grandchild?!

3K 136 2
                                    

KRING!!! KRING!!!

Bunyi jam yang terletak di atas nakas meja ku, yang mengusik tidur nyenyak ku. Ku kerjapkan mata ku berkali-kali agar dapat melihat dengan jelas dan ku kucak-kucak mata sambil mengulat.

Setelah mataku telah terbuka seluruh nya, kupandangi wajah putih dan tampan suami yang berada dihadapanku ini. Ia masih memeluk tubuh ku dengan begitu posesif. Ku usap pipi lembut nya seperti kulit bayi, dan senyuman merekah di bibirku. Saat ku ingin menyingkirkan tanganku dari pipinya, sebuah tangan menahan tangan ku untuk terus berada di pipi nya. Siapa lagi kalau bukan kyuppa!

"Aiiisshhh, lepaskan! Aku ingin ke dapur!" Ucap ku dengan memberontak. Ku pikir ia akan melepaskan tanganku ternyata ia semakin erat menggenggamnya, bahkan satu tangan nya lagi semakin posesif memelukku. "Oppa~" ucapku lirih karna genggaman nya nembuat pergelangan tangan ku sakit, mendengar lirihan ku ia melepaskan genggaman nya. Tetapi, ia tetap tidak melepaskan pelukan nya. "Biarkanlah seperti ini, ini sangat nyaman. Lagi pula, kita jarang sekali seperti ini karna aku sibuk dengan perusahaan. Biarkanlah, aku sangat menginginkan saat-saat seperti ini! Aku merindukan pelukan mu saat aku benar-benar sibuk" jelas nya yang membuat ku membalas pelukan nya dan menenggelamkan wajah ku pada dada bidang nya.

"Seperti ini?!" Tanyaku pada nya. "Hmm" balas nya dengan deheman dan menganggukkan kepalanya.

Satu menit, dua menit, tig.....

Drrtt....drrrttt....

Getar handphone nya yang berada di atas nakas.

"Angkat lah, barangkali penting" ucapku pada nya dan ia mengangguk setuju dan mengambil handphone nya menggunakan tangan kiri nya, tetapi ia sama sekali tidak melepaskan pelukan nya di pinggangku.

Via Telepon

"Yeoboseyo"

[Kyuhyun~]

"Eomma?!" Ucap suami ku dengan nada kaget dan menegakkan badan nya.

[Ne, bogoshipho]

"Nado, eomma"

Aku menatap kedua mata suami ku dengan maksud kenapa eomma menelpon?

Ia hanya mwngangkat kedua bahu nya yang berarti tidak tahu.

[Bisakah, siang ini kau dan seohyun ke rumah?! Akan ada acara keluarga. Jadi, kami ingin kalian datang]

"Bisa, eomma... Jam berapa?!"

[Jam 10]

Kyuhyun menengok ke arah jam dinding, ymyang menunjukkan bahwa kini sudah pukul 09:00.

"Yasudah, kami akan bersiap-siap sekarang"

[Ne]

Sambungan di putuskan oleh eomma nya kyuhyun.

"Ada apa?!" Tanyaku. "Akan ada acara keluarga siang ini, dan mereka ingin kami datang" balas nya menatap ku dan tersenyum tipis, "Jam berapa?!" Tanyaku lagi. "Jam 10" balas nya yang membuat ku tidak percaya.

Jam 10, sekarang saja sudah jam 9 apakah kita akan tepat waktu untuk sampai disana.

"Katja, bersiap karna kini sudah jam 9" ucap nya menyingkap selimut dan pergi meninggalkan ku yang masih terlentang di atas kasur.

****

"Itu mereka" Ucap seorang wanita menunjuk pada pasangan muda yang kini telah memasuki rumah keluarga besar nya.

"Kyuhyun~, Seohyun~" Ucap wanita paruh baya dengan nada sedikit tinggi dan dengan wajah yang memancarkan kebahagiaan.

"Annyoung" ucap seohyun dan kyuhyun secara bersamaan, memberi hormat kepada eomma dan juga eonnie nya. "Sudah-sudah, kalian benar-benar pasangan yang snngat sopan. Katja!!!" Ucap ahra eonnie menarik lengan kyuhyun dan seohyun menuju ruang tengah.

Sesampai mereka di ruang tengah telah terkumpul keluarga besar kyuhyun.

Kyuhyun terduduk di salah satu sofa di ruang tengah itu dan bercengkrama dengan keluarga besar nya. Sedangkan seohyun, langsung di tarik oleh ahra eonnie untuk mengambil beberapa makanan ringan.

Dengan nampan yang penuh dengan makanan ringan, seohyun berjalan dengan membawa makanan ringan itu ke ruang tengah. Disana suasana nya sangat ramai. Andai saja, eomma masih hidup... Mungkin keadaan nya akan lebih ramai dari ini. Bisik seohyun dalam hati nya dengan terus berjalan mendekat ke ruang tengah.

Sesampai disana ia langsung menaruh nampan itu di meja, dan mengambil duduk di samping kyuhyun.

Tiba-tiba, eomma datang dan memberikan pertanyaan yang membuat seohyun dan kyuhyun terlonjak kaget karna tak menyangka eomma nya akan bertanya seperti itu.

"Kapan kalian akan memiliki seorang anak?! Aku ingin sekali memiliki cucu dari keluarga kecil kalian" Tanya eomma nya. Kyuhyun dan seohyun hanya saling menatap dan bingung akan menjawab apa.

Aku juga ingin sekali memiliki seorang anak dan memberikan eomma seorang cucu. Tetapi, mengingat kyuhyun selalu sibuk dengan pekerjaan nya aku hanya bisa berdiam dan berdiam. Bisik seohyun dalam hati nya. Kini ia menunduk dan wajah nya memancarkan aura kesedihan. Tiba-tiba tangan kanan kyuhyun merangkul nya. Membuat seohyun mengadahkan wajah nya melihat kyuhyun yang kini tersenyum manis ke arah nya.

"Secepat nya, ya secepat nya kami akan memberikan mu seorang cucu!"

Ucap kyuhyun sungguh-sungguh dan semakin mengeratkan rangkulan nya.

***

TBC

Winter In Seoul (SeoKyu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang