Extra•TigaPuluhDua

18.7K 580 22
                                    

Beberapa Tahun Kemudian

Zaira menatap keluarganya dengan seyuman, Xena tengah bermanja dengan Axton di kursi ruang tamu.

Azel dan Zayden sedang bermain aplikasi game di handphone mereka dengan bersamaan.

" main apa bang? " tanya Zaira menghampiri keluarganya sambil membawakan cemilan dan minuman.
" main mobile legend tuh mom " jawab Xena.

" berisik " ucap Zayden.

" ih liat tuh Dad bang Aden " ucap Xena mengadu pada Axton.

" nama abang tuh Zayden bukan Aden " ucap Zayden kesal.

" suka suka Xena dong mau manggil apa " ucap Xena.

" iya Sena " ucap Zayden mengucap nama Xena dengan huruf S.

" Xena lo bang bukan Sena " ucap Xena ikutan kesal.

" suka suka abang dong mau manggil apa "  ucap Zayden.

" ih abang tuh ngeselin banget " ucap Xena.

Azel mematikan ponselnya dan meletakkan di atas meja, Zayden yang melihatnya kesal.

" loh kok udahan sih belum menang ini " ucap Zayden.

" biarin " ucap Azel.

" afk dong nanti " ucap Zayden.

" bodo amat " ucap Azel.

" siapa suruh gangguin Xena " ucap Xena sambil memeletkan lidahnya.

" ihhh Bang Azel rusuh belain Xena mulu " ucap Zayden.

" sama aja kayak Dady " lanjut Zayden makin kesal.

" lagian kamu doyan banget gangguin Xena " ucap Zaira sambil mengelus kepala Zayden.

" Momy sayang akukan? " tanya Zayden.

" sayang banget malah " jawab Zaira mengecup pipi Zayden.

" kamu apaan sih sayang cium cium pipi Zayden " ucap Axton.

" Zaydenkan udah besar " lanjut Axton.

" Zayden anak aku tau " ucap Zaira kesal.

" Dady cemburuan banget sama anak sendiri " ucap Zayden.

" sini kamu sayang " ucap Axton menarik Zaira kepelukan Axton.

" ih Dadymah " ucap Xena merengut.

" sini kamu Abang aja yang peluk " ucap Zayden.

" engga mau abang bau " ucap Xena.

" kamukan kembaran abang " ucap Zayden.

" berarti kita sama sama bau " lanjut Zayden.

" ih engga abang aja sana yang bau " ucap Xena.

" ih Dady lebih milih momy " ucap Xena cemberut.

" ya ampun sini sama Abang aja " ucap Azel yang tidak tahan melihat adiknya cemberut.

" terus aku di peluk siapa? " tanya Zayden.

" peluk aja sana tembok " jawab Xena sambil tertawa.

Axton dan Zaira ikut tertawa melihat Zayden yang cemberut, belum lagi keadaan Zayden yang terduduk dibawah dengan lemas.

" sini sini Dady peluk " ucap Axton membawa Zayden ketengah tengah pelukannya bersama Zaira.

Xena tidak mau kalah, Xena melepaskan pelukan Azel dan ikut menyusup kedalam pelukan Axton dan Zaira.

Insiden In Amerika (Complated) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang