13

35.9K 1.4K 453
                                    

WARNING TYPO BERTEBARAN
HARAP MEMAKLUMINYA

***

sebuah teriakan menggema di seluruh rumah mewah tersebut. Para asisten rumah tangga memalingkan wajahnya dan memejamkan matanya melihat kesadisan sang pemilik rumah layaknya seorang monster.

"AAAKKKKKHHHHHHHHH!!!!!!!" Naruto berteriak sangat kencang hingga rasanya pita suaranya hampir putus. Matanya tidak dapat melihat apapun, kedua tangannya terikat dibelakang dan sebuah benda tumpul perlahan tapi pasti mulai berdesakan masuk ke lubang pantatnya.

"SASUKE!! APA YANG KAU LAKUKAN!! HENTIKAN!!" terdengar suara itachi yang berteriak histeris sambil berusaha mendorong sasuke menjauh, sebuah cairan menetes turun kepaha itachi membuatnya amat sangat terkejut.

" jika kau mencintaiku, disaat bersamaan kau juga mencintai kakakku.. Maka kau harus bisa menahan 2 penis raksasa masuk kedalam lubang pantatmu."

"EAAAAAKKKKHHHHH!!!!" Naruto kembali histeris saat sasuke mulai menggoyangkan penisnya hingga bergesekan dengan penis itachi, rasa panas dan perih begitu terasa, naruto dapat mencium bau amis yang keluar dari lubang pantatnya. Yang bisa naruto lakukan sekarang hanya meletakkan kepalanya dibahu itachi dan terus terisak.

"SASUKE!! CUKUP!! KAU AKAN MEMBUNUHNYA!!!" itachi berusaha melepaskan penisnya dari lubang naruto, tapi usahanya semakin membuat naruto berteriak kesakitan akibat gesekan demi gesekan. Wajah itachi terlihat bingung dan juga menyesal.

"Mendesahlah naruto, bukankah ini yang kau inginkan? Begitu nikmatkah Lubangmu dipenuhi penis hingga kau tak sanggup berkata kata?" Sasuke mulai menggoyangkan pinggulnya brutal membuat naruto yang berada didepannya terhentak naik turun. Sedangkan itachi dia mulai merasa nikmat di bagian penisnya.

"MPPHHH!!! AAHHHHH!! SA-SAKIIIITTT!!!!" naruto menendangkan kakinya kesana kemari berharap dapat menjauhkan dirinya dari sasuke, tapi kedua kakinya tersebut malah tertangkap dan dicengkram begitu kuat oleh sasuke.

"Ah..shh... Begitu nikmatnya lubangmu hingga membuatku dan kakakku gila.. Jalang tetaplah jalang.." Tamparan keras dari pinggul sasuke membuat naruto menggelinjang naik turun bahkan sangking terlalu sakit lubang pantatnya, penis naruto tidak tegang dan tetap loyo.

"Ganti posisi" ucap sasuke yang segera memeluk naruto dan menyandarkan tubuh naruto ke dadanya, sekarang itachi yang berada diatas sembari menggoyangkan pinggulnya lebih keras lagi, dia menarik lengan naruto kebelakang dan menghentak-hentakkan hingga penisnya dan penis sasuke membobol masuk ketempat yang paling dalam.

"UKKHHH!!!AAAGGHH!!!MMMMMMPPPPPPHHH" Air liur naruto mulai turun menetes kedada sasuke, sasuke memeluk erat naruto seakan tidak ingin melepaskannya walau hanya sebentar. Itachi yang melihatnya tidak tinggal diam, dia mengambil inisiatif merangsang penis naruto dan menjilat telinga mungil milik naruto.

"Ahhh.. Ahhh... Mmmpphh.. Eughhh!!!" naruto mulai merasakan tubuhnya terangsang, lubang pantatnya yang sakit kini tergantikan oleh kenikmatan yang tiada tara.

"Eughh!!!" sasuke menggigit leher naruto hingga mengeluarkan banyak darah, layaknya seperti vampir dia menghisap darah naruto hingga tidak dapat mengeluarkan darh lagi.

Para asisten rumah tangga hanya bisa gemetar melihat pemandangan yang bisa membuat psikologisnya mereka terganggu. Kabuto sudah tidak sanggup lagi melihat tingkah laku kedua tuan mudanya segera mengintrupsi para asisten untuk segera meninggalkan mereka bertiga dan memperingati mereka semua untuk tidak membuka suara ataupun menyebarkan berita buruk ini kesiapapun.

Wajah naruto semakin lama semakin pucat badannya mulai mendingin, desahan yang tadinya keras kini mulai mengecil dan lemah. Sasuke yang sadar pada perubahan tersebut langsung menghentikan aksinya yang juga langsung diikuti oleh itachi.

PLEASE DON'T FUCK ME AGAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang