— EXTRAORDINARY RICH BOY —
Written by Yan Zhang
.
Beberapa hari yang lalu.
Donghyuck menoleh pada Winwin di belakang, kepalanya terangguk mengisyaratkan untuk Winwin mematikan sambungan telepon dengan Hyunjin yang mendengarnya melalui ponsel Doyoung. Donghyuck kembali menatap Goongmin. "Jangan kaget, Jaksa Agung Na. Hwang Hyunjin telah mengetahui bahwa Na Jaemin membunuh ayahnya."
Pupil mata caramel mengecil, Goongmin terperanjat. "Bagaimana dia bisa tahu?"
"Pembicaraan kita baru saja, dia mendengarnya." Jawab Donghyuck santai. "Tetapi, tenang saja. Dia tidak akan bisa melaporkan anak anda kepada kepolisian. Karena—"
"—Kepolisian saat ini sedang memihak pada Tuan Mudaku." Sambung Donghyuck. Sepuluh jemarinya saling bertaut mengisi kekosongan di sana, meletakkannya di atas pangkuan. "Jika anda memilih untuk memihak kami, keluargamu akan diselamatkan terutama Jaemin."
Goongmin mengernyitkan alisnya. "Bagaimana mungkin seseorang tidak ditangkap setelah berbuat asusila?"
Donghyuck membasahi bibir seksinya dengan lidah sendiri. "Tuan Mudaku bernama Zhong Chenle senang atas kematian Hwang Minhyun, maka dia tidak perlu membuang tenaga dan uangnya untuk memerintahkan orang untuk membunuhnya. Berarti dia menaruh rasa terima kasihnya pada Jaemin."
Seketika napas Goongmin tercekat di bagian lehernya, bulunya berkuduk berdiri di balik kemeja berlengan panjang. "...Zhong Chenle adalah majikanmu?" Seingatnya tidak ada data bernama lengkap Lee Donghyuck di berkas.
"Ya, saya pelayan sekaligus penjaganya." Goongmin tertegun.
"Kudengar dari Tuanku, anak anda menjadikan dirinya sebagai umpan, dia telah mengakui pada Jisung bahwa dialah yang membunuh Minhyun. Kemungkinan besar Jisung akan memberitahu pada ayahnya agar Jaemin dilaporkan." Jelas Donghyuck.
"Setelah anak anda ditangkap, akan tersebar berita mengenainya. Namun, sekali lagi, anda tidak perlu khawatir. Begitu setelah Jaemin ditangkap, Tuanku akan membebaskannya segera dan kepolisian akan mengklaim tuduhan terhadap Jaemin adalah salah sasaran." Sambung Donghyuck.
Goongmin akhirnya bisa bernapas dengan lega. "Baiklah, saya mengerti." Angguknya.
"Nona Bae sudah memberikanmu alat perekam berisi pembicaraan Park Sehun dan Hwang Minhyun?" Tanya Donghyuck.
"Ya, aku menyimpannya dengan baik-baik. Apakah anda memerlukannya?" Tanya Goongmin balik.
Donghyuck mengusap dagunya. "Ya, saya sangat memerlukannya, untuk saat ini anda dapat menyimpannya karena nanti akan digunakan."
"Kapan itu?"
"Saat ulangtahun SM SHS." Jawab Donghyuck cepat. "Saya memiliki pekerjaan untuk anda. Tolong minta suntik mati kepada Dokter Lee Minseok."
"Baik." Angguknya mantap tanpa menanyakan untuk apa suntikan tersebut. "Setelah itu?"
Donghyuck menengok meminta Jungwoo mendekatinya. Jungwoo memberikan sebuah miniatur mobil Bugatti hitam dari saku jaketnya. "Apakah kamu tahu mobil ini?" Donghyuck menunjuknya dengan dagunya.
"Saya sangat tahu. Itu mobil Tuan Jong Lay." Donghyuck mengangguk membenarkan jawaban Goongmin.
"Jadi, ini rencananya. Utuslah orang-orangmu untuk membeli miniatur mobil dan Incheon Bridge. Zhong Chenle ingin mengadakan permainan pencarian harta karun untuk ulangtahun sekolah kelak, mintalah pada Seo Johnny dan Kwon Boah untuk menyembunyikan barang-barang yang diklaim sebagai bukti ini di seluruh sekolah. Setelah itu, bongkarlah semuanya di hadapan para orangtua anak kelas A plus. Maka Park Sehun dan para anteknya akan diadili saat itu juga!"
KAMU SEDANG MEMBACA
EXTRAORDINARY RICH BOY | NCT
Fanfiction【COMPLETED】 Kisah anak borjuis dan anak proletar. Siapa sangka bahwa anak proletar tersebut adalah pemuda yang paling ditakuti? Written by Yan Zhang - yanxzhang