8 bulan kemudian ..
" Sayang.. " kevin baru saja keluar dari kamar mandinya yang langsung memeluk mila dari belakang bahkan kevin dengan sengaja mengecup leher mila.
" Ihh kamu yank ,pakai baju dulu gih"titah mila yang sedang memakai make upnya
" iyya* galak banget sih"balas kevin yang lalu mengambil pakaiannya yang sudah mila siapkan" hari ini aku ijin ya yank,"
" mau kemana heum ??" tanya kevin yang memakai pakaian kerjanya
" aku ada janji sama temen," jawab mila yang lalu menghampiri kevin membantu memakaikam dasinya.
" ya udah gpp,tapi kamu harus hati*."
" iyya sayang aku tau,kamu udah berapa kali sih ngmnk kaya gitu terus aku juga ngerti tau."
" ya aku kan ngasih tau ajah siapa tau kamu lupa" jawab kevin
Mila mencubit kedua pipi kevin
" emang aku nenek* pake lupa segala," jawab milaKevin terkekeh seraya memandang mila
" kenapa sih lihatin aku terus ??" ujar mila yang menatap suaminya
" aku benar* berterima kasih sama kamu yank udah ngasih kesempatan buat memperbaiki semuanya"ucap kevin
Mila menghela nafasnya
" iyya sayang.. Udah berapa kali juga kamu bilang kaya gitu terus "
Ucap mila yang tersenyum
Kevinpun langsung menarik mila kedalam pelukannya mengecup keningnya dalam*" popa peluknya jangan erat* banget donk engap nih dedenya"ujar mila
Kevin langsung melonggarkan pelukannya kemudian berlutut di hadapan mila mengecup perut mila
" dedenya gpp kan sayang ??" kevin mendongakan kepalanya menatap milaMila menganggukan kepalanya
" dedenya baik* saja popa,bahkan dedenya sehat banget"jawab mila tersenyum" syukurlah popa senang banget dengarnya,udah gak sabar pengn lihat dede lahir "jawab kevin
" iyya popa satu bulan lagi"jawab mila yang tertawa pelanSementara itu nayla tengah menunggu tristan di sebuah cafe sesekali ia melirik jam tangannya
Hingga beberapa menit orang yang di tunggu* pun datang
" maaf sayang aku datang terlambat" ujar tristan yang lalu duduk di kursi tepat hadapan naylaNayla mengerucutkan bibirnya
" kamu habis dari mana ajah sih ??"
" tadi aku habis di rumah Aldo"jawab tristan
Nayla menaikan sebelah alisnya
" habis ngapain dari rumah Aldo ? Kenapa kamu gak ngasih tau aku dulu kalau tau gitu aku gak bakalan datang cepat* kesini" jawab nayla kesal
" Aldo menyuruh aku datang kerumahnya buat membicarakan kostum basket yank,maaf aku lupa gak kasih tau kamu dulu"ujar tristan tersenyum
" ya udah gpp tapi lain kali kalau mau apa bilang dulu supaya aku gak nunggu kamu lama" ujar nayla
" iyya* bawel" canda tristan
" biarin bawel* juga yang penting kamu sayang kan"
" enggak "jawab tristan langsung
Nayla menatap tajam kekasihnya itu kemudian mencubit perut tristan
" aw... Sakit sayang "ringis tristan
" maaf* ,habisnya ngeselin"ujar nayla
" iyya* maaf udah bikin kamu kesel,oh iya aku punya sesuatu buat kamu sebentar" ucap tristan yang beranjak dari tempat duduknya lalu segera keluar dari cafe
" mau kasih apaan sih bikin penasaran banget "gumam naylaBeberapa saat kemudian tristan kembali seraya membawa sebucket bunga besar dan juga boneka kesukaan nayla sejak kecil
Nayla menutup mulutnya ia tak percaya jika tristan memberikan kejutan untuknya padahal ia tidak sedang ulang tahun." hemm ini buat kamu "ujar tristan yang menyerahkan bunga pada nayla
" makasih yank.."
" dan ini buat kamu juga " ucap tristan yang memberikan bonekanya pada nayla
Nayla tersenyum senang
" ahh makasih sayang" nayla langsung memeluk tristanSetelah sepulangnya dari cafe tristan mengajak nayla untuk ke rumahnya karena ibunya meminta tristan untuk membawa nayla kerumahnya.
Sesampainya disana nayla langsung di dambut oleh nancy
" hallo sayang apa kabar ? "nancy menarik tangan nayla
" hallo juga tante kabar nayla baik* saja kok,kabar tante sendiri bagaimana ?"tanya nayla
" Baik..sangat baik ,ayo masuk" ujar nancyTristan datang dengan muka yang cemberut lalu duduk di samping nayla dengan kepalanya ia sandarkan pada pundak nayla
" manja banget sih kamu," ujar nancy yang menatap anaknya..
" kenapa sih ?" sahut nayla
" kamu cuekin aku"jawab tristan
Nayla tersenyum
" siapa juga yang cuekin kamu,enggak juga yank"balas nayla
" udah nay biarin ajah tuh anak manjanya lagi kumat mungkin karena tante tadi narik kamu buat masuk duluan ke rumah " timpal nancy yang tertawa pelan.
Nayla dan nancypun tertawa bersama.Tristan yang merasa kesal langsung bangkit dari tempat duduknya kemudian langsung pergi
" mau kemna ??" tanya nayla
" mau berenang kamu mau ikut ?" jawab tristan ketus
Nayla tersenyum " ikuutttt " jawab nayla dengan suara yang manja" eh gak boleh kamu harus bantuin tante bikin kue "
" ta..tapi tante tristan.."
" udah biarin paling juga nanti dia balik lagi,"jawab nancy dan naylapun pasrah iapun segera membantu camernya untuk membuat kue sedangkan tristan ia benar* berenang di halaman belakang rumahnya.Setelah membuka pakaiannya tristanpun langsung menceburkan dirinya masuk ke dalam kolam renang airnyapun terasa sangat dingin hingga menusuk kulit putihnya..
Nayla sesekali tersenyum saat camernya ini sibuk memberitahunya tentang cara membuat kue
" tante nayla sudah tau kok cara*nya" ujar nayla pad nancy
" hemm pasti belajar dari ibumu ya ??" ucap nancy
" i..iya tante"jawab nayla kikuk" ya sudah kalau gitu kamu buatin kue untuk tristan dan tante mau bikin kue untuk ibu kamu"ucap nancy.
" oke tante !" balas nayla semangat.Don't forget vomentnta kemilovers sorry typo
thanks all :)