Delapan🍁

297 43 12
                                    

BUDAYAKAN
VOTE AND KOMEN👇
HAPPY READING❤️

_________________________

HARAP FOLLOW AKUN
PENULIS😘




"M-maksud n-nya?"Jani berkata dengan nada bergetar

"Aku ini sekarang istri Brian, sama seperti kamu"kata wanita itu

"Ta-tapi kan-"

Brian mendorong pelan tubuh Jani ke belakang, ia pun langsung masuk ke dalam rumah dengan wanita itu. Jani masih terdiam di ambang pintu

"Kenapa seperti ini ya tuhan?"batin Jani menangis

Jani menutup pintu rumah, lalu melangkah ke halaman belakang rumah. Menenangkan diri sambil menatap bintang-bintang di atas sana

Jani mendengar suara tawa dari lantai dua seperti nya itu tawa Jessica bersama Brian

Setetes cairan bening menetes dari pelupuk mata bulat Jani, hati nya sungguh sakit menerima kenyataan pahit ini. Kenapa pernikahan nya jadi seperti ini?

Apa Jani harus mundur sampai di sini?

"Aku harus bagaimana?"lirih Jani dengan wajah mengadah ke atas langit

"Apa aku harus mundur secepat ini?"tanya nya lagi

"Aku tidak pernah merasakan hal sesakit ini, setelah kepergian ibu. Aku rindu ibu, aku ingin ikut ibu hiks.. hikss.."Jani menutup wajah nya dengan kedua telapak tangannya

Menutup tangis miris nya.

Seseorang memeluk Jani dari belakang, mencium pucuk kepala Jani lembut. Jani membuka matanya dan menoleh ke belakang

"Maafkan aku, telah membuat mu menangis seperti ini"kata Brian yang telah berganti pakaian

Jani tidak menjawab, ia kembali memalingkan wajahnya ke depan

"Kau berhak marah Jani, sungguh maafkan aku"Brian menggenggam tangan Jani

Jani melepaskan genggaman tangan Brian

"Tidak perlu minta maaf"kata Jani

"Aku yang seharusnya minta maaf, telah merusak kehidupan mu dengan menikahi ku"lanjut Jani

"Aku ingin kembali ke ayah ku, untuk urusan hutang. Akan ku lunasi nanti"Jani mulai bangkit dari duduknya

Namun, Brian menyekal tangan Jani dan merengkuh nya dalam pelukannya,"Jangan tinggalkan aku, aku tidak mungkin bisa hidup tanpa mu Jani! Aku mohon maafkan aku. Aku terpaksa menikahi nya demi menyelamatkan harta milik ayah dan ibu ku"suara Brian sama bergetar seperti menahan tangis

Jani jadi tidak tega, perlahan ia usap punggung Brian guna menenangkan nya

"Jangan tinggalkan aku"Brian menyingkirkan anak rambut Jani

"Aku mencintaimu Jani"perlahan bibir mereka menyatu dan saling melumat satu sama lain

Brian menarik tengkuk Jani, agar semakin memperdalam ciuman mereka

"Emphhh emhhh"

Jani melepaskan tautan mereka, dan Brian pun mengusap bibir Jani yang basah karena Saliva mereka saling bertukar

"Ayo tidur, sudah malam"ajak Brian di angguki Brian

Mereka berdua menaiki tangga, dan sampai di kamar mereka tapi sudah ada Jessica yang duduk di atas king size dengan mengenakan piyama hitam transparan

Marry A Cold Man-YoongHyoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang