MINA VER
Sudah berkali-kali aku datang ke korea untuk mengisi kewajibanku dalam album kali ini yang bertajuk 'feel special'.
Banyak yang mengira dan juga ada yang menginginkanku untuk keluar dari twice. Tapi aku masih punya tanggung jawab, dan aku akan memberikan kejutan pada ONCE dengan aku ikut dalam pembuatan album feel special, walaupun aku tidak akan ikut mempromosikannya.
Hufttt!
Aku memang datang ke korea bukan hanya untuk hal itu saja.
Sudah dua kali aku mendatangi apartemen milik Jungkook . Tapi isinya sangat bersih dan rapi, hanya saja pemilik nya sedang pergi tour dunia dengan groupnya.
Aku memang tahu kalau dia tidak di apartemennya, hanya saja aku rindu. Ku harap Jungkook merindukanku.
Dan pada akhirnya aku tetap pulang ke jepang .Di rumah aku hanya bermain game, membaca banyak buku, latihan koreografi, sesekali jalan-jalan agar tidak bosan (itupun harus diawasi...), dan yang paling aku tidak sukai adalah konsultasi. Saat konsultasi aku merasa sangat sendiri, dokter yang menanganiku memang baik dan santun. Hanya saja prosedurnya sangat membosankan, ia hanya bertanya hal-hal yang sama. Tapi jujur saja kalau hal yang membosankan itu membuatku merasa lebih baik dari sebelumnya. Aku juga sadar kenapa prosedur yang seperti itu dilakukan untukku, hal itu dilakukan agar aku tidak cenderung memikirkan hal yang membuatku emosional. Dan ada tapi nya lagi, dimana sebelum aku berkonsultasi dengan dokter tersebut aku mengetahui satu hal, yaitu Daddy dan Mommy setuju kalau ada hal yang pastinya jika aku memiliki perubahan sikap. Contohnya aku akan diam saja dan selalu berpura-pura nyambung dengan sekelilingku bila aku merasakan hal takut atau aku tidak dekat dan tidak percaya pada orang di sekelilingku, dan itu juga bisa berlaku dengan orang yang memang dekat denganku. Dalam dokumen persetujuan orang tuaku dengan dokter itu ada hal yang tidak hilang dari jari diriku, yaitu aku hanya akan terbuka dengan orang yang paling aku percayai, walaupun tidak dekat.
Hufttt!
Memang rumit.
Aku pun juga tidak paham kenapa aku jadi begini.
Lama-kelamaan ku rasa aku kehilangan jati diriku dilingkungan ku sendiri.Tapi satu keteguhan ku....
Aku tidak mau membuat orang yang menyayangi ku jadi khawatir terhadapku. Terutama orang tua dan kekasihku....
HeheheSatu-satunya yang paling aku tahu adalah hatiku milik Jungkook saja. Mungkin orang-orang atau bahkan Jungkook tidak terlalu yakin kalau dialah satu-satunya yang terisi penuh tanpa celah dihatiku. Mungkin dia akan mengatakan cinta nya kepadaku berkali-kali, dan sebenarnya otak dan perasaanku sangat girang akan itu hanya saja raga ku tidak bereaksi seakan setiap Jungkook bertingkah lucu dan sweet tidak ada pengaruhnya.
Itu lah JUNGKOOK yang ada di hatiku.... I Love You My Kookie
JUNGKOOK VER
Aku sangat rindu dengan pinguin ku....
Tapi itu bisa kutahan karena ada sesuatu yang akan kuhibur dan ku beri kebahagiaan. Yaitu ARMY, mereka adalah tempat dimana BTS menceritakan tentang indah dan buruknya dunia yang dialami banyak ARMY maupun BTS.Mungkin orang-orang akan mengataiku gila karena aku punya cara untuk menghilangkan rasa rinduku pada Mina
Banyak perjalanan yang harus dilakukan BTS untuk sampai di titik sekarang. Mulai dari sedikit nya waktu istirahat karena harus latihan dan memutar otak agar ingat tahap tahap acara dalam tour mereka.
.
.
.Trinh tring tring !!
Suara hp milik Jungkook bergetar.
"Anyeong. Ini siapa?"
'Ini Mina, kenapa bukan Jungkook yang mengangkat teleponnya ?'
"Oh, mianhe. Dia sedang latihan diruangan lain" ucap Jimin
'Aaa, maaf sudah mengganggu sunbae'
"Bukan masalah kok. Tidak perlu sungkan, panggil saja 'oppa Jimin' atau apapun yang kau mau" ucap Jimin
'(Oo, ternyata yang mengangkat Jimin sunbae) Nee oppa. Kalau begitu tolong sampaikan salamku pada Jungkook ya Jimin oppa'
"Hm, tentu akan ku sampaikan. Cepat sembuh ya Mina-ssi, kekasihmu itu selalu khawatir dan curhat pada kami tentang keadaanmu. Jaga diri mu dan jangan membuat maknae itu jadi khawatir" goda Jimin dengan cengiran
'Hehehe, sinca? Aku pasti akan menjaga diriku. Terimakasih sudah khawatir oppa. Sampai jumpa'
"Sampai jumpa" balas Jimin lalu mematikan hp kesayangan milik Jungkook.
Jimin sangat penasaran apakah Jungkook menyimpan foto-foto Mina di hpnya. Saking penasarannya Jimin membawa hp Jungkook ke dalam kamar mandi hotel. Di situ Jimin membuka gallery milik jungkook.Jimin melihat semua isi galery Jungkook tapi hanya foto itu saja yang ada di hp nya Jungkook. Dan kalau diperhatikan secara baik-baik sepertinya itu di tempat perkumpulan Bts. Jimin baru tahu kalau Jungkook ternyata pernah mengajak Mina ke rumah perkumpulan Bts.
Lain dari itu Jimin merasa bangga karena Jungkook sangat beruntung mendapatkan perempuan seperti Mina. Mungkin dikalangan dunia fans perk-pop an Mina hanya idol yang cantik dan istimewa. Berbeda dengan dunia para idol. Mungkin banyak yang berbakat, dan juga tak kalah cantik. Tapi Mina adalah salah satu wanita yang banyak di impi impikan para pria idol lainnya. Pasalnya Mina adalah wanita yang terlahir di keluarga yang kaya raya, dianugerahi dengan porsi fisik yang bagus dan wajah yang cantik, hatinya juga baik dibuktikan dengan perilaku sopan dan amal Mina, Mina juga salah seorang yang mau mendonorkan organ tubuhnya untuk orang yang membutuhkan. Mina adalah Bintang yang paling bersinar tapi sangat jauh dari bumi. Seperti itu lah kira kira.Jungkook-Mina
*tanpa mu aku sepi dan hanya terasa rindu*Maaf sering telat update ya
Selamat membaca
Jangan lupa komentar dan bintang
KAMU SEDANG MEMBACA
LEVERAGE
Ficção Adolescente"kumohon jangan beritahu hal ini, aku tahu kalau kau membutuhkan uang. Tapi jangan korbankan kami" pinta jungkook pada wanita itu. "korban? Kau terlalu berlebihan, dan kalaupun aku membutuhkan uang bukan berarti aku membocorkan hubungan kalian denga...