14. Pangeran Itu Milikku

1.5K 115 11
                                    

Pencet bintang janlup😊 kalo ada typo bilang ya😉

💣Happy reading💣
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Tak usah merebutkannya, karna sekarang pangeran impian dari negri dongeng itu telah resmi menjadi milikku"

~☆~

"Lo jadi yang ngasih kenang kenangan pas penutupan, pake gaun plus wedges," kata Stepy membuat Aetta melongo.

Gaun? Wedges? Feminim? Tidak! Apakah tidak ada pilihan lain selain ini? Aletta lebih baik gantung diri daripada harus berpakaian seperti itu lagi.

"Gila! Gamau gue, yang lain aja."

"Nggak, Harus lo!" kata Arga dengan menekan setiap katanya.

Aletta memutar bola matanya malas. "Kenapa nggak Kak Diva aja sih, Dia kan wakil? atau nggak lo aja, lo kan ketua?"

"Arga nyanyi."

"Gak! Gue males, kak Diva aja."

"Diva dah masuk fashion show, udah gab bisa di ganti. Harus lo!"

"Tinggal iya kok susah banget," ucap Arga ketus.

"Gue gak bisa dan gue nggak mau, gue nggak suka dan gue keberatan, paham nggak sih?kalo gitu gue mundur aja, gue gak mau jadi panitia, gue mau jadi penonton," ucap Aletta menggebu-gebu.

Aletta sudah lelah dengan paksaan-paksaan memuak ini.  Membuat Arga dan Stepy terkejut.

Arga ingin berucap namun Stepy menggenggam tangan Arga mengkode agar Arga tetap diam.

Stepy kenal jika Aletta telah berkata seperti itu berarti Aletta telah berada di batas zona nyamannya dan Stepy tau cara mengatasinya.

Stepy menepuk pundak Aletta. "Sorry Ta, mungkin ini terlalu maksa lo. Tapi gue pengen acara kita sukses. Dan itu lo yang sangat berpengaruh, Ta! Gue mohon lo mau ya? Kalo lo gak mau atau bahkan mundur, acara bakal kita cancel," kata stepy lekat memandang Aletta.

Dengan sungguh-sungguh hati Aletta berkata iya, namun otaknya terus menolak. Aletta memijat keningnya yang terasa sedikit pening.

"Kenapa harus gue diantara beribi murid?" tanya Aletta frustasi.

"Karna hanya lo yang bisa,Ta. Gue mohon, gue minta sama lo bukan sebagai wakil OSIS tapi shabat lo."

"Step!"

"Ta! Please," kata Stepy menggenggam erat tangan Aletta.

"Oke," kata Aletta melepas genggaman erat tangan Stepy dan meninggalkan ruang OSIS.

~☆~

Candaan yang di lontarkan oleh Alana, Alysha, dan Fani membuat perhatian Aletta teralihkan.

Di tambah Alysha meminta Aletta agar bermain ke rumahnya berhasil menjadikan Aletta kembali ceria.

Sebenarnya sekarang ada ulangan Sejarah Indonesia namun karena gurunya sakit membuat kelas Aletta gagal ulangan dan freeclass, mungkin mereka sekarang sedang  mengadakan syukuran besar-besaran untuk merayakan batal ulangan itu.

My Perfect Ice Prince 💫Completed💫Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang