bab - 22

24.3K 1.6K 36
                                    

Apapun yang udah gue genggam, gak akan gue lepas dengan mudahnya.

SELAMAT MEMBACA ❤

Jangan lupa : 🌟💬

✧✧✧

Kringg...Kring...Kring...

Bel pulang sekolah berbunyi beberapa menit yang lalu. "Gue sama si Baron duluan ke wb bos!" ucap Rafka sambil bertos.

Hasby mengangguk. "Malem kumpul di markas." balas Hasby sambil membalas tos itu.

"Oke!"

"Sibuk hp mulu lo bang!" kata Khalby yang melihat Galang sibuk menatap layar ponsel nya.

"Gue lagi buat jurnal!"

Khalby membulat mulutnya o, sekarang mereka bertiga berjalan menuju parkiran, kebetulan mereka melewati kelas Kanaya, dan dari arah berlawanan, mata Hasby menatap teman teman Kanaya yang tengah mengobrol ringan sambil berjalan santai.

Namun lagi dan lagi Hasby tidak melihat gadis tengil itu, kemana dia?

"Kanaya mana?" tanya Hasby to the poin.

Ekspresi Galang dan Khalby biasa saja, mereka tidak begitu terkejut setelah mendengar pertanyaan yang keluar dari mulut Hasby. Mereka memang merasakan jika laki laki itu mempunyai perasaan lebih terhadap Kanaya.

"HAH? GAK SALAH? ADA HUBUNGAN APA LO SAMA KANAYA?" tanya Manda kaget dan tidak percaya.

Hasby mendelikan matanya, ia melihat tas merah maroon yang dibawakan Manda. "Kanaya nya mana?"

"Dia di uks, tadi kepala nya pusing." sahut Kayla menjawab pertanyaan Hasby.

Pusing? Dia sakit? pikir Hasby.

Ia pun langsung merebut tas yang sedari tadi Manda pegang. "Sini biar gue aja."

Manda dan Kayla yang melihat itu hanya cengo. "BANG LO GAK AKAN KE WB ?!"

"Duluan aja."

"Si Hasby kenapa?" tanya Manda kepo.

"Kasmaran." sahut Khalby sambil melongos pergi.

"MAKSUT? JADI DIA SUKA SUKA SAMA NAYA?" tanya Manda mengikuti langkah Khalby dari belakang.

"Menurut lo?" tanya Khalby kembali dengan malas.

"Ih kan gue nanya lo!"

Khalby tak mempedulikan Manda. "ISH NYEBELIN BANGET SIH!"

"HUH GANTENG GANTENG NYEBELIN." gumam Manda kesal.

Galang dan Khalby melanjutkan langkah mereka menuju parkiran. "Cie Manda." goda Kayla.

"Dih, apaan si Kay, diem ah gue sebel."

"Eh Rei? Lo nyadar gak sih? Dari tadi kayak nya Galang ngeliatin lo terus deh." kata Kayla memberitahu.

"Mana ada." sahut Reina seadanya.

"Beneran, lo coba buka hati lagi kek, jangan gini terus." ucap Kayla dengan nada bercanda.

Reina tersenyum tipis. "Gue nyaman gini." sahut Reina lagi.

Kayla tak melanjutkan topik pembicaraan nya. "MANDA GUE PUNYA NO SI KHALBY LOH, LO MAU GAK?" goda Kayla menyenggol badan Manda.

"ENGGA!" ucap Manda kesal.

"Tumben, dia cogan loh Man." kata Kayla mengompori.

"KAYLA BERISIK DEH!" yang di teriaki langsung berlari sambil menarik tangan Reina.

My Sweet BadboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang