a Love So Beautyfull (versi Lida DA)

I'll be there for You

Suatu pagi dimusim hujan, semua mantelku kotor. sebelum berangkat sekolah mamahku memberiku sebuah syal miliknya. Ketika ku lihat, syal itu begitu kuno. Dia memberikan aku syal miliknya dulu sewaktu masih muda. Aku enggan memakainya namun dia terus memaksaku, aku pun berhasil kabur.
Dikelas Arnold memperhatikanku sedang memakan sebuah Hotdog. Aku lalu langsung menawarinya karena kebetulan aku membeli dua buah. namun dia bilang dia tidak makan junkfood . Tiba-tiba Nia datang, dia menawari Arnold sepotong sandwich awalnya arnold menolak namun Nia memohon-mohon agar Arnold memakannya dan memberikan  pendapat tentang makanan buatannya. Aku sungguh sedih. Lalu hotdog miliku akuu berikan saja kepada jirayut. Sebagai bentuk terimakasihnya jirayut meminjamiku komik terbarunya. Lalu aku membacanya.
Namun sialnya wali kelas kami sudah datang. Dan dia datang dari pintu belakang. Jirayut , Rara sudah memberikanku kode namun aku tak mendengarnya karena keasikan ku membaca komik. Wali kelas sudah sadar aku membaca komik dikelas lalu ketika dia akan menghampiriku, Randa menghalangi langkahnya dengan mengalihkan perhatiannya. Kemudian mendengar suara Randa memberikan salam dengan keras ke wali kelas , aku buru-buru memasukan komiku ke laci meja ku.
Namun terlanjur dia mengetahuinya
"Putri" bentaknya padaku dan merebut komik jirayut.
Kemudian Randa malah membelaku,
"Itu hanya sebuah komik, ga ada hubungannya sama nilai" katanya menggerutu hingga wali kelas kami mendengarnya. Tentu saja dia memarahi Randa juga

"Berdiri kamu!!! Jadi kamu yang membimbing putri ke jalan sesat" bentaknya pada Randa. Habis menceramahi kami, dia lalu menyuruh kami untuk duduk.

Saat jam istirahat aku mencoba membetulkan MP3 ku yang rusak. sedikit cerita suatu pagi ketika aku mengejar Arnold , aku bertemu dengan kepala sekolah kami yang killer dan dia merampas mp3 ku . Entah apa yang di lakukan kepada mp3 ku hingga Saat di hari dia mengembalikannya kepadaku mp3 ku sudah rusak.
.
.
.
Rara menghampiriku
"Ada apa?" Tanyanya melihat wajahku yang sedang kesal

"Mp3 ku rusak, komik yang tinggal aku baca 1 halaman lagi diambil guru, aku ga pake mantel pagi ini karena semua mantelku belum dicuci dan sekarang aku kedinginan. Sungguh lengkap penderitaanku" keluhku pada Rara

Tiba-tiba jirayut datang,
"Eh put gimana dong komik ku disita sama wali kelas . Sini bayar" katanya

"Enak aja, aku aja belum selesai baca" kataku

"Bodo amat pokoknya bayar" kata jirayut memaksa , lalu aku mendorong Rara ke arah jirayut
"Aku bayar nya pake ini ya(Rara)" kataku membuat jirayut tersipu malu

"Baik aku terima" kata jirayut, lalu rara mendorong ku hingga membuat aku hampir terjatuh, untung saja arnold sempat menangkapku.

"Kamu ngapain sih? " tanyanya

"Maaf , ini arnold mp3 ku rusak. Aku boleh ga pinjem mp3 kamu. Please" pintaku pada Arnold

Belum dia menjawab, Nia si pengganggu sudah datang saja. Sepertinya dia tidak pernah membiarkan kami hidup tenang berdua. Kali ini dia datang beralasan meminjam catatan Arnold kemarin.

"Aku ga bawa " kata Arnold, akupun tersenyum senang

"Oh kalo gitu bisa ga kamu ajarin aku pembahasan yang kemaren? Aku belum ngerti" kata Nia mencari-cari alasan agar bisa berdua dengan Arnold. Awalnya Arnold ingin menolak namun dia Melihat Randa yang tiba-tiba datang membawakanku pack air hangat berwarna pink. Hal itu membuat Arnold Unmood dan dengan sengaja dia bersedia mengajari Nia. Nia tersenyum seolah meledeku. Aku sangat kesal sekali.

" uh sama aku dia pelit banget, tapi sama Nia dia responsif banget" aku menggerutu , lalu Dini yang super menyebalkan datang

"Kamu sama Nia itu beda. Bagaikan bumi dan langit" celetuknya pada ku. Astaga mulut itu, Ingin sekali aku menyiramnya dengan air panas yang ku pegang.