Winter In Seoul (SeoKyu)

Miss You

KYUHYUN P.O.V.

Sudah 2 hari ini aku merasa kesepian karna seohyun tak berada disisiku. Dengan alasan, dia mewakili keluarga kami di acara pernikahan yoona eonnie. Aku memahlumi nya karna memang aku tak bisa datang alasan nya ya pasti karna pekerjaan ku yang sangat menumpuk.

Aku senang karna esok ia akan kembali. Bahkan, hari ini aku berniat untuk menyelesaikan semua kerjaan ku agar esok aku bisa berada di rumah sehari full.

Sejujur nya aku risih, karna kehadiran victoria selama dua hari ini. Ingat VICTORIA. Si wanita jal*ng itu.

Setelah duduk selama berjam-jam, ku periksa semua pekerjaanku telah selesai. Ku rasa rencana ku untuk esok hari akan berjalan dengan lancar. Ku melihat jam tangan yang melingkar di tangan kiri ku, menunjukkan pukul 22.30 ku rasa aku terduduk dan terpaku di depan monitor begitu lama.

Membicara kan tentang jam tangan ini, aku memiliki jam yang sama persis dengan seohyun. Bisa dibilang dengan sebutan jam tangan couple, seohyun membelikan nya untukku karna ia ingin aku untuk selalu mengingat waktu bersama dengan nya.

Mengingat hal itu saja sudah membuatku tertawa-tawa sendiri. Aku mengusap rambutku pelan, dan bangkit dari posisi duduk ku bergegas pulang ke rumah.

***

Sesampai di rumah aku menghempaskan tubuhku di sofa pelan. Membuang tas kerjaku entah kemana, tetapi aku langsung bangkit kembali dan bergegas ke kamar mandi karna aku benci menggunakan baju yang sudah basah karna keringat itu sangat lengket di kulitku.

Setelah aku selesai mandi, aku berbaring di sofa ruang keluarga sambil menonton televisi. Sebenarnya aku merindukan seohyun, bahkan sangat merindukan nya. Aku rindu ia memelukku saat berbaring di sofa ini, aku juga rindu saat ia memainkan rambutku ketika kami sedang berada di ruangan ini.

Ahhh, cepatlah pulang aku sangat merindukanmu.

Jujur saja, tubuhku sangat lelah hari ini. Tetapi, bagaimana aku bisa memejamkan kedua mataku kalau pikiranku selalu berkeliaran kemana-mana. Maksud ku berkeliaran, bukan karna berkeliaran yang tidak-tidak tetapi memikirkan istriku.

Astaga, aku bisa gila kalau lama-lama seperti ini.

Aku mengusap rambutku dengan kasar dan berteriak frustasi.

SEOHYUN P.O.V.

Sebenarnya aku ingin pulang esok, tetapi karna pikiranku yang terus berkeliaran memikirkan suami ku. Ku putuskan untuk pulang malam ini juga, walaupun ku tahu hari ini datang kembali musim dingin. Ku ulang kembali MUSIM DINGIN.

Aku benci musim dingin karna aku harus memakai mantel yang cukup tebal. Walaupun, sebenarnya musim dingin banyak sekali memberiku kenangan seperti saat aku menikah di musim dingin, disaat aku melihat eomma untuk terakhir kali nya dan satu lagi saat yoona eonnie menikah. Aku jadi penasaran kenangan apalagi yang akan terjadi selama musim dingin.

Kuharap kenangan yang sangat menyenangkan.

Istana ku dan suamiku sudah mulai terlihat oleh pandanganku, karna aku sudah berada di depan pintu gerbang rumahku. Dengan cepat aku melesat masuk kedalam istana ku ini, aku berbicara seperti itu seakan-akan aku ini cinderella. Cinderella yang sudah tidak sabar melihat pangeran nya, kira-kira pangeranku akan mengeluarkan ekspresi apa yah setelah melihat ku yang memutuskan untuk pulang sekarang.

Ku buka pintu istana ku, ternyata tidak di kunci. Apa ia se-ceroboh ini selama aku tinggal?! Apa ia tak takut rumah nya di rampok?! Kurasa ia sudah terlalu kaya, oleh karna itu membiarkan perampok untuk masuk kedalam rumah nya dengan cara yang sangat mudah.

Ku berjalan menusuri rumahku, ku melihat keadaan rumah masih sama tidak berantakan sama sekali. Kurasa suamiku cukup diandalkan, bahkan tidak ada sama sekali piring atau pun gelas kotor. Apa selama 2 hari ini ia makan di restoran?! Atau setelah ia selesai makan, ia akan langsung mencuci nya?! Aku hanya tersenyum,ia benar-benar suami yang dapat diandalkan.

Aku berjalan ke arah ruang santai keluarga, kumelihat pria yang membuatku terus memikirkan nya selam 2 hari ini sedang berbaring tertidur di sofa. Ku rasa ia baru selesai mandi, karna rambut nya masih sedikit basah.

Ku berjalan mendekati nya, dan setengah berdiri.

Menatap wajah nya dengan seksama, dengan seperti ini saja rinduku seakan-akan terobati. Membuat senyumku terus mengembang diantara kedua pipiku.

Kuusap pipi nya dengan tanganku, lalu mencium bibir nya sekilas.

Saat aku ingin bangkit dan melepas kedua tangan ku dari pipi nya, sebuah tangan menahan ku dengan menggenggam erat pergelangan tanganku.

"Setelah kau meninggalkan ku selama 2 hari ini, kau hanya mencium bibir ku sekilas?! Kau tak tahu aku sangat merindukanmu, humm?!"

Ucap pemilik tangan itu, yang tak lain dan tak bukan adalah kyuppa. Akan ku ulang sekali lagi KYUPPA, si evil kyuhyun suami tercintaku.

Dengan kedua mata nya yang terpejam tapi ia bersuara, sontak membuat kedua mata membulat dengan sempurna.

"Lalu?! Kau mau nya apa?! Aku juga sangat merindukanmu, kau pikir aku tak tersiksa karna kau selalu ada di otakku"

Karna perkataan ku kini memancingnya, sontak ia membuka kedua mata nya.

"Bogoshipho!!!" Ucap nya yang lalu memelukku dengan erat.

"Nado" Balasku yang lalu membalas pelukan nya.

"Mengapa tak mengabariku pulang malam ini?! Kau kan bilang nya besok"

Tanya nya masih dalam pelukan kami.

"Aku sudah tak dapat lagi menahan rinduku yang sudah kelewat batas kepadamu!"

Ucapku yang lalu menyembunyikan wajahku pada leher nya, karna posisi kami masih berpelukan. Aku merasa nyaman berada disini, ini benar-benar tempatku. Eomma, aku tak salah memiliki suami.

Ia melepaskan pelukan nya dan mengacak-acak rambut ku.

"Kau tahu, aku telah menyelesaikan pekerjaanku malam ini agar besok aku bisa bersama mu sehari full. Dan ternyata kau sudah pulang hari ini, Miss You!"

Ucap nya yang mencium puncak kepalaku dan lalu memelukku erat. Enggan rasa nya melepaskan pelukan nya yang sangat menenangkan ini.

"You Too"

Berkali-kali kurasakan ia mencium puncak kepalaku. Tuhan, gumawo kau telah menciptakan nya untukku.

***

Please, vomment nya yah :), sorry aku upload nya lama mahlum suka gak mood soal nya. Tapi karna hari ini mood nya lagi bagus jadi pengen banget upload deh. Love you all!

Sorry typo bertebaran dimana-mana, hehehe :D