My Sweet Badboy

bab - 30

Terlalu berharap akan menyakitimu, namun itu bukan alasan untuk menyesali diri. Ingat, sahabat selalu ada untukmu.

SELAMAT MEMBACA❤

Jangan lupa : 🌟💬

✧✧✧

Mata Hasby menatap ke arah jendela, hari sudah semakin gelap, ia berniat akan menyuruh teman teman nya untuk segera pulang ke rumah nya masing masing.

"Udah mau gelap, cabut."

Mereka semua terlalu asik hingga tak menyadari bahwa hari sudah semakin gelap diluar, lalu mereka mengangguk setuju.

Sebenarnya bukan apa apa, Hasby dan teman teman nya tidak enak, takutnya orang tua dari mereka khawatir terutama orang tua cewek cewek ini.

"Anter mereka balik sesuai yang tadi."

Teman teman nya itu hanya bisa menganggukkan kepala nya berangkat bareng, pulang pun harus bareng bareng ya begitulah.

"Naya mau kemana?" tanya Kayla melihat Naya yang bangkit dari tempat duduk nya.

"Pulang."

Kayla mengerutkan alis nya. "Emang udah dijemput supir lo?"

"Gue udah pesen ojol." jawab Naya dengan wajah masam.

Hasby ikut bangkit, ia menahan lengan Naya pelan. "Lo pulang sama gue." tekan Hasby datar.

"Ngga usah." tolak Naya mencoba memberontak.

Hasby yang tadi nya menahan lengan Naya, kini beralih mengenggam tangan gadis itu hangat. Naya membuang muka nya ke sembarang arah, ia memejamkan matanya sejenak, menetralkan debaran jantung nya saat ini.

Tarik nafas Naya...buang nafas...huu...

"Ta---"

Hasby membawa pergi Naya keluar cafe, sedangkan teman teman nya yang lain diam diam memperhatikan dua sejoli itu, sepertinya benar bau bau kebucinan akan segera tiba.

Mereka pun tak lama ikut menyusul Hasby dan Naya keluar. Baron sibuk menghambiskan makanan dan minuman nya sayang kalo gak di abisin! Lumayan ini ditraktir si bos ! begitulah kata nya.

"Elah gue ditinggal dah."

"WOI! TUNGGUIN GUE NAPA?!"

Baron menyeruput minuman soda nya cepat, ia melihat teman teman nya yang lain sudah berjalan masing masing dengan perempuan di sebelah nya.

"ANJ*NG PADA ADA PASANGAN NYA! SEDANGKAN GUE? KAMPRET!"

✧✧✧

"LEPAS! MODUS TERUS YA LO SAMA GUE?!" kata Naya sambil memicingkan matanya.

"It's just a dream." jawab Hasby menirukan gaya bicara tadi Naya.

"Itu kata kata gue." balas Naya mendelikkan mata nya.

Naya mendengus kesal, ia membuka ponsel nya ketika notifikasi masuk Halo? Oh iya saya di de---