Ana meninggalkan ravel sendirian di ruangannya.Dan pergi ke ruang inap rangga.
"Mamah"sapa ana mencium tangan mama rika
"Mama pulang dulu ya sayang"mama rika mencium kening ana dengan sayang,dirinya sudah menganggap ana anaknya
Ana mengangguk menanggapi.Setelah mama rika keluar,ana mendekat di ranjang rangga yang masih setia menutup matanya
"Angga,lu kok ga bangun bangun?ish nyebelin"ana mencium punggung tangan rangga.setelah itu dirinya naik ke atas ranjang dan memeluk rangga,Dirinya selalu melakukan ini sebelum membersihkan diri rangga.Ana selalu suka mencium ketiak rangga
"Hmm lu wangi banget,padahal belom kena sabun mandi 2 bulan,hanya air hangat doang"bisik ana di telinga rangga
"Angga lu tau gak?semalam perawan gue di renggut sama orang yang ngasih boneka poni waktu di mall.lu inget kan?gw gatau kenapa semalam cuma nolak di bibir saja.entah mengapa gw menikmatinya angga.Gw takut gw ngasih keperawanan gw di orang yang salah.karna dulu gw janji sama diri gw sendiri kalo keperawanan gw buat suami gw doang.Angga lu tau gak?setelah semua yang terjadi semalam,gw emg ga suka sama lelaki itu.tapi gw kayak ga bisa nolak semua perlakuannya.Dan secara gasadar tubuh merespon perlakuan gw.angga kenapa gw ga bisa jahat ke orang lain selain lu sih? Angga lu tau gak? Gw suka sama lu angga.makanya cepet bangun!gue suka sama lo.Gw tau lu juga suka gw kan?lu pernah blg saat kita kelas 3 smp"ana menyudahi curhatan hariannya bersama rangga
Saatnya membersih tubuh angga.ana membuka kancing baju pasien rangga dan membasuh tubuh rangga denga air hangat.Ana juga suka memegang perut kotak kotak rangga.
Setelah membersihkan diri angga,ana tidur kembali di ranjang rangga dan masuk ke ketek rangga
"Rangga i love u"bisik ana di telinga rangga.Dan melumat sedikit bibir rangga.serta memberi hujan ciuman di pipi rangga
Ana tertidur di ketiak rangga,dan terbangun pukul 6 sore.Sejam lagi mama rika datang.
Tak lama terdengar suara pintu terbuka,ternyata itu teman teman rangga dan reina
"Eh kalian"sapa ana bangkit memeluk satu persatu mereka
""Udah lama na?"tanya derrel ke ana
"Lumayan juga,ini mau plg tapi nungguin mama rika dulu"ucap ana meletakkan buah bawaan reina di nakas
Satu persatu temen rangga memeluk tubuh rangga yang masih koma.Ana dan reina duduk di sofa,membiarkan temen temen rangga menjenguk temen mereka.
"Ana lu kok dari tadi gw telfon ga masuk?"tanya reina
"Hp gw lowbet keknya"cuek ana
"Kebiasaan dih"celetuk reina
"Reina,Ana ayo sini kita foto bareng rangga"teriak bayu dan bani
Reina dan ana pun berjalan menuju ranjang rangga.
Reina berdiri dekat bani,ana berdiri dekat rangga dan derrel.reno,rasya,dan dika berada di depan"Gw tag yah ig kalian"ucap bayu
Ana dan reina hanya menganggukan kepalanya
"Eh mama,udh dateng"ana dan reina memeluk mama rika yang baru dateng
"Tante"sapa temen temen rangga mencium tangan mama rika
"Kita pamit yah tan"ucap bani
"Eh kok ga lama?"tanya mama rika
"Kita dari tadi kok tante"
"Oh iya kalo gitu hati hati dijalan yah jangan ngebut ngebut"mama rika memeluk mereka satu persatu
"Ana,lu plg bareng gw aja"ajak derrel
"Eh ga usah kok,ana ada urusan dikit"tolak halus ana,karena dia ke ruang rawat ravel lagi setelah ini
"Oh oke kalo gitu ana kita duluan"ucap reina memeluk ana dan ana membalasnya
Setelah semuanya pulang,tersisa mama rika dan ana
"Ana gamau nginep disini?"mama rika melipat bajunya
"sebenarnya anu mau banget,tapi yah mau gmn,ga ada yang jagain rumah mah"
"Iya juga yah"
"Ana mau pulang dulu yah mah"
"Hati hati yah nak"mama rika memeluk dan mencium pipi ana
"Rangga gw plg dulu"ana mencium pipi rangga,setelah itu keluar dari ruang rawat rangga menuju ruang rawat ravel