Yang gua pengen itu cuma elu, cuman yang lu pengen malah orang lain. Gpp deh kan cinta ga harus memiliki
Setelah zura menyelesaikan soal ujian nya ia pun berdiri dan berjalan menuju meja guru untuk mengumpulkan kertas ujian nya, al yang melihat zura mau mengumpulkan kertas ujian nya ikut berdiri di belakang zura, agar mengumpulkan nya bareng.
"ngapin lo? Fans gua ya? Ngikutin mulu! " sewot zura setelah zura dan al berada di luar kelas, mereka berjalan menyusuri koridor sekolah.
"lu kali yang ngefans sama gua!" balas al, membuat zura menatap al sewot. "iya kan? " tanya al lagi.
"tau ah! Serah lo aja! Katanya lo mau jelasin kejadian kemaren?" zura mengingatkan al. Zura juga penasaran kenapa altha bisa memeluk al. Ia mau mendengar penjelasan al lebih dulu. Tak mau salah paham.
"cieee,, masih cemburu ya? Udah mulai sayang sama gua? " tanya al sambil tersenyum sombong. Membuat zura malas melihatnya. Salah ngomong zura sepertinya.
"najis!! Serah lah males gua sama lu! " jengkel zura, mempercepat jalannya, Meninggalkan al "jadi orang pede an,,, banget! Jijik banget tau gua! " batinnya.
"baperan lu! Ayo ikut gua ke kantin gua jelasin sambil makan" al mengejar zura lalu menggenggam tangannya untuk mengikuti langkah al, zura pasrah dan mengikuti nya.
Flahback.
Altha sangat kesal melihat sikap acuh al padanya. Altha juga tau bahwa perempuan yang al tunggu adalah zura, itu membuat altha sangat cemburu. Mata altha menangkap sosok perempuan yang sangat ia benci itu datang. Zura. Dengan cepat altha memeluk al dengan sangat erat. Agar zura cemburu padanya dan menjauhi al, tapi kalau cara ini belum bisa berhasil masih ada cara lain, tapi untuk awal itu tak masalah.
"lu apaan sih!" bentak al pada altha yang memeluknya dengan tiba-tiba sambil menepis altha agar menjauh darinya. 'untung zura tak melihatnya, kalau lihat pasti tuh anak cemburu deh, terus salah paham! ' pikir al. Bentakan al Membuat altha kaget dan langsung menjaga jarak dari al sambil menundukan kepalanya takut.
"maaf kak,, aku ga sengaja tadi" ucap altha yang padahal itu adalah dusta, ia sengaja memeluk al agar zura cemburu.
"ga usah deket-deket gua lagi lo! " bentak al lalu pergi meninggalkan altha.
Altha mengangkat kepala nya melihat al yang sudah pergi entah kemana.
"suatu saat lu bakalan ninggalin zura,, al" ucap altha tersenyum licik.
Flashback off
Kini al dan zura sudah duduk di salah satu bangku di kantin dengan sahabat-sahabatnya. Dan al juga sudah menjelaskan kejadian kemarin, namun respon zura hanya 'oh' saja, membuat al mengelus dadanya dengan sikap cuek zura. Padahal dia juga cuek. Ga nyadi (nyadar diri!).
"bro,, gua yang pesen makan ya sama sharla" ucap stefan pada sahabatnya "yuk shar,, " ajak stefan pada sharla, sharla pun bangkit dari bangku tempat ia duduk tadi.
"samain aja ya? " tanya sharala pada yang lain dan yang lain juga setuju lalu mengangguk. Sharla dan stefan pun pergi dari sana untuk memesan makanan.
"gua pengen party-party nih,, abis ulangan nanti kan bosen gua!" ide ryan pada sahabatnya yang lain.
"iya tuh bener,, refreshing gess" sahut arion semangat.
"bener tuh kan panas nih otak" ujar michel mulai membuka suara. Sementara al sibuk bermain game di ponselnya dan zura juga asik dengan ponselnya, tak seperti yang lain yang asik bercanda.
KAMU SEDANG MEMBACA
you
Teen FictionBagaimana ceritanya seorang gadis super dingin di pertemukan dengan seorang cowok yang sikapnya mirip es balok, namun, di antara mereka terdapat satu cowok playboy yang selalu berusaha mendekati gadis super dingin ini. Siapakah yang berhasil menaklu...