Dia, Kembali?

43 15 12
                                    

Jangan lupa di play ya media nya, biar imajinasi nya makin mantapp

🌻

Kedatangan seorang laki-laki yang nampak sebaya dengan nya membuat Daisuke kebingungan. Terlebih lelaki itu seolah benar-benar mengenal Daisuke. Setelah ia mengenalkan dirinya, barulah Daisuke percaya dengan laki-laki itu. Bagaimana mungkin sepupu nya melupakan dirinya.

"Hah, Yuuta? Serius?"

"Ah kamu ini, masa sama sepupu sendiri lupa."

"Kalau mau pulang, kenapa tidak bilang." ucap Daisuke dengan mata berkaca-kaca.

"Kalau bilang-bilang kan jadi nya tidak surprise. Hehe." jawab Yuuta hangat.

"Ah kamu. Ngomong-ngomong, bagaimana dengan Korea? Kudengar disana sangat menakjubkan."

"Ya begitulah. Memang disana sangat keren, tapi aku lebih nyaman tinggal di Jepang. Apalagi di Osaka, hahaha."

"Kalau begitu, selamat datang kembali di Osaka, Yuuta."

"Iya."

"Oh iya, ayo kerumah ku. Sudah malam. Menginap saja dulu disana."

Mereka pun mulai beranjak dari tempat itu menuju kediaman keluarga Homma. Daisuke membayangkan, betapa senang keluarganya saat bertemu kembali dengan Yuuta.

"Ayo, masuk. Koper dan tas mu letak saja dulu disitu." ucap Daisuke.

"Gomawo, Daichii."

"Eh Daichii? Kamu masih ingat panggilan jadul kita? Hahaha. Ngomong-ngomong, gomawo itu apa? Yuuchan." tanya Daisuke kebingungan.

"Gomawo itu bahasa Korea nya terima kasih." jelas Yuuta dengan ekspresi teduhnya.
"Haha iya, aku masih ingat kok."

"Yuk, kita masuk. Kita kejutkan mereka." ajak Daisuke.

Mereka pun akhirnya masuk ke ruang keluarga. Disana, mama, papa, dan Miki sedang asyik bercengkerama sambil menonton televisi.

"Mama, tebak aku bawa siapa?" tanya Daisuke sambil merangkul Yuuta.

"Temen baru kamu ya? Mau nginep?"

"Papa kok belum pernah liat ya Dai, temen baru?" sambung papa.

"Ck, coba perhatikan lagi."

"Siapa sih kak? Ganteng sih tapi, hehe." celetuk Miki sambil menyantap camilan nya.

"Ya udah, kenalin dirimu gih. Ga ngeuh mereka. Hehehe."

"Kamu dong yang kenalin." balas Yuuta.

"Ya udah deh."
"Ma, pa, ini Yuuta. Masa ga inget sama Yuuta."

Mama pun terkejut akan kedatangan anak dari adiknya itu. Sudah lama ia tak bertemu. Sampai-sampai, matanya berkaca-kaca. Maklum, Yuuta kecil sering dititipkan di rumah nya. Itu semua sebab orang tua Yuuta yang sibuk dengan pekerjaan nya. Wajar saja jika mama sudah menganggap nya seperti anak sendiri.

REVERSED: Love, Time, and Death ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang