🎋
Jeno melepas ciuman nya dan dia menatapmu dalam.
" maaf aku lancang " Jeno menundukkan kepalanya
Kamu diam menatap Jeno . Dan kamu memilih untuk pergi meninggal Jeno sendiri disana.
Gilaaa ini mimpi pasti- y/n pov
Kamu masuk ke dalam kamarmu dan rasanya Ingin berteriak keras. Kamu diam sejenak dan mulai membayangkan hal-hal aneh .
" Jeno sekarang uda mulai berani cium gw" ucapmu
Kamu terus berfikir dan tidak menyangka bahwa jeno sudah mencium mu. Kepalamu sangat pusing dan kamu benar-benar tidak ingin berfikir tentang ini lagi. Akhirnya kamu memilih untuk tidur.
Pukul 08.24
Kamu sedang menyiapkan sarapan pagi untuk Jeno.
" Pagi y/n " Jeno
Kamu menatap dia dan terlihat bahwa kamu masih teringat akan kejadian tadi malam.
" I-iya pagi juga" y/n gugup
Kamu menyiapkan semua makanan nya dan kalian sarapan bersama.
Tiba-tiba telfon masuk dari hyunjin.
" Woyy dimana lo sekarang" hyunjin
" dirumah , kenapa?" ucapmu
" buruan ke rumah sakit " hyunjin
" ngapain ? " tanyamu bingung
" naya sakit " hyunjin.
Kamu langsung tersedak makanan mu dan jeno langsung mengambilkan air minum untukmu.
Uhukk...uhukk..
" rumah sakit mana? Share lock sekarang , gw kesana!" ucapmu
Jeno bingung melihatmu yang terlihat tergesa-gesa .
" kenapa sih?" jeno
" naya dirumah sakit jen" ucapmu
" ha? kok bisa? " jeno kaget
" ihh ya bisa lah " ucapmu membawa tas mu
" yauda aku siap-siap dulu" jeno.
" aku tunggu di luar " ucapmu
Kalian langsung masuk ke dalam mobil dan berjalan menuju rumah sakit .
Terlihat sekali bahwa kamu sangat khawatir akan keadaan naya. Jeno yang menyadari itu langsung menenangkan mu.
" uda gausa panik gitu , naya pasti baik-baik aja kok" Jeno
" duhh dia tuh seneng banget deh bikin gw khawatir gini" ucapmu
Jeno menggenggam Tangan mu .
" Dia pasti baik-baik saja " Jeno