"Aku memilih joy sebagai pasanganku" ucapku dengan senyuman tipis. Yang Hyun-suk turut tersenyum akan jawabanku.
...
Author pov
Yang Hyun-suk dan lisa kini saling tatap dalam keadaan diam, Yang Hyun-suk yang tersenyum penuh arti sedangkan lisa yang menatapnya datar.
"Apa kamu yakin dengan pilihanmu?" YG bertanya. "Saya memberikan sedikit waktu untuk kamu pikirkan kembali" lanjutnya.
Lisa termenung, beribu pertanyaan menghampiri benak diri lisa yang salah satunya berisi. "Apa babeh tidak menyukai pilihanku?" pikir lisa.
"Lisa bagaimana?.." ucap YG membuyarkan lamunan lisa.
Lisa memejamkan matanya sebentar lalu kembali menatap bola mata YG dengan intens. "Aku tetap memilih joy" ucap lisa sangat yakin.
"Wae? Bukankah kalian tidak akur, dan kenapa kamu memilihnya. Padahal saya telah menawarkan beberapa Idol yang tidak kalah cantiknya dengan joy" ucap YG.
"Karena aku telah mengenal joy sangat lama sekali dan aku nyaman bersamanya" ucap lisa tanpa ada keraguan.
"Apa itu karena Irene? Irene dan joy terikat dalam satu grup yang sama. Apa kamu masih mengincar mantanmu itu?" tanya YG dengan mengangkat sebelah alis matanya.
Lisa menarik nafas secara dalam, ia mencoba meredam emosinya yang mulai memuncak.
"Aniya, aku tidak pernah berpikir kearah tersebut, yang aku pikirkan hanyalah bagaimana caraku membujuk joy agar mau menjadi kekasihku" ucap lisa menggebu-gebu.
"Kenapa harus membujuknya? Bukankah itu menyulitkanmu? Sowon atau nancy, saya pikir kedua wanita itu mudah masuk kedalam rayuanmu dengan begitu kamu dapat mudah mengikatnya sebagai kekasih" ucap YG seakan bersikeras agar lisa mengganti pilihannya.
Ucapan sajangnim barusan membuat lisa sangat dongkol dan emosinya semakin memuncak. Lisa pun berniat membalikkan perkataan YG.
"Jika begitu menurut sajangnim, bagaimana jika sajangnim saja yang dating. Aku pikir nancy cocok bersama sajangnim" ucap lisa yang sudah lelah meladeni ucapan YG.
Yang Hyun-suk tertawa renyah dan itu membuat lisa bingung. "Aniya, saya hanya ingin meng-tes mu saja. Saya ingin tau seberapa seriusnya kamu memilih joy dan saya sudah percaya padamu" ucap YG, lisa terdiam untuk sesaat.
"Selamat atas hubungan mu bersama joy" YG mengulurkan lengannya kepada lisa, mereka pun berjabat tangan.
"Belum resmi beh.." batin lisa.
"Semoga setelah kencan mu bersama joy diungkap publik pertemanan mu bersama irene tidak terputus" ucap YG menasihati. Lisa tersenyum, "ne sajangnim" ucap lisa.
Obrolan mereka pun terus berlanjut dan merambat kesegala arah hingga Yang Hyun-suk memutuskan untuk pergi terlebih dahulu dikarena urusan yang telah terjadwal.
Sebelum benar-benar pergi Yang Hyun-suk berpesan pada lisa jika lisa dan joy harus sudah berpacaran besok hari hal tersebut membuat lisa sedikit bernegosiasi kepada sajangnimnya hingga pada akhirnya sebuah keputusan harus lisa terima tanpa adanya penolakan kembali.
Dengan perasaan berat lisa harus mengungkapkan isi hatinya pada joy dengan waktu yang terburu-buru. Mau bagaimana lagi jika Yang Hyun-suk sudah berkata maka tidak akan ada pembantahan.
Lisa merogoh saku celana untuk mengambil ponsel pribadinya lalu mengaktifkan ponsel tersebut. Lisa mencari sebuah kontak yang jarang ia hubungi, kontak tersebut diberi nama 'permen asam' dimana sang pemilik nama asli tersebut adalah joy, calon pacar lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Budak Agency (END)
RandomIdol tercipta sebagai boneka, mereka dilatih hingga menjadi sosok yang diinginkan oleh Agensi. Idol dituntut untuk bisa disegala bidang. Agensi sering kali tidak peduli perasaan Idol yang kelelahan akibat jadwal terlalu padat. Menjadi Idol adalah pi...