Pagi harinya seperti biasa naura bergegas untuk berangkat ke sekolah.Seperti biasanya juga ia hanya sarapan dengan roti selai coklat.Naura melirik jam yang ada ditangannya lalu langsung terburu-buru menghabiskan rotinya.
Ia berlari ke basement untuk mengambil mobilnya.Tanpa menghiraukan umpatan dari orang-orang,mobil naura menyalip sana-sini.
Dirinya bangun kesiangan akibat tadi malam tidak bisa tidur.Naura mencoba fokus ke jalanan dengan terus menambah kecepatan laju mobilnya.Sebentar lagi ia akan sampai ke sekolah.
Tapi usaha naura sia-sia.Pintu gerbangnya sudah ditutup rapat dan digembok.Naura keluar dari mobil,ia memanggil satpam agar dibukakan gerbangnya.
"Pak bukain dong"pinta naura
"Tidak bisa.Kamu sudah telat 10 menit."tegas pak satpam
"Yaelah pak telat cuma 10 menit doang.Bukainlah pak,bapak ngga kasihan sama saya"naura mendramalisir
"Salah siapa kamu telat"
"Pak jangan salahin saya dong.Salahin juga tuh jalanan siapa suruh macet"naura membela
"Kamu sudah tau macet.Harusnya kamu berangkat lebih awal"
"Pak pliss dong pak.Masa saya udah jauh-jauh dari rumah dateng ke sekolah,tapi bapak ngga ngijinin saya masuk.Secara ngga langsung bapak udah ngelarang saya buat cari ilmu.Asal bapak tau ilmu itu penting pak."oceh naura
"Sudah-sudah saya pusing denger kamu ceramah.Saya juga tau kalau ilmu itu penting.Pokoknya bapak ngga akan bukain gerbangnya buat kamu.Mau kamu ngancam,nyogok itu ngga akan ngaruh buat saya"
Naura menggembungkan pipinya.Kesal dengan pak satpam karena tidak berhasil dikelabui.
Lalu suara deru motor mengalihkan pandangan naura.Naura menatap pengguna motor tadi yang akan melepas helm fullfacenya.Begitu helm terlepas,naura memutar bola matanya malas melihat orang itu
Aland berjalan menghampiri naura dan satpam yang berdiri hanya dibatasi pagar sekolah.
"Ngapain lo berdiri disitu?mau ngegantiin posisi satpam?"tanya aland
"Mata lo buta hah?gue telat bego"
"Ohh telat"balas aland santai
Lalu aland membisikkan sesuatu ke satpam,naura hanya menatap dua orang itu penasaran.
Lalu tiba-tiba satpam membuka pintu gerbang.Naura menatap heran pak satpam.Mengapa sekarang dengan mudahnya dibuka padahal tadi naura mohon-mohon tidak dibukain
Naura yang melihat pintu gerbang udah dibuka langsung berbalik hendak masuk mobil untuk masuk ke sekolah.Tapi tasnya ditarik membuat naura mundur
"Lo mau kemana?"tanya aland
Naura menarik tasnya yang masih dipegang oleh aland."mau masukin mobil lah.Lo ngga lihat gerbangnya udah dibuka"sinis naura
"Emang satpam ngijinin lo masuk?"
"Lah tu gerbang ngapain dibuka kalo ngga buat masuk"naura menatap pak satpam"pak makasih ya pak udah dibukain.Kenapa ngga dari sih pak bukainnya.Masa harus nunggu saya mohon-mohon dulu"omel naura
"Saya bukain gerbang bukan buat kamu tapi buat aland.Kamu tetap diluar"ujar pak satpam
Naura membulatkan matanya."Kok gitu sih pak?wahh ngga adil nih.Padahal kita kan sama-sama telat pak"protes naura
"Saya tidak peduli.Pokoknya saya hanya memperbolehkan aland saja.Sedangkan kamu tidak"
Naura menatap sebal ke aland.Sedangkan aland tersenyum jail melihat naura yang terus-menerus berdebat dengan satpam
"Lo pasti nyogok ni satpam kan?makanya lo boleh masuk"tuduh naura
"Sembarangan kalo ngomong.Gue ngga ada ngasih apa-apa yaa"bela aland
"Alah ngga mau ngaku lo.Tadi gue lihat sendiri lo bisik-bisik sama pak satpam."naura kemudian menatap satpam
"Pak saya bisa laporin yaa ke kepala sekolah,kalau bapak menerima sogokan dari muridnya lalu membiarkan murid yang sudah terlambat masuk"ancam
naura"Eh lo jangan ngancem pak satpam.Gue ngga ada nyogok satpam apapun"
"Bapak mau saya laporkan lalu bapak dipecat dari pekerjaan bapak"naura masih terus mengancam satpam agar satpam itu takut
"Jangan dong.Nanti keluarga bapak makan apa kalau saya dipecat"ucap pak satpam
"Makanya bapak jangan nerima sogokan apapun dari dia kalau ngga mau saya laporin"
Tiba-tiba datang Pak broto guru kimia yang kebetulan bertugas untuk mengecek lingkungan sekolah
"Ada apa ni pak wahyu?"tanyanya ke pak satpam
Pak satpam hendak menjawab tapi langsung dipotong oleh naura."Ini nih pak broto,aland mau nyogok pak satpam supaya bukain pintu gerbangnya.Padahal dia terlambat pak"adu naura
Aland langsung menatap naura tajam.Sedangkan naura menjulurkan lidahnya bermaksud mengejek
"Benar aland kamu mau nyogok pak satpam agar kamu bisa masuk padahal kamu sudah terlambat?"tanya pak broto dengan aura tegas
"N-ngga pak.Naura bohong pak.Yang dibilang dia ngga bener pak.Dia mau fitnah saya itu pak"bela aland
"Ihhh apaan fitnah-fitnah.Jelas-jelas gue lihat pake mata kepala gue sendiri.Lo ada bisik-bisik sama pak satpam,terus pak satpam langsung mau bukain gerbangnya"
"Lo ngga ada buktinya yaa.Jangan sembarang nuduh orang.Emang tadi lo lihat gue ada ngasih sesuatu sama pak satpam?"aland masih bersikeras membela diri
"Sudah-sudah.Kalian berdua ikut saya sekarang"lerai pak broto
Naura aland kompak menatap pak broto."kemana pak"tanya mereka kompak
"Kalian akan saya hukum berdiri dilapangan sampai jam istirahat"
"Hahhh?"naura dan aland bersamaan
"Kok jadi dihukum sih pak.Dia aja yang dihukum,saya ngga ikut-ikutan"tolak naura
"Heh lo juga telat bego"maki aland
"Eh pak broto tu mau hukum lo karena lo udah berani mau nyogok satpam"
Pak broto yang tadi sudah berjalan dulu mau tak mau kembali lagi.Karena kedua murid itu tidak mengikuti perintahnya
"Naura,aland ke lapangan sekarang"tegas pak broto
"Tapi pak.."ucap mereka berbarengan
"Ngga ada tapi-tapian.Sekarang"teriak pak broto
Mendengar teriakan pak broto.Naura dan aland langsung berlari meninggalkan pak broto yang sudah berubah menjadi singa.
Pak broto mengusap wajahnya.Mencoba bersabar dan meredamkan emosinya menghadapi dua muridnya itu.
Next?
Jangan lupa voment
KAMU SEDANG MEMBACA
NAURA(ON GOING)
أدب المراهقين(FOLLOW AKUN AUTHOR SEBELUM BACA) Apakah kamu pernah merasakan jika orang yang selama ini kamu cintai,justru memilih orang lain untuk dicintai.Parahnya orang itu adalah sahabat kamu sendiri. Sedih?pasti. Kecewa?pasti. Cemburu?iya. Marah?ia tak berh...