Hari ini semua akan balik , apa kah Nenek akan ikut??
Mari kita cari tau jawabannyaSemua telah berkumpul di meja makan
"Lief"panggil Mama
"Ya Ma"jawab Alief
"Kemarin malam SeRa bilang katanya kamu mau ikut ke Jakarta?"tanya Mama
"Ya Ma kami mau bahas RS di Kaltim"ujar Rara
"Alief sih terserah Mama , kalau Mama dan Papa ngizinin Alief ikut , Alief akan ikut"tutur Alief
"Kita sih terserah Kamu aja , ya ga Ma"ujar Papa
Mama pun mengangguk
"Nanti ngerepotin Mbak"ujar bunda
"Ga Nul , dia kan sudah gede"ujar Adiezty
"Ya Bun , Yah , pleaseee"ujar Alief
"Ya terserah Kamu , tapi jangan ngerepotin Mama dan Papa"ujar Ayah
Alief pun mengangguk
SeRa pun berteriak "yeyeyey!!!!"
Sontak membuat Riana yang sedang makan kaget dan menangis
"Oakk.....oeek.....oak....oek"
Anggaplah ya itu tangisannya hehehe
"Aduh kalian yah"ujar Mami lalu menggendong Riana
"Hehehe Maaf Mami"ujar SeRa
"Iya....iya....Mami keluar dulu ya"ujar Mami
"Ip....ga di habiskan makannya?"tanya Pak Dem
"Gampang nanti aku lanjutin"ujar Sara
Mami pun menggendong Riana keluar sambil membawa tempat makannya
"Ma , Mama yakin mau tinggal di sini aja?"tanya Adiezty
"Iya....Mama di sini aja , kalian ga usah khawatir kan di sini juga ada Bibi"ujar NenekSejam kemudian
Semua telah selesai makan
Mereka semua pun segera packing barang yang belum sempat di rapihkan kemarin15 menit kemudian
Semua telah berkumpul di halaman rumah , semua mobil telah di panaskan
Mereka semua berpamitan kepada Nenek
"Ma , jaga diri Mama baik-baik ya di sini"ucap Sara
"Ya Ma , jangan telat makan"sambung Adiezty
"Di minum vitaminnya , jangan banyak pikiran Ma"sambung Inul
"Iya Nak"jawab Nenek
"Nek , kalau ada apa-apa kabarin kita"ucap Selfi
"Jaga kesehatan Nek"sambung Rara
"makannya di jaga ya Nek"timpal Alief
"Bi , titip Nenek ya"ujar Selfi
"Iya Non , saya akan jaga Nenek baik-baik"ujar Bibi
"Kita pamit dulu Ma"ujar Adiezty
"Ya Nak , hati-hati di jalan"ujar Nenek
Seketika raut wajah Nenek berubah seperti ada sesuatu yang menerpanya
Ya Nenek sedih matanya sudah berkaca-kaca
"Lief jaga diri baik-baik jangan menyusahkan Mama dan Papa"ujar Bunda sambil memeluk Alief
"Ya Bun , Alief janji ga akan menyusahkan Mama dan Papa"ujar Alief
"Sering-sering kabarin Bunda ya Nak"ujar Bunda
"Ya Bun"ujar Alief
"Masih pegang uang Lief ? Tanya Ayah
"Masih Yah"jawab Alief
"Cukupkan buat kamu balik ke KalTim?"tanya Ayah
"Cukup Yah"jawab Alief
"Tenang Mas kemarin sudah ku transfer ke rekening dia"ujar Bunda
Dan di angguki oleh Ayah
"Ma kita pamit dulu , assalamualaikum"ucap Semua berpamitan pada Nenek
"Waalaikumsalam"jawab Nenek
Mereka semua pun masuk kemobil masing-masing
Satu persatu mobil keluar dari rumah Nenek1 jam kemudian
Mobil Ayah pisah di kota menuju bandara (mobil Nenek yang di gunakan)
"Kita pamit dulu"ucap Bunda
"Titip Alief ya Mbak , tar kalo nakal omelin aja"ujar Bunda
"Ya tenang aja"jawab Mama
"Hati-hati Nak ntar kalo sudah sampai kabarin Bunda"ujarnya
"Ya Bun"ujar Alief
"Kita pamit duluan , assalamualaikum"ucap Bunda dan Ayah
"Waalaikumsalam"jawab MaPaSeRaLief
"Waalaikumsalam"jawab Pak Dem dan MamiSupir Nenek menancapkan gasnya meninggalkan mobil Papa dan Pak Dem
Mobil Papa dan Pak Dem pun kembali jalan
Skip mobil Papa
Alief termenung , wajahnya tak gembira seperti sedia kala , Rara yang menyadari Alief melamun di sebelahnya Ia pun merangkul Alief dalam pelukannya
"Sudah jangan sedih , besok kita ke KalTim"ucap Rara sambil membelai Alief
Seketika air mata Alief menetes membasahi wajahnya
"Jangan nangis...... anggaplah seperti sedang tour mencari pengalaman baru di Jakarta"ujar Rara
Alief pun mengangguk
"Masa udh gede nangis sih Lief malu loh sama Riana"hibur Mama
"Ya Ma"jawab Alief
"Jadi inget waktu itu......waktu Ayah Bunda ke luar kota , Alief dititipkan di rumah , kalau ga salah usia kamu dulu masih sekitar 5 tahunan , itu ga nangis ditinggal Ayah Bunda , masa sekarang udah gede masih nangis"ujar Mama
Alief hanya tersenyum mendengar perkataan Mama
"Kamu nangis pas jatuh doang waktu itu...."ujar Mama
"Jatuh??"ucap Rara
"Iya , kamu tau kan dulu Ka Fi itu nakal banget......"ujar Mama
"Mama"ucap Selfi
"Jadi waktu itu Kamu sama Alief lagi duduk di pinggir kolam , Mama Papa lagi ga ada di rumah kalian bertiga dititipkan ke Bibi , Ka Fi narik Alief untuk ikut berenang dengan kencang sehingga Alief jatuh dan bibirnya tercium dengan bibir kolam , sampe berdarah-darah"ujar Mama
"Iya Ma , Alief ingat"ujar Alief sambil sedikit tersenyum membayangkan kejadian itu
"Mulai dari saat itu Mama ngelarang kalian semua untuk main di kolam tanpa pengawasan dari kami"ujar Mama
"Pantesan"seru mereka"Mas nanti di indomaret kita berhenti dulu , isi e-toll dulu"ujar Mama
"Oh iya untuk kamu ingetin"ujar Papa
"Kalo Sara ga wa , aku juga ga inget Mas"ujar Mama
Diiringi dengan tawanya
"Hahahah gimana sih Mah"tawa Rara
"Maklum lah Ra Mama ini sudah tua jadi pelupa"ujar Papa
"Yee tua-tua gini masih cantik body goals lagi"ujarnya
Semua hanya tertawa mendengar penuturan MamaSkip
Mobil Papa dan Pak Dem telah berhenti di Indomaret
"Anak-anak kalian mau beli sesuatu?"tanya Mama
Diangguki oleh ketiganya
"Ayok kita turun biar Papa di mobil aja"ajak Mama
Mereka bertiga pun turun
"Papa nitip kacang Fi"ujar Papa
"Ya Papa"jawab Selfi
"Di mana Riana Mi?"tanya Rara
"Sama Pak Dem"jawab Mami
Mereka pun berpencar
Mama mengisi e-toll
Mami mencari Pampers dan biskuit baby
SeRaLief mencari minuman dan snack kesukaan mereka
Setelah selesai membayar dan mengisi e-toll
Mobil pun berjalan menuju tolMobil Papa ramai diiringi canda tawa ditambah Alief yang sering membuat kelucuan
Bisa bayangkan kalian betapa ramainya mobil itu
Setelah cape tertawa mereka semua tidur kecuali Papa yang menemani supir dengan membahas hal-hal apa saja sehingga membuat supir tak mengantukAdzan berkumandang dari handphone Selfi
Selfi pun bangun
"Udah Dzuhur aja"ujar Selfi
"Udah sampe mana Pa?"tanya Selfi
"Baru sampe Cileunyi, macet" ujar Papa
"Udah Dzuhur ya?"tanya Mama
"Ya Ma"jawab Selfi
"Kalo ada rest area kita berhenti aja , sholat , makan siang"ujar Mama
"Ya"jawab Papa
"Fi , WA Mami , bilang nanti kalo ada rest area kita berhenti dulu"ujar Mama
"Ya Ma"jawab Selfi
Selfi pun mengambil handphone nya untuk chat Mami
"Kata Mami iya"ujar SelfiSkip Rest Area
Mobil telah di parkirkan
Kita semua segera bergegas menuju masjid untuk sholat berjamaah , setelah selesai mereka semua makan siang terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan
"Anak-anak , kalian mau makan siang dimana?"tanya Mama pada ketiga gadis yang sedang sibuk memasang sepatu sandalnya
"Gimana kalo di Mac***a*d's"ujar Rara
"Ayok"jawab Selfi dan Alief
"Gimana kalian setuju?"tanya Mama pada Papa , Mami , dan Pak Dem
"Kita mah ikut aja mbak"ujar Mami
"Ya udah ayok"jawab Papa
Mereka pun berjalan ke Mac***a*d'sSkip Mac***a*d's
"Biar kami saja yang pesan"ujar Selfi
Dan diangguki oleh Mama , Papa , Mami , Pak Dem"Silahkan ka , mau pesan apa?"tanya Waiter itu
"Kalian mau pesan Apa?"tanya Selfi
"Apa saja ka"ujarnya
"Paket panas spesial nya 8 , French fries nya 8, Double cheeseburger nya 3 , mcflurry Oreo 3 , strawberry sundae 2 , choco sundae 2 ,lemon tea nya 8 "ujar Selfi
"Itu aja Ka?"tanya waiters itu
"Ya"jawab Selfi
"Take away atau eat here?"tanya waiters itu
"Eat here mbak"ujar Selfi
"Jadi semuanya total 378.000 "ujarnya
Selfi pun menggesekkan debit card nya Kartu debit
Mereka bertiga pun balik kemejaSkip meja
"Udah Fi?"tanya Mama
"Udah Ma"jawab Selfi
15 menit kemudi makanan pun sampai
"Makasih mbak"ujar Selfi
Waiters itu pun pergi meninggalkan mereka semua
"Banyak banget fi.."ujar Mama
"Ga ko ma"ujar Selfi1 jam mereka habis kan untuk makan dan beristirahat sejenak
Setelah itu mereka pun melanjutkan perjalananPukul 18.45
Mereka pun sudah sudah sampai di Jakarta
"Akhirnya nyampe Jakarta juga"ujar Rara
Mobil pun semakin melaju hingga mobil Papa dan Pak Dem berpisah di persimpangan jalanPukul 19.10
Mobil yang SeRa dan Keluarga tumpangi sampai di rumah
"Alhamdulilah"ucap semuanya
Mereka pun menurunkan barang masing-masing
Dan Mama meminta Bibi untuk menyiapkan makan malam
Setelah makan malam
Koper pun mereka bawa masing-masing menuju kamar dan beristirahat
Bersambung...........♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️
Hai guys 🖐️
Gimana kabar kalian??
Sudah bosan belum berada di rumah??
Kalo Mimin sih bosen banget cuma karen di selingi dengan sesuatu yang menarik dan Bobby jadi tidak terlalu bosan
Maaf ya baru next 🙏
Untuk sementara yang manis-manis dulu kasihan kalau yang asin hehhehe
Jangan lupa vote dan komen untuk tau kelanjutan ceritanya
Jangan bosen ya nungguin Mimin hehhehe cerbung nya maksudnyaGood Night
Salam manis
Mimin
KAMU SEDANG MEMBACA
Sister's Affection for You Her Sister
Proză scurtăkehidupan yang penuh liku-liku cerita ini hanya fiksi , Monggo di baca kalo suka😊 please kalau dibaca di beri vote ya itung-itung buat semangat gitu hehehehe. No copyright ❎ ENDING ✅ (tinggal Revisi) ✍️12 February 2020 - 19 Desember 2021 @wp_lisa J...