#Rank 3 pendekatan (13 Juni 2020)
#Rank 2 pendekatan (27 Oktober 2020)
#Rank 1 Pendekatan (14 Februari 2021)
#Rank 1 real story (14 Februari 2021)
#Rank 2 Husband (23 Maret 2021)
#Rank 1 Pendekatan (23 Maret 2021)
#Rank 1 Husband (25 Maret 2021...
Artinya, "Belajarlah kamu semua, dan mengajarlah kamu semua, dan hormatilah guru-gurumu, serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu." (HR Tabrani)
Ilmu adalah suatu bidang yang mempunyai banyak pengetahuan untuk diri kita. Menuntut ilmu dalam Islam adalah kewajiban umat muslim secara individual. Mungkin tak bisa dipaksa, tapi ketika kita tak punya ilmu, maka kita akan terlihat berbeda. Berbeda dari segi pandangan juga cara kita berbicara pada seseorang. Orang yang mempunyai ilmu, biasanya akan terlihat sopan ketika bertemu dengan orang. Setiap orang berbeda tipe.
Mengejar ilmu itu lah yang sedang ia lakukan. Andini melanjutkan bidangnya pada fakultas arsitektur. Salah satu universitas yang menyediakan program studi arsitektur adalah Universitas Indonesia (UI). Di UI, Program Studi Arsitektur telah mendapatkan akreditasi A oleh BAN-PT dan telah terakreditasi oleh ASEAN University Network (AUN). Program Sarjana Arsitektur UI berada di bawah Fakultas Teknik. Lama masa studi adalah 4 tahun dengan SKS minimal sebanyak 144. Setelah lulus dari Program Studi Arsitektur, mahasiswa akan mendapat gelar Sarjana Teknik (S.T.). Departemen Arsitektur menggunakan kurikulum yang mengaplikasikan metode pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning [PBL]). Kurikulum ini mengarahkan program sarjana arsitektur sebagai pendidikan praprofesional.
Universitas yang membuat ia bangga, juga ingin mengejar ilmunya tanpa batas. Walau ia terlihat nakal, tapi ia tetap mengedepankan kepentingan masa depan, dari pada sifat yang sudah melekat. Pelajaran pun sudah dimulai. Hari ini ia memahami tentang dasar-dasar ilmu bangunan. Dosen di depan sedang menerangkan, membuat ia tetap menatapnya secara fokus.
"Pak, apa fungsi dari bangunan itu sendiri harus di kembangkan?" Andini tiba-tiba bertanya, membuat Dosen menatapnya.
Semua mahasiswa juga menatap kearah Andini yang tengah menatap sang dosen. Dosen itu kemudian mengangguk.
"Memang harus kita kembangkan. Kalau kita membuat bangunan, tapi tak ada fungsi yang jelas, maka bangunan yang didirikan tak akan ada daya tarik. Paham?" Dosen kembali bertanya, setelah menjelaskan.
"Paham, Pak. Terimakasih."
Dosen pun kembali melanjutkan tentang pelajaran teknis dasar. Andini kembali menyimak dengan pemahaman yang terbuka lebar.
"Baik, karena jam sudah habis, Bapak akan memberikan tugas pada kalian," ucap Pak Dosen.
"Yah, tugas lagi? Sekali aja gak ada tugas gak bisa, Pak?" Seorang mahasiswa kembali bertanya.
