|40|

51 13 15
                                    

Eunso POV

Sekarang aku berada di rooftop besama dengan lelaki yang saat ini kuhindari. Ya, dia adalah Kim Taehyung.

Kejadian kemarin malam yang benar-benar diluar batas antara hubungan ku dengan Taehyung membuatku merasa kurang nyaman saat ini bersama dengan nya.

Aku hanya takut kalau aku akan melakukan hal gila itu lagi jika hanya berdua bersamanya.

Tetapi tak bisa dipungkiri juga bahwa aku merasa nyaman berada disampingnya.

"Eunso."

"Hmm?"

"Aku tahu mungkin aku salah, dan mungkin ini bukan waku yang tepat untuk membicarakan hal ini. Tetapi tentang perkataanku padamu kemarin malam, aku bersungguh-sungguh tentang itu. Aku akan menunggu jawaban mu setelah kau memikirkannya dengan baik. Setelah itu, aku pasrah dengan jawaban yang kau berikan padaku meskipun mungkin jawaban yang kau berikan akan menyakiti hatiku."

Shitt Kim Taehyung! Stop saying that!

Setelah mengatakan hal itu, Taehyung berdiri dan meninggalkanku sendirian di rooftop ini.

Kenapa aku harus bingung terhadap peryataan cinta Taehyung, aku seharusnya langsung menjawabnya kemarin malam.

Aku seharusnya langsung menolak nya kemarin malam, dengan begitu mungkin kejadian gila itu tidak akan pernah terjadi.

Kenapa aku jadi bingung dengan perasaanku? Kenapa aku jadi bimbang dengan jawaban yang akan aku berikan untuk Taehyung? Kenapa aku seperti ini?

Aku sudah mempunyai Jimin, Jimin adalah pria satu-satunya yang aku ingin hidup bersama selama-lamanya, Jimin adalah cinta pertamaku yang tidak ingin aku kecewakan, Jimin adalah satu-satunya orang yang ku izinkan untuk menyentuhku. Tetapi mengapa aku seperti ini?

Aku telah membiarkan orang lain menyentuhku selain Jimin, aku telah membiarkan Taehyung menciumku, aku telah membiarkan perasaanku goyah dalam mencintai Jimin.

Sekarang aku merasa bahwa aku yang mengkhianati Jimin, Aku yang berselingkuh darinya, aku yang tidak bisa menjaga hati dan diriku. Aku salah! Ini semua salah dan harus dihentikan!

Air mataku menetes memikirkan kembali semua perbuatan salah ku pada Jimin. Aku yang menunduhnya bahwa ia berselingkuh dariku, tetapi kenyataannya, malah aku yang mengkhianatinya.

Aku harus meminta maaf pada Jimin dan membuat hubungan kita kembali seperti semula, aku akan memperbaiki ini semua dan mengakhirinya juga.

ㅡㅡㅡ

Hari ini aku akan bertemu dengan Jimin, mengingat waktu itu di rooftop, Jimin ingin membicarakan suatu hal padaku ku tetapi tidak jadi.

Pada akhirnya kami memutuskan untuk bertemu sabtu malam ini, dia akan menjemputku di rumah.

Betapa senangnya aku mengetahui hal itu, merindukan Jimin yang datang ke rumahku walau hanya sekedar menjemputku.

Aku sudah selesai mandi dan memakai skincare rutin ku, sekarang aku tengah mencari pakaian yang akan kugunakan malam ini untuk bertemu namchin ku.

Atensi ku beralih pada sebuah dress sabrina panjang , lalu kupadukan dengan tas yang berwarna senada, serta selop berwarna merah.

Atensi ku beralih pada sebuah dress sabrina panjang , lalu kupadukan dengan tas yang berwarna senada, serta selop berwarna merah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
EuphoriaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang