Pagi ini Ryujin harus kembali bersekolah, sekarang ia masih ada dirumah kediaman Lee.
Makan pagi bersama dengan keluarga Lee, dimeja makan.
"Makan yang banyak, kalau mau nambah juga nggak papa"kata Mama Lee.
Ryujin tersenyum, "Hehe, iya Tan".
"Oh ya, gapapa kok kamu nginep terus dirumah, asik lagi"kata Chaeyeon.
Ryujin mengangguk, Chaeryeong tersenyum.
"Maaf ya, kalau Ryujin ngerepotin pake nginep disini"ucap Ryujin tak enak.
Papa Lee tersenyum, "Ya gapapa, Mama sama Papa kamu ada dirumah?"tanya Papa Lee.
Ryujin menggeleng, "Nggak, Mama sama Papa pergi ke Daegu selama 2 bulan udah lama sih, tapi padahal udah mau balik lagi ke Seoul, tapi Papa ada proyek lagi disana ya, gak jadi pulang"jawab Ryujin menjelaskan.
"Jadi kamu sendirian?"tanya Mama Lee.
Ryujin mengangguk.
"Kalau gitu, Chaer sama Ryujin mau berangkat sekolah dulu"kata Chaeryeong sambil pamit kepada kedua orangtuanya.
"Hati-hati ya, kalian"kata Mama Lee.
Lalu Chaeryeong dan Ryujin pun pergi, mereka berangkat menggunakan motor matic milik Chaeryeong.
BEOMRYU
Diperjalanan, Ryujin nampak murung, ia juga memikirkan soal Beomgyu, yang ia tinggalkan begitu saja.
Dikaca spion, Chaeryeong sekilas melihat Ryujin, yang sedang murung.
"Jin, lo mikirin Beomgyu ya?"tanya Chaeryeong.
Ryujin langsung menggeleng, sambil melihat ke arah kanan.
"Lo nggak kasian apa? Sama si Beomgyu? Lo tinggalin dia kemaren"tanya Ryujin.
Ryujin merotasi bola matanya, "Udah gue males bahas, buruan ntar telat"omel Ryujin.
Chaeryeong menghela nafasnya, "Iya, sabar gue lagi pengen ngebut"kata Chaeryeong.
Tak lama, kini keduanya sudah sampai ditempat parkiran.
Pertama,Ryujin turun duluan lalu melepas helm, lalu Chaeryeong turun juga.
"Ayok Jin"ajak Chaeryeong, Ryujin mengangguk.
Kini mereka berjalan, sudah di koridor menuju kekelas.
Namun, saat secara bersamaan Ryujin dan Chaeryeong masuk kelas. Ryujin sama sekali tidak melihat kehadiran Beomgyu.
"Beomgyu mana? Kok dia nggak ada, apa mungkin dia berangkatnya agak telat dikit"batin Ryujin.
"Wah, tumben kalian bareng?"tanya Yuna.
Chaeryeong mengangguk, "Iya, Ryujin nginep dirumah gue"jawab Chaeryeong.
"Lah, kenapa lo nginap Jin?"tanya Hueningkai.
Ryujin bengong, menatap kursi kosong yang biasanya ditempati oleh Beomgyu.
Yuna melambaikan tangannya kewajah Ryujin.
"Jin, lo gapapakan?"tanya Yuna.
Ryujin menggeleng, "Nggak kok gu-gue gap-gapapa"jawab Ryujin terbata-bata.
"Jangan khawatir gini Jin, sama dia, sedangkan dia malah gak suka liat lo bahagia Jin"batin Ryujin.
BEOMRYU
Sampai pagi, Beomgyu masih duduk ditaman.
Ia merasa sekarang sudah tak dibutuhkan lagi oleh Ryujin.
Ini alasan Beomgyu, tak mencari Ryujin kemana.
Bahkan kini, sejak Hyunjin hadir, Ryujin seperti sudah melupakan dirinya, sekarang saja Ryujin pergi meninggalkannya.
Kalau itu yang membuat Ryujin nyaman, ia akan pergi tak akan pernah kembali lagi pada Ryujin.
"Dek, gak capek disini terus?"tanya petugas kebersihan.
Beomgyu menoleh, lalu menggeleng.
"Nggak Pak, saya tenang disini"jawab Beomgyu.
Petugas kebersihan itu pun meninggalkan Beomgyu.
Sejak kemarin malam, Beomgyu berdiam diri ditaman.
BEOMRYU
Waktu tak terasa, sekarang sudah pulang.
Ryujin sedang mengemas barangnya untuk memasukkannya kedalam tas.
Ponselnya dimeja berbunyi notifikasi, lalu ia membuka layar kuncinya.
LINE
Kak Hyunjin
Gua udah di rooftop,
dtngin gua skrngIya Kak, aku mau kesana
Oke
/read"Jin, ayo"ajak Chaeryeong.
"Chaer, lo duluan aja gue ada urusan bentar nanti gue pulang pake taksi"tolak Ryujin.
Chaeryeong mengangguk, "Yaudah gue duluan, lo gapapa kan"tanya Chaeryeong.
"Iya gapapa kok"jawab Ryujin sambil tersenyum.
Lalu Chaeryeong pun pergi, sedangkan Ryujin pergi ke rooftop untuk menemui Hyunjin.
Saat sampai disana, ia melihat Hyunjin yang sudah berdiri memunggunginya.
"Kak Hyunjin?"panggil Ryujin.
Hyunjin menoleh ke arah Ryujin, lalu tersenyum.
Ryujin ikut tersenyum, lalu menghampiri Hyunjin.
"Mm, ada apa ya Kak?"tanya Hyunjin.
Hyunjin tersenyum sambil menatap Ryujin, lalu meraih kedua tangan Ryujin.
"Ryu, gua sayang sama lo"kata Hyunjin sambil menatap Ryujin.
Ryujin rasanya ia tersenyum lebar, cintanya terbalaskan oleh Hyunjin.
"Ak-aku juga Kak! Aku juga sayang sama Kak Hyunjin"kata Ryujin sambil tersenyum.
"Kalau gitu, kamu mau kan jadi pacar aku?"tanya Hyunjin.
Ryujin mengangguk, ia benar-benar senang kini ia dan Hyunjin berstatus pacaran.
"Iya Kak, aku mau"jawab Ryujin.
Hyunjin langsung memeluk Ryujin, Ryujin membalas pelukkan Hyunjin.
"Beomgyu salah nilai Kak Hyunjin, dia nyatanya nembak aku sekarang, yang berarti Kak Hyunjin emang gak punya pacar"batin Ryujin sambil masih dalam dekapan Hyunjin.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm a Robot : Beomgyu x Ryujin ✔
FanfictionKedekatan Shin Ryujin dengan robot manusia bernama Choi Beomgyu ciptaan Papanya. Apakah kedekatan mereka akan menjadi seorang teman, ataukah justru sebaliknya? © Lalaplums 2020