Hola amor!
————Dua minggu setelah Bianca mendapat kiriman kotak yang berisi kelinci mati, hari harinya kembali normal tanpa ada gangguan.
Hubungannya dengan Elza semakin erat, tetapi masih ada satu pengganggu di antara hubungan Bianca dan Elza, siapa lagi kalau bukan Jessica?
Setiap hari Jessica selalu gencar mendekati Elza, padahal Elza selalu menjauh dan tidak segan segan mengusirnya bila Jessica sudah keterlaluan.
Hari ini mereka berdua sedang quality time, dirumah Elza.
Mereka sedang menikmati jam jam yang dipenuhi oleh kebahagiaan dan rasa cinta, sudah jarang sekali mereka menghabiskan waktu berdua.
Mereka sedang berada didalam theater kecil dirumah Elza, rumah Elza memang tidak terlalu luas tapi fasilitas didalamnya benar benar lengkap, bahkan ada theater kecil didalamnya.
Elza memeluk bianca dari samping dan bianca yang menyandarkan kepalanya di dada bidang elza.
Bianca menikmatin setiap usapan tangan Elza di punggungnya. Matanya tetap fokus menonton film yang ditayangkan.
Hingga suara pintu terbuka mengalihkan perhatian mereka berdua.
“Bunda? Kenapa bun?”
“Itu tadi diluar ada kiriman, bunda udah ambil terus tadi bunda taruh di kamar kamu.”
“Dari siapa bun?”
“Bunda nggak tau.”
“Ya udah makasih ya Bun udah di ambilin.”
Vania mengangguk dan beranjak keluar dari ruang theater.
Elza kembali mendudukan dirinya disamping Bianca.
“Kiriman apa El?”
“Nggak tau aku.”
“Kamu nggak mau liat dulu?”
“Nanti aja setelah filmnya selesai.”
Bianca mengangguk dan kembali merebahkan dirinya disamping Elza. Mereka kembali fokus ke layar yang menampilkan film.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Psycho Boyfriend ( Selesai✔️ )
Подростковая литература[ FOLLOW DULU SEBELUM BACA ] Shaquille series #1 ⚠️PROSES REVISI TANPA UNPUBLISH! Gimana rasanya ngeliat orang yang sedang menguliti manusia seperti ia menguliti hewan? Takut? Ingin nangis? Ingin teriak tapi takut dibunuh? Itu yang dirasakan oleh b...