5. Good Looking

2K 252 223
                                    

Hallo Readers semuanya! ❤
Up Part5 nih👋
Semoga suka sama ceritanya, kasih vote dulu sebelum baca ya⭐

Happy Reading 🌈

⭐⭐⭐⭐


Disepanjang koridor sekolah semua pasang mata melihat ke arah lima cewek cantik ini. Dengan angin sepoi yang mengibaskan rambut mereka menambah kesan mempesona.

"Semua orang merhatiin kita banget!" kata Fany.

"Pastinya, orang kita-kita cantik begini, pasti jadi pusat perhatian," ucap Vinca dengan bangga nya.

Akhirnya setelah berjalan di Koridor sekolah yang cukup panjang itu, mereka sampai di kantin. Mereka ber lima duduk di meja paling pojok yang masih kosong.

"Siapa sih tuh cewek?"

"CANTIK ABIS!!"

"Sumpah idaman gue banget."

"Cantik, boleh kenalan gak?"

"CAPER BANGET SIH TUH CEWEK!"

"Biasa aja, masih cantikan gue!"

"Bener-bener bidadari turun dari surga."

"Akhirnya ada cewek yang cantik banget disekolah kita."

"Apa daya gue yang hanya butiran debu."

"Kapan bisa cans kayak mereka!"

"JANTUNG GUE MAU COPOT please!"

Yaa.. Jelas terdengar teriakan dari murid-murid yang berada dikantin saat itu. Ternganga melihat keberadaan mereka.

"Eh eh liat tuh!" ucap Putra yang barusan menyadari keberadaan cewek-cewek cantik itu.

"Gila cantik banget!" ucap Marko dengan mengebu-ngebu

"Bener-bener luar biasa," kata Putra lagi.

"Mereka siapa sih?" tanya Putra penasaran.

"Bukan manusia mereka tuh, Bidadari apa ya bisa cantik banget gitu!" ucap Thomas dengan ternganga.

"Ada juga cewek cantik disekolah ini hahaha," kata Dandy sambil tertawa.

"Apalagi yang pake jepitan warna pink tuh cantik kebangetan, bikin meleleh aja!" ucap Putra tiba-tiba ditatap oleh Reyhan karena dia tau cewek itu.

"Diantara ke lima nya yang pake jepitan pink emang yang paling cantik parah sih dari ke empat temennya tuh!" balas Marko sambil melihat Putra.

Ke empat temannya itu menyadari kalau Reyhan hanya terdiam saja sedari tadi.

"Tumben lo diem aja, lagi sakit gigi lo?" tanya Thomas melihat Reyhan.

"Uhh.. Abang Reyhan cakit gigi yah? Cini aku pegang biar cepet cembuh," kata Putra sedikit menggoda, yang mau memegang pipi nya Reyhan yang langsung dihempaskan oleh Reyhan dengan cepat.

"Eh curut, apa-apa an sih loh, Jijik banget gue dipegang-pegang sama lo!" balas Reyhan dengan muka sangat kesal.

"HAHAHAHAHA rasain lo!" ucap Marko sembari menertawakan Putra.

"Lihat tuh Rey, cewek cantik. Lo pilih yang mana?" tanya Marko kepada Reyhan dengan tersenyum.

"Gue pilih bapak lo!" jawab Reyhan ketus.

"Gue mau balik ke kelas aja, udah kenyang," ucap Reyhan.

Reyhan langsung meninggalkan ke empat temannya itu yang masih duduk di meja makan kantin.

M Y   A N G E LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang