"Papa pulang.."
Tak ada sambutan seperti biasa ketika Yuvin pulang.
Hari ini, Yuvin pulang lebih dulu. Kan dia bosnya. Tak lupa juga Yuvin memberi kedua anaknya hadiah istimewa dalam rangka,
Pergantian bulan.
Memang terlihat goblok tapi begitulah kenyataanya. Setiap bulan Yuvin akan selalu membelikan anak anaknya hadiah.
Tapi kok ini rumahnya kosong?! Pintu kebuka lebar, pager gak dikunci, abis di malingin?!
Yuvin jatuh terduduk dilantai depan pintu masuk.
"Duit gue dibawah bantal, kaset produce gue, jam roleks gue di malingin kagak ya?" Tanya Yuvin yang masih duduk dilantai.
Hadiah yang telah ia beli untuk kedua anaknya terjatuh begitu saja di sampingnya.
"Tunggu, kok celana gue basah?" Tanya Yuvin pada dirinya sendiri.
Kepalanya menenggok kekiri dan kekanan. Tak mungkin ia menggompol seperti Yunseong kan?
"Yah! Ikan buat Donghyun menggelepar dilantai!"
Yuvin melihat sebuah ikan cupang berwarna biru yang asik loncat loncat di lantai.
Ternyata plastik bungkusan ikan itu pecah!
Tangannya meraih seekor ikan itu dengan penuh rasa terpaksa.
Lalu dimasukan ke dalam mulut bersama air yang tumpah tadi. Sekali lagi yang ketawa saya mutilasi.g
Yuvin mengangkat seekor ikan itu lalu menaruhnya di gelas yang berisi air berwarna putih di meja ruang tamu.
"Huft! Untung dia selamat!"
Yuvin melangkahkan kakinya menuju dapur untuk mencari tempat hidup si ikan.
Yuvin menemukan sebuah kotak makan tapirware berwarna biru, cocok untuk si Yusron, ikan baru Donghyun.
Brak!
Saat kakinya melangkah ke arah meja tempat hidup sementara Yusron, Yuvin melihat seseorang terjatuh di depan pintu
"Duh monyet pantat semok gue!"
"Kenapa kamu beb?"
"Punya mata kan?"
Saat Yuvin hendak berjalan kearah bebepnya yang terjatuh dilantai, bebepnya udah bangun duluan.
Sambil memegangi pantat semoknya, si bebep berjalan kearah meja ruang tamu. Si bebep menggambil gelas berisi air berwarna putih lalu menegaknya.
Prft!
"Bangsat! Ini susu gue kenapa ada ikannya?!"
Tanpa perduli kata kata si bebep, Yuvin berlari kearah Yusron yang menggelepar lagi dilantai akibat di muntahkan sama bebep.
Untung gak ketelen. Kalo ketelen itu ikan berenang bebas di dalam ususmu.g
Dengan sigap tangannya memasukan Yusron kedalam tapirware yang sudah ia isi air.
"Aduh tapirware gue lo apain vin! Mahal itu mahal."
Yuvin hanya diam sambil melihat ikannya berenang di dalam tapirware itu.
Mungkin Yuvin sudah tidak perduli dengan ocehan si bebep atau yang sering dipanggil saja Yohan itu.
Bugh!
Byur!
Lengan Yuvin ditabok sama Yohan, tapirware berisi Yusron jatuh kelantai.
"Astaga Yusron!"
Yohan ngambek ah! Masa si ikan yang namanya yusren duren itu lebih di perhatiin?!
Yuvin langsung memungut Yusron lalu memasukan Yusron dalam tapirware lagi.
Secepat Flash Yuvin berlari menuju kamar mandi untuk mengisi kolam baru Yusron.
Yohan hanya memandang kesal suaminya yang goblok itu. Bodo amat Yohan kemusuhan sama yusren duren itu!
Dilihat suaminya kembali lagi membawa tapirware penuh air lalu meletakannya di kolong meja.
"Jangan bawel ah han. Kasian Yusron, nanti setres denger bacotan kamu.."
"Oh! Jadi lo lebih milih itu yusren duren ketimbang aku? Iya?! Okelah kalo gitu. Mending samu nikah aja sama yusren duren yang cuma bisa blebep blebep di air! Dasar ikan bo--"
"Enjun sama ade pulang!"
Sebelum Yohan melanjutkan kata katanya, ia lebih dulu melihat sekumpulan anak anak masuk kerumahnya.
Ternyata Hyeongjun dan Donghyun membawa Dongpyo, Eunsang dan Junho.
Yuvin kembali menggambil si Yusron dari kolong meja lalu menunjukannya kepada anak anak yang baru masuk,
"Ini hadiah bu--"
"Wah ada ikan!" Teriak Dongpyo.
Anak itu langsung berlari kearah Yuvin yang memegang Yusron si ikan cupang.
Yuvin yang melihat Dongpyo kecil yang senang menurunkan anak barunya ke lantai.
Eunsang sebenarnya ingin ikut berlari namun tangannya ditahan Junho dengan alasan,
"Ikannya galak, nanti kamu dimakan."
Dan sekali lagi karna Eunsang pintar ia percaya. Eunsang dan Junho memilih menghampiri Yohan yang sedang cemberut sambil nyemil oreo.
"Mama, eunsang mau!"
Dongpyo udah sembuh kok! Buktinya sekarang bocah itu lagi ngobok ngobok kolam si Yusron.
Hyeongjun sama Donghyun lagi asik naburin sekantung makanan ikan buat Yusron.
Kalo Yuvin lagi ganti baju. Kan baru pulang kerja. Mana celananya kena Yusron lagi.
"Lucuu!" Kata Dongpyo senang.
Tangan Dongpyo yang masih berada di air berusaha untuk menangkap si ikan kecil itu.
"Wahhh! Liat ini!"
Dongpyo mengangkat Yusron yang berhasil ia tangkap tinggi tinggi. Yohan yang melihat itu tertawa dalam hati.
'Mampus! Mati lo bentar lagi!'
Hyeongjun dan Donghyun yang berada disamping Dongpyo bertepuk tangan senang.
Tangan Dongpyo tidak berhenti memencet tubuh Yusron yang kecil itu.
"Eh, kok gak gerak?" Tanya Dongpyo dan binggung ikannya berhenti gerak.
Eunsang yang asik makan oreo sama Junho menyahut,
"Batrenya abis kali pyo!"
Dongpyo memegang sirip ikan malang tersebut lalu mengoyangkannya,
Prang!
Yuvin yang sudah berganti pakaian menghentikan langkahnya yang sedang menuruni tangga.
Gelas yang ia pegang terjatuh lalu pecah di lantai, mulutnya terbuka lebar melihat pemandangan mengerikan yang beru menewaskan Yusron,
"Papa Yuvin! Ini ikannya abis batre!"
TBC.
Kasian Yusron..
Oh iya! Buat yang bingung, keluarga tape itu bakal jadi sequel.
Cuma mereka bertambah umur.
30 chap udah banyak loh, kalian mau sampe 101? :)
Aku bukan bone--salah salah, Aku bukan robot.
Keluarga Pete banyak yang nunggu kah?
Mau double up lagi?
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluarga Pete.
Novela Juvenil"Onjin gak temen Minkyu ah!" "Yaudah maaf, Minkyu yang salah." bxb, produce x 101.