ARKANAN

Part-7🐣

Happy reading❤
*
*
*

Motor ninja merah berhenti tepat di parkiran SMA Pelita Harapan. Banyak pasang mata yang memperhatikan orang yang ada di motor itu. Banyak yang bertanya-tanya dan ada juga yang terkejut dengan kedatangan dua orang yang kemarin membuat heboh kantin PH sekarang malah berangkat bersama. Ya dia adalah Arkanan dan Janetta.

Dua orang itu sedang menjadi pusat perhatian sekarang. Bagaimana tidak? Seorang Arkanan Jaguar Thos yang sudah menjadi most wanted PH saat pertama dia masuk kemarin dan Janetta Putri Isabelle seorang gadis cantik dengan tingkat keramahan di atas rata-rata dan seorang osis di PH, mereka bisa berangkat bersama dan itu membuat para kaum hawa iri dengan Jane, sebaliknya para kaum adam iri dengan Arkanan yang bisa berangkat dengan gadis cantik nan manis di PH.

Banya bisikan yang Jane dengar dari orang-orang yang memperhatikan mereka berdua.

"Ehh pacaran ya mereka?"

"Cocok kok. Jane cantik dan Arkanan ganteng."

"Patah hati adek bang."

"Idihhh gatel banget tu si Jane."

"Jane cantik banget!"

"Itu Anan gk cocok banget tau sama Jane."

"Cantikan gue kemana-mana."

"Idihhh kalah start nih kayaknya si Mira."

"Jane berani deket-deket gitu karena gak ada Mira doang sh."

"Kalo Mira udah masuk pasti bakal kalah tu si Jane."

"Couple goals!"

Seperti itulah kiranya bisikan yang Jane dengar dari mereka. Jane menghela napas dia berusaha tidak peduli dengan orang-orang yang membicarakannya. Toh ini hidupnya terus apa urusannya dengan mereka.

Jane turun dari motor Arkanan lalu melepaskan helm nya dan memberikan kepada Arkanan. Dia ingin cepat-cepat ke kelas. Dia malas harus menjadi pusat perhatian pagi-pagi begini.

"Ini makasih," ucap Jane menyodorkan helm tadi dengan wajah kesal. Rambut Jane yang tadi dia ikat dua sudah berantakan kemana-mana tapi itu tidak mengurangi kesan imutnya.

Arkanan mengambil helm yang di berikan Jane dan menganggukan kepalanya seraya tersenyum.

"Pulang bareng gue." titah Arkanan membuat langkah Jane yang tadinya ingin kekelas terhenti. Ia berbalik menatap cowok yang berdiri di samping motornya.

"Gak. Gue ada rapat osis" jawab Jane kesal.

"Gue tunggu." ucap Arkanan lalu ia berlalu meninggalkan Jane yang sudah kesal setengah mati dengan sikap cowok itu.

Ia menghentak-hentak kan kaki nya saat berjalan menuju kelasnya. Segala macam gerutuan ia berikan untuk Arkanan.

"Janeeeeee!" Teriak seseorang yang sudah Jane hapal siapa.

"Apa lo?" tanya Jane judes. Mood nya sudah hancur saat pertama sampai ke sekolah.

"Sans neng. Lo berangkat bareng Anan?" tanya Lovy penasaran. Karena tadi saat ia baru datang banyak orang yang berbisik menceritakan kalo Jane berangkat bersama Arkanan.

"Hmm" gumam Jane lalu melanjutkan langkahnya dengan kesal. Apa secepat itu beritanya viral. Apa salahnya berangkat bersama Arkanan sampai-sampai harus menjadi bahan omongan.

Lovy mengejar Jane yang sudah berjalan lebih dulu di depan nya.

"Jan. Lo deket sama Anan?" Tanya Lovy saat sudah sejajar dengan langkah Jane.