Satu🍁

548 66 20
                                    

BUDAYAKAN
VOTE AND KOMEN👇
HAPPY READING❤️

_____________________

Anjani Hanafia

Semenjak menikah dengan pria yang tidak ia cintai, hidup Jani sama sekali tidak ada warna

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semenjak menikah dengan pria yang tidak ia cintai, hidup Jani sama sekali tidak ada warna. Kemungkinan diri nya belum bisa menelan kenyataan pahit jika dirinya sudah SAH menjadi istri dari seorang CEO terkenal.

Awalnya memang ia sedikit canggung dengan keadaan, diri nya harus tinggal satu rumah di Mension mewah milik pria yang sekarang menjadi suami nya.

Cita-cita yang sudah ia tata rapi, kini harus hancur hanya karena kekejaman sang Ayah. Karena dirinya Jani harus membayar hutang-hutangnya nya dengan kehilangan cita-citanya

Tapi apa boleh buat? Nasi sudah menjadi bubur, kini ia hanya bisa berdiam di rumah, memasak, membersihkan rumah, dan mengurus suami yang sekarang harus ia kerjakan

"Aku berangkat"Jani terkejut dengan sosok pria yang berjalan ke arah nya

"T-tuan tidak sarapan?"

"Aku bukan tuan mu, dan kau bukan pembantu ku"sarkas nya dingin

"Eumm baiklah bapak tidak--"

"Aku bukan bapak mu!"

"Lalu? Aku harus memanggil dengan sebutan apa?"tanya Jani yang benar-benar bingung dengan sikap dingin dan menyebalkan suami nya ini

"Terserah kau, yang penting jangan panggil aku dengan sebutan itu dan sebutan nama!"tegas nya

Dia Brian Lakswara, sosok pria yang kini sudah menjadi suami Jani. Pria dingin, ketus, dan kadang juga menunjukan sisi hangat nya pada Jani

"Baiklah, Kak?"

Brian yang mula nya melangkah memasuki mobil Fortuner SUV nya, kini harus menoleh kembali ke arah Jani karena panggilan yang baru saja ia ucapkan

"Itu lebih baik"Brian langsung masuk ke dalam mobil nya

Jani menghela nafas lega, ia mengamati mobil Fortuner itu yang akhirnya berjalan menjauhi pekarangan Mension mereka

Jani kembali masuk ke dalam Mension, ia akan melakukan tugas nya sebagai istri dengan mencuci baju, menyapu, membereskan Mension besar ini

Jani masuk ke dalam kamar Brian untuk mengambil pakaian kotor, semenjak dirinya menikah dengan Brian tak sekalipun mereka tidur bersama di satu kamar apalagi di satu ranjang. Jani memilih tidur di kamar belakang yaitu kamar yang di peruntukan untuk pembantu

Mata Jani tertuju pada bingkai foto yang terpajang rapi di nakas tempat tidur Brian, dalam foto itu terdapat gadis yang tersenyum sangat manis ke arah kamera. Dalam benak Jani siapa gadis itu? Dan mengapa diri nya merasa ingin tau?

Marry A Cold Man-YoongHyoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang