15

2K 544 65
                                    

Beomgyu bersiul pelan sembari merapikan rambutnya didepan cermin.

"Ganteng banget sih gue" Ucapnya penuh percaya diri.

Yeonjun yang melihat itu hanya geleng-geleng kepala.

Dia yang lebih tampan aja tidak pamer.

"Lo mau jogging?" Tebak Yeonjun sembari memperhatikan Beomgyu dari atas sampai bawah.

"Iya, lo mau ikut?" Jawabnya sekaligus menawarkan.

Yeonjun hanya menggeleng singkat, "Gak deh lo sendiri aja, eh tapi hati-hati entar lo nyasar lagi."

"Tenang aja, gue hafal jalan sini kok. Gue pergi dulu ya" Pamitnya pada Yeonjun.

Yeonjun tersenyum tipis lalu mengangguk singkat.

Setelah kepergian Beomgyu, Yeonjun memutuskan untuk bersantai diruang tengah sembari menonton tayangan televisi.

Namun kegiatannya terhenti saat mendengar suara Taehyun yang memanggilnya dengan panik.

"KAK YEONJUN, KAI KESURUPAN!"

Sontak membuat Yeonjun terlonjak kaget dan menghampiri ke sumber suara dengan tergesa-gesa.


























































































"Aduh, kok capek ya?"

Beomgyu mengibas-ibaskan tangannya karena merasa gerah.

Niatnya mau jogging, tapi baru beberapa menit sudah merasa kekelahan.

"Tau gini gue gak jadi jogging tadi" Ucapnya sembari mengacak rambutnya pelan.

"Mana haus banget lagi, disini gak ada warung atau apa gitu? Sepi amat kayak hati yang baca, eaa."

Wah ngajak gelud nih orang.

"Gue balik ke villa aja apa ya?"

Setelah cukup lama bergelut dengan pikirannya, akhirnya ia memutuskan untuk kembali ke villa.

Tapi langkahnya terhenti saat melihat sosok yang tidak asing baginya.

"Itu Sanha kan? Ngapain dia jalannya pake ngendap-ngendap segala?"

Beomgyu yang penasaran akhirnya menghampiri Sanha yang tidak jauh darinya.

"Ngapain lo ngendap-ngendap kayak gitu?" Tanyanya dengan nada menyelidik.

Sanha yang terkejut, menoleh ke arah belakang dan mendapati Beomgyu yang tengah menatapnya curiga.

"Eh lo kok ada disini?" Tanyanya balik.

Beomgyu hanya tertawa sarkas, "Suka suka gue dong mau dimana aja, justru lo yang ngapain disini? Mau bunuh orang lagi?"

Sanha yang mendengar itu hanya tersenyum miring, "Dari dulu lo gak berubah ya, selalu nuduh orang sembarangan."

"Lo yang gak pernah berubah, selalu aja pura-pura baik didepan orang-orang basi tau gak?" Balas Beomgyu pedas.

Sanha hanya mendecih tidak suka, dalam hati dia terus memaki-maki Beomgyu.

"Ck, waktu gue jadi terbuang gara-gara lo, lebih baik gue balik ke villa" Beomgyu menatap Sanha dengan pandangan malas, lalu beranjak pergi kembali ke villa.

Tanpa tahu Sanha yang kini menatapnya dengan tatapan tajam dan dengan kedua tangannya yang terkepal menahan amarah.

"Lo lihat aja nanti, lo bakal nyesel Choi Beomgyu" Ucapnya lalu tersenyum penuh arti.

Psycho | TXT √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang