Let's Get It! Part II

11 2 0
                                    

"Beberapa hari yang lalu, aku dan Joochan makan daging dengan keju. Karena Joochan sudah membantuku, jadi aku membelikannya makanan. Lalu setelah itu kami pergi ke sauna di dekat stasiun."

Membicarakan makanan, Joochan tiba-tiba menginginkan ayam. Tapi karena besok mereka masih harus tampil, jadi mereka menundanya.

"Tolong dukung kami dengan semangat besok di Inkigayo. Besok kami menggunakan kostum yang belum pernah kami gunakan untuk tampil di panggung sebelumnya. Kalian pasti menyukainya."

"Daeyeol hyung bertanya kapan kita akan latihan via percakapan grup. Donghyun menjawab minggu. Aku juga akan memilih minggu. Besok kita masih ada Inkigayo dan fansign dan setelahnya kita bisa datang untuk latihan."

"Kalau begitu, hari minggu. Karena kita sudah sibuk, akan lebih baik jika sibuk hingga akhir jadi kita bisa istiharat dengan lebih baik," jawab TAG.

"Joochan, apakah Donghyun sudah membelikanmu ayam setelah menghabiskan burger dalam tiga kali gigitan?"

"Donghyun belum membelikannya."

"Dia belum membelikannya untuk Joochan, tapi dia membeli banyak untuk dirinya sendiri," jawab TAG.

Karena bosan, mereka lalu bermain tentang siapa yang suaranya paling rendah dan siapa yang suaranya bisa mencapai nada paling tinggi. Setelahnya, Jangjun lalu menirukan suara anjing kota dan anjing desa beserta penjelasannya, menurutnya suara kedua anjing tersebut berbeda karena lingkungan mereka yang berpengaruh pada inhalasi.

Membicarakan anjing, Jangjun juga bercerita bahwa Maru akan menyambutnya jika ia pulang ke rumah tapi tidak menyambut ibunya karena ibunya adalah orang yang paling sering memarahi Maru. Meskipun begitu, Maru tahu hirearki di rumah Jangjun. Dia tahu siapa yang paling berkuasa di rumah, jadi saat ia sakit, perlu ke rumah sakit atau lapar, Maru akan mendekati Ibu Jangjun.

Perhatian mereka sedikit teralihkan saat seorang staf lewat sambil membawa makanan. Joochan bahkan bercanda akan ikut memakannya nanti.

"Sebenarnya aku tidak terlalu nafsu makan. Aku tidak terlalu suka makan. Tapi mulai tahun ini, teman-temanku yang suka makan mengajakku dan akhirnya kami makan bersama. Sekarang aku merasa berat badanku bertambah."

"Benar. Ini menarik. Bukankah berat badan kita semua naik setelah bergabung dengan perusahaan? Setelah kita menjadi trainee? Aku sudah memikirkannya, karena saat aku berusia 15 tahun, berat badanku selalu 53 kilogram tapi setelah bergabung dengan perusahaan beratku menjadi 65 kilogram. Jadi aku berpikir, saat kita berada di rumah, tidak ada yang mengambil makananku. Tapi semenjak di sini, ada saja yang mencuri makananku. Jika di rumah aku memesan satu ekor ayam, maka hanya aku dan kakakku yang memakannya tapi di asrama ada banyak orang jadi aku harus cepat-cepat memakannya, itulah kenapa berat badanku bertambah." Jangjun menjelaskan dengan rinci apa yang ia pikirkan selama ini.

"Salah satu alasannya juga karena kami masih muda dan sedang dalam masa pubertas. Kapan terakhir kali berat badanmu yang tertinggi?"

"Saat aku kelas 1 atau 2 Sekolah Menengah Atas, sebelum menjadi trainee. 70 kilogram," jawab Joochan.

"Anehnya, aku saat debut DamDadi," kata TAG.

"Untukku, belum lama ini. Saat di Jepang. Saat itu aku makan sangat banyak, aku harus menahan diriku sendiri," aku Y malu.

"Tapi bagaimanapun, kami berusaha menurunkannya karena selama hiatus kami juga makan banyak untuk bertahan hidup."

"Jangan mengambil makanan Donghyun!"

"Kami tidak mengambil makanannya, itu sisa," elak Joochan.

"Benar. Itu sisa. Kemarin juga, aku pergi ke kamar Donghyun dan dia menawariku ayam."

Golden Child - Re-bootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang