• Kembar Sakit Apa? •

1.1K 126 24
                                    

Pagi ini, mari kita melihat sisi keluarga Jinhyuk,

Selarang sudah pukul 10.00 tapi kemana kembar? Biasanya sekarang mereka sudah ada dibawah memonton serial kartun Upin dan Ipin.

Jinhyuk yang sudah pergi bekerja dihari ini. Hari Selasa, hari dimana sekolah meliburkan diri.

Mudah, sekolah membuat jadwal masuk setiap hari Senin, Rabu, Jumat. Dan sisanya hanya libur.

Wooseok pergi menuju kamar si kembar, Minhee dan Eunsang untuk mengecek anak anaknya.

Lupakan sejenak si bungsu yang sedari tadi diculik oleh mama Hangyul untuk menemani Dohyun.

Wooseok sampai kepada kamar si kembar, ia membuka pintu dan mendapati Wonjin dan Eunsang masih terbungkus selimut ditempat tidur masing masing.

Wooseok berjalan kearah kasur Minhee,

"Kak bangun ayo, kamu belom sarapan loh."

Ibu tiga anak itu berusaha membangunkan Minhee dan menepuk nepuk badan Minhee.

Tapi bukannya bangun, ia malah mendapati tubuh Minhee yang sedikit panas.

Ia beralih mengecek Eunsang, suhunya sama. Sedikit panas.

Wooseok kembali kebawah, mengambil handphone dan menghubungi seseorang, sahabat dekatnya.

Buyungupik

"Chan kesini tolong! Si kembar sakit!"

"Apa? Kamera lo sakit?"

"Kembar yang sakit!"

"On The Wey."

"Jalan buruan! Rumah lo belakang rumah gue!"

Tut.

Wooseok menutup panggilannya dan beralih ke nomor sahabatnya yang kedua.

Medam

"Dammm! Kerumah gue, kembar sakit!"

"Otw"

Tut.

Kali ini Midam yang menutup panggilan dari Wooseok.

Tak lama, kedua sahabatnya datang kerumahnya. Tapi tunggu, mereka membawa anaknya?

"Maaf Junho gue bawa, gak ada yang jaga. Dongpyo ilang gatau kemana."

"Maaf gue bawa Yunseong, kakanya pada ngumpul di Hangyul."

Wooseok menggerti, kasian jika mereka berdua ditinggal dirumah sendiri.

Yunseong bisa terus terusan ngompol dan Junho mungkin hanya akan menonton TV sepanjang hari.

Wooseok membawa mereka serta anak mereka ke kamar si kembar.

Byungchan dan Midam yang melihat si kembar yang sedang di kompres (?) merasa kasihan.

Sebelum mereka datang, Wooseok dengan cepat memakaikan kompresan (?) kepada mereka.

"Mommy ini Esa kenapa?"

Eunsang yang masih ingin berada didunia mimpi hanya menutup matanya.

"Esa nya lagi tidur. Lagi sakit."

Mendengar jawaban Byungchan, Yunseong menghampiri Minhee.

"Mini sakit ya?"

Yunseong memencet mencet tangan Minhee layaknya sebuah slime, dan yang tangannya dipencet pencet perlahan membuka matanya.

Ajaib memang anak Midam yang satu ini.

"Bunda, Mini kenapa?"

Wooseok mendatangi Minhee dan mengatakan kalo dia sedang baik baik saja.

Dibelakangnya ada Byungchan dan Midam yang ia tingalkan didepan pintu kamar kembar.

"Kita ngapain disini sih, dam?"

Midam hanya menggeleng tanda ia tidak tahu.

"Esaaa halooo? Itu Mini udah bangun Esaa juga bangun dong. Juno kesepian.."

Rengek Junho kepada Eunsang. Dan benar saja Eunsang terbangun,

"Mama, Esa kenapa? Esa sakit? Kok kepala Esa pusing?"

Wooseok menghampiri Eunsang diranjang yang berbeda dan menjawab semua pertanyaan yang Eunsang lontarkan.

"Mini udah makan?"

"Belom, tapi Mini masih ngantuk. Kak Yuni mau tidur tidak?"

"Tidur dimana?"

"Disebelah Mini, masih muat kok."

Mini mengeser posisinya sehinga Yunseong dapat didur disebelahnya.

Setelah beberapa menit mereka berdua tertidur.

Byungchan dan Midam yang melihat itu terkejut,

"Biasanya kalo dirumah Yunseong susah tidur.." kata Midam ke Byungchan.

"Calon besan lo sama Wooseok." Goda Byungchan.

Wooseok melihat kembali keadaan Minhee. Ternyata Yunseong ikut tertidur disamping Minhee.

Wooseok terkekeh, mengingat masa lalu, ceritanya.

"Eh Juno, kalo mau tidur disebelah Esa aja."

Junho mengganguk dan naik ke sebelah Eunsang.

Dan tertidur disana.

Meninggalkan ibu ibu eh bapak bapak entah apalah, ngerumpi di ruang tamu keluarga Lee.

TBC

Maap pisan euyy.

Aku lama gak up, hehe.

Maless

Aku jujur, lagi sedih..

Masa angkatan 2020 GINI AMAT?!

Corona, 1 kata

Bangsad

Keluarga Pete.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang