari ulang tahun tuan duke yang bertepatan dengan festival pergantian tahun."

"Festival? Bagaimana festival didunia ini ya? Dan juga apa yang harus aku berikan kepada ayah sialan itu?!" Yn tenggelam dalam pikirannya sendiri sampai sampai tak sadar sudah berada di kamar tidurnya.