Pagi yang sedikit tidak tenang di kediaman keluarga kecil Park.
" Jaemin?"
Jaemin yang sedang memakan sarapannya mengangkat kepalanya dan menatap Renjun yang berada di depannya. Sedangkan kedua anaknya sibuk tertawa, entah menertawakan apa di sebelah ibunya.
" Hm?" Jawab Jaemin sembari kembali menyuap nasi goreng kimchinya.
" Akhir-akhir ini kamu sering meninggalkan restoran. Kenapa?"
Jaemin menghentikan makannya dan kembali menatap Renjun yang menatapnya dengan tatapan serius.
" Ada urusan. Dan saat aku pergi ada Kun hyung yang menjaga resto. Tenang saja." Jawab Jaemin, masih dengan menatap Renjun, Jaemin memasukkan kembali sesendok nasi goreng ke mulutnya.
" Kemana?"
" Apanya?"
" Kamu pergi kemana?"
Jaemin terdiam sesaat sebelum menjawab dengan agak ragu.
" Aku, menolong Han?" Jawabnya.
" Lagi? Dia di pukuli lagi?" Tanya Renjun. Jaemin menggeleng.
" Changbin dan Crist hyung meninggalkannya. Dia sangat terpuruk. Mereka sangat dekat seperti keluarga kandung. Jadi aku menghiburnya."
" Menghibur?" Renjun mengerutkan dahinya.
Jaemin mengelus tengkuknya kikuk.
" Ya, akhir-akhir ini aku sering menemaninya makan dan mengajaknya berjalan-jalan di Hangang." Jawab Jaemin waswas. Mau bagaimanapun, ia tak pernah sekalipun melihat kemarahan Renjun, marah atau bisa di bilang kesal mungkin sering, tapi tidak pernah benar-benar marah. Dan sekarang Jaemin sedikit waswas jika Renjun marah karna hal ini.
Di depan sana Renjun menatapnya tanpa ekspresi.
Tapi..
" Kamu boleh membantu temanmu. Tapi ingat kewajibanmu. Meskipun di restoran ada Kun hyung, tapi kamu juga perlu berada disana." Jawab Renjun akhirnya.
Jaemin tersenyum lebar, lalu mengangguk.
" Baiklah tuan Putri. Maafkan aku."
Renjun mengangguk sebelum memisahkan kedua anaknya yang entah kenapa kini saling berebut botol kecap. Lagi.
*
*
*Beberapa hari kemudian.
Saat Renjun memasuki restorannya, Minho bergegas menyambutnya.
" Selamat siang Renjun-ah."
" Siang. Jaemin dimana hyung?"
Minho menggaruk tengkuknya. Terlihat cemas.
" Dia keluar dan belum kembali."
" Sejak kapan?"
" Sejak tadi pagi."
" Apa dia memberitahu dia kemana?"
Minho menggeleng. Renjun menghela nafas lelah.
" Gege dimana?"
" Sedang memasakkan pesanan."
" Setelah dia selesai, suruh dia untuk datang ke ruangan Jaemin segera."
KAMU SEDANG MEMBACA
Enemy | Jaemren ✔
FanfictionWelcome to : 11th My Jaemren fanfict ' Musuh ' Keluarga Huang dan Keluarga Park yang saling bermusuhan dan anak keluarga itu, Park Jaemin dan Huang Renjun juga harus terlibat dalam dendam lama tersebut. Start : jum'at 29 mei 2020 Finish : 4 Agustus...