Seorang cowok menaikan bendera dan saat itu juga kedua motor tersebut melaju.Ana deg deg an takut terjadi apa apa sama rangga karena feelingnya kali ini ga enak.
Sedikit lagi rangga mencapai garis finish,tetapi devils malah menyenggol motor rangga sehingga membuat rangga oleng dan terjatuh
"Aaaa RANGGA!"teriak ana ke tempat rangga terpental jauh
"Rangga hiks! Kan udh gw blg jgn ikut knp ngeyel sih!"tangis ana memangku kepala rangga dan memeluknya.ia melihat darah bercucuran di kepala dan tangan rangga.Rangga hanya tersenyum kemudian tidak sadarkan diri
"RANGGA BANGUN!"Ana histeris
ambulance telah datang,ana naik ke ambulance.Bani dan yang lainnya ngikut di belakang.sesampainya di rumah sakit,Rangga harus menjalani operasi di tangannya karena terjadi patah tulang
Ana hanya terus menangis di kursi tunggu di temani bani dan yang lain.
"Bani,gw tadi udah bilangin angga,kalo dia ga usah ngikut.Tapi gw ijinin juga.ini salah gw kan ban?"Tangis ana sesegukkan
"Udah an,lo ga salah kok"bani mengelus belakang ana
Ana menelfon mama rika
"Halo,ana ada apa sayang nelpon malam malam gini?"
Tanya mama rika di sebrang"Ha-hallo rangga ma,rangga kecelakaan"ucap ana menangis
"Ya ampun kamu dmn syg? Mama akan segera pulang"
"RS *** mah"
Mama rika mematikan telfonnya,ana kembali menangis meraung raung.Hingga tak sadarkan diri
—-
Matahari telah bersinar,ana membuka matanya.
Disampingnya ada mama rika.Dan ia mengingat kejadian semalam sehingga membuatnya menangis lagi dan beranjak dari ranjang rumah sakit"Ma,kita harus liat keadaan angga mah.ayo"ana berlari keluar ruang inapnya
"Sayang,rangganya di ruangan ini"teriak mama rika di depan pintu kamar no.334"
Ana berbalik dan memasuki ruangan rangga.Disana rangga terbaring lemah dengan alat alat membungkus dirinya.Ana menarik kursi dan duduk di dekat rangga
"ngga,lu kok ga bangun bangun ih"ana membelai lembut kepala rangga
"Ayo bangun ih yang nganter gw plg skolah ntar siapa?"
"Sayang kata dokter rangga koma"mama rika menangis di sofa
"Mama becanda kan?ga lucu ma"ana berusaha mengelak
"Sayang,pendarahan di kepala rangga cukup parah"mama rika membekap mulutnya karena tangisnya semakin menjadi
"Nggak!rangga,lu sayang kan sama gw! Ayo bangun gw jg syg sama lu rangga"tangis ana semakin membuncah
—-
2 bulan telah berlalu,rangga belum ada tanda tanda akan sadar.ujian kelulusan semakin dekat.ana menjalani rutinitas biasanya setelah seminggu kejadian rangga.
Setiap pulang sekolah,ana ke rumah sakit,mengganti mama rika.dan saat jam 7 malam ana pulang.begitu tambahan rutinitasnya selama 2 bulan ini.
Dan selama ini juga,ana terbangun dalam keadaan naked.sama sekali gak berpakaian.kadang kadang dia kayak bermimpi ada seorang lelaki membuka pakaiannya dan mulai memainkan puting ana,membuat ana melenguh kenikmatan.dan tak jarang juga juga ia seperti bermimpi lelaki itu memasukkan jarinya ke dalam liang ana,membuat ana orgasme berkali kali.Ana mencoba berpikir apa yang terjadi pada dirinya.Tapi lagi lagi dia tak mendapatkan jawabannya.
Hingga,malam itu
![](https://img.wattpad.com/cover/234182216-288-k840478.jpg)