15 • Reason

2.3K 407 129
                                    

Setelah Joy menangis cukup lama, akhirnya Winwin tahu apa yang menjadi beban pikiran Joy.

Semuanya bermula dari Joy yang kebelet.

Katanya, waktu Joy masih di dalam kamar mandi, tiba-tiba ada ribut-ribut terdengar. Saat Joy mau keluar, namanya disebut, membuat Joy mengurungkan niatnya untuk keluar.

"Guys, kalian liat post ig joy sama cowo-cowonya kemarin gak?"

Itu Haeyoon, Joy yakin. Walaupun mereka sudah tidak satu kelas lagi, tapi Joy cukup hafal suaranya.

"Liat lah anjirrr"

Itu Chaekyung.

"Apaan dah lo, cowo-cowonya, emangnya mereka semua cowonya?"

Itu Jeongyeon.

"Anggap aja kayak gitu, semua cowo diambil soalnya" kata Chaekyung.

"Btw kayaknya anjing yang difoto bareng joy itu hadiah dari cowo-cowonya deh" kata Haeyoon.

"Hah yang benerrr??" heboh Chaekyung.

"Iyaa, soalnya gue liat Winwin keluar dari pet shop bawa anjing itu"

"Winwin anak antro?"

"Iyalah emang winwin yang mana lagi"

"Anjir gila ya, kok bisa sih Joy deket sama mereka semua?"

"Tapi sumpah ya, Joy tuh keenakan banget gak sih?"

"Keenakan gimana?" tanya Jeongyeon terdengar tidak setuju.

"Ya liat aja tiap ngampus, pulang pergi sama Doyoung."

"Ya kan mereka sahabatan udah lama juga, terserah mereka lah"

"Ya tapi kayak yang manja banget gitu, nyusahin. Kan kasian Doyoung jadi gak bebas" kata Haeyoon.

"Gue jadi penasaran, kejutan ulang tahun Joy kemarin abis duit berapa ya? Gila sih nguras banget pasti"

"Kok mereka mau ya?"

"Kadang gue ngerasa Joy tuh kurang perhatian, jadinya caper"

"Mungkin mereka kasian sama Joy kali"

"Guys stop deh, kok malah ngegosip di kamar mandi sih, kalo ada yang denger gimana?" tegur Jeongyeon pelan namun tetap terdengar oleh Joy.

"Ya biarin sih, biar denger juga"

"Udah ayo keluar, ini tujuan ke kamar mandi apaan sih"

"Kan mau touch up"

"Iya tapi gak sambil ngegosip juga dong"

Ketiga orang itu keluar, tanpa menyadari kehadiran Joy.

Joy tersenyum miris sambil berusaha menahan emosinya.

Dan sialnya, Joy harus bertemu mereka di kantin. Makanya, Joy kesal bukan main.

Sekarang Winwin sedang duduk di sofa dengan kepala Joy yang bersandar di bahu kanannya.

Tadi Joy menonton kesayangan-kesayangannya di televisi dengan heboh, sedangkan Winwin serius bermain game. Namun lama kelamaan Winwin curiga karna tidak terdengar lagi teriakan heboh dari Joy.

Ternyata Joy ketiduran. Kepalanya miring ke kanan, membuat Winwin merasa pegal sendiri. Akhirnya Winwin memutuskan untuk menyandarkan kepala Joy di bahunya.

"Joy, jangan sedih lagi"

••

Grup Cogan (21)

H O T & Y O U N G ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang