[ FOLLOW DULU SEBELUM BACA ]
Shaquille series #1
⚠️PROSES REVISI TANPA UNPUBLISH!
Gimana rasanya ngeliat orang yang sedang menguliti manusia seperti ia menguliti hewan?
Takut? Ingin nangis? Ingin teriak tapi takut dibunuh? Itu yang dirasakan oleh b...
Setelah mengecup dahi bianca, elza menegakkan tubuhnya dan keluar dari kamar bianca, ia melangkah menuruni undakan tangga dan melihat bimo yang sedang bermain ps di tv.
" sini za " panggil bimo.
Elza mendekat dan duduk di sebelah bimo.
" lo ga sekolah? Ko ga pake seragam kaya bianca? " tanya bimo.
Bimo mengangguk, ia mengambil stick ps satu lagi dan menyerahkannya pada elza.
Mereka pun kembali melanjutkan bermain ps, jam terus bergulir hingga menunjukan pukul 7 malam, tidak terasa mereka berdua sudah berjam jam menatap layar yang menampilkan game didepannya.
Bungkus makanan dan minuman sudah berserakan dimana mana, kondisi ruang tamu sudah seperti kapal pecah.
Elza dan bimo mengalihkan pandangannya saat melihat bianca menuruni anak tangga.
Bimo kembali mengalihkan pandangannya ke layar didepan, dan elza masih memperhatikan bianca yang sepertinya belum menyadari kehadiran elza.
Saat sudah dekat dengan ruang tamu bianca memberhentikan lamgkahnya, ia melihat didepan sana elza sedang memperhatikanya dan bimo yang sedang sibuk bermain ps di sampingnya.
Baju yang dikenakan elza masih sama dengan yang ia lihat tadi saat pulang sekolah, berati elza belum pulang kerumahnya?
Bianca kembali melanjutkan jalannya ke arah dapur.
Elza bangkit dari duduknya dan mengikuti bianca dari belakang, ia meneliti penampilan bianca.
Elza menatap tajam pakaian yang dikenakan bianca, bianca mengenakan tanktop croptop berwarna hitam yang menampilkan sedikit perut rata bianca dan memakai celana piyama bermotif cherry.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Elza memperhatikan bianca dari kursi pantry. Saat bianca berbalik ia kaget melihat elza yang sudah duduk dengan tenang di kursi pantry, bianca tersedak minuman yang sedang ia minum.
Elza yang melihat bianca tersedak lansung bangkit dari duduknya dan menghampiri bianca.
" pelan pelan ca "
" kamu bikin aku kaget " jawab bianca.
Elza terkekeh, ia mengusap poni bianca " lucu banget kamu punya poni gini " kata elza sambil tersenyum.
" cantik ga? " tanya bianca.
" kapan si ica-nya elza ga cantik? " kata elza sambil tertawa.
Bianca ikut tertawa, sifat elza yang seperti ini yang selalu bianca nantikan bukan sifat elza yang dingin dan menjawab seada-nya.
" kamu belum pulang dari tadi? Kamu juga ya yang gendong aku kekamar? " tanya bianca.
