lanjutan boruto dkk (2)

Ikatan

Apa yg kalian tau apa itu ikatan?tolong beritahu mitsuki.
.
.
.
.
.
"Astaga!".

Betapa tekejutnya sasuke melihat suasana rumah yg sangat kacau.semuanya hancur,tidak ada yg tersisa,banyak foto keluarga mereka yg pecah.sasuke benar-benar menyesalinya.pasti ini karena sakura yg sedang menangis untuk sarada.

"Sakura...".

"Sarada...apa ini yg kau berikan pada kami?!baka...".

Sakura sedang menangis di kamar sarada.perasaan seorang ibu terhadap anaknya tidak akan ada yg bisa mengalahkannya.sekalipun dibayar oleh kekuatan,itulah yg sekarang sakura rasakan.padahal,sakura sudah mengira kalau ia sudah mendidik sarada dengan baik.ternyata,kiraannya salah.bahkan,sakura dan sasuke kini adalah orang yg gagal untuk kedua kalinya.

"Kau kacau sekali"gumam sasuke yg berdiri di belakang sakura.

"Sasuke-kun...maafkan aku,maafkan aku".

Berkali-kali sakura meminta maaf pada sasuke karena tidak bisa menjaga sarada dalam lindungannya.sakura benar-benar merasa bersalah.

"Aku juga salah,sakura.bukan kau saja.aku juga gagal,dan pasti sarada pergi dari desa karena ku.ini semua karena masa lalu ku"kata sasuke dingin.

"Sasuke-kun...aku takut.aku takut jika sarada akan menjadi buronan.pasti raikage tidak akan segan-segan untuk membunuhnya"cemas sakura.

"Jika itu terjadi,maka aku akan menghancurkan kumogakure".
.
.
.
.
.
Sring~

Pertarungan sengit sudah di mulai,ruko juga sudah mulai mendapatkan chakra nya kembali.namun,dia sama sekali belum mendapatkan tumbal.ini semua karena laporan naruto untuk memperketat penjagaan desa.

"Boruto!".

"Boruto!".

"Oy,boruto!".

Boruto tersadar dari lamunan karena teriakan dari shikadai.dan ia baru sadar juga kalau mereka sudah berhadapan dengan ruko.ayolah!apa yg sedang boruto fikirkan lagi.bukan saatnya ia memikirkan sarada.ini saatnya dia memikirkan keselamatan inojin.

"Kalau kau hanya diam seperti itu dan menonton mereka,kau mana mungkin bisa membawa kembali sarada.karena mungkin saja dia sudah bertambah kuat dari yg kau bayangkan"sindir shikadai kesal.

"Ck~tidak usah banyak omong ttebasa!kau tidak tau apa yg aku rasakan,shikadai"timpal boruto kesal.

Bugh!

Satu pukulan berhasil melayang pada pipi kanan boruto,tampaknya shikadai sudah sangat kesal dengan sikap temannya yg satu ini.shikadai itu memang tidak bisa merasakan apa yg dirasakan boruto.namun,shikadai tau apa yg harus ia lakukan demi yg terbaik.

"Apa yg kau lakukan,shikadai?!boruto-kun...".

"Tidak,metal!biarkan mereka berdua"teriak houki.

"Ha...ha'i".

Boruto tak bergeming,ini baru pertama kalinya shikadai nemukul dirinya.apa yg sudah di fikirkan shikadai sampai bisa memukul boruto begitu kencang?

"Kau mau melawan ku?!"kesal boruto.

"Ya!aku akan melawan mu setelah ini selesai!tapi kumohon!hilangkan sarada dari benak fikiran mu itu!tujuan kita saat ini adalah untuk membunuh ruko,dan meminta penawar racun darinya.aku mohon,boruto!demi inojin,jika kau masih diam seperti itu.aku bersumpah!aku akan mematahkan lehermu itu dan membuangnya ke mulut garaga".

"Shikadai...".

Tes!

Keduanya pun tampak menangis,sama-sama tidak rela untuk orang yg penting baginya.shikadai hanya memikirkan inojin,dan boruto hanya memikirkan sarada.siapa yg egois sebenarnya?